ASUHAN KEPERAWATAN

PADA KLIEN DENGAN

HERPES

Leli febrianti : M. Zainul Arifin : Nisaul Karimah :

14201.10.18018 14201.10.18022 14201.10.18025
 Definisi
Herpes merupakan nama
kelompok virus herpesviridae
yang dapat menginfeksi manusia.
Infeksi virus herpes dapat
ditandai dengan munculnya
lepuhan kulit dan kulit kering.
 HVH tipe 1 yang dapat menyebabkan
herpes labialis dan keratitis.
Pada herpes labialis
Herpes simpleks gelembung berisi air biasanaya terdapat di sekitar
bibir yang menyebabkan rasa gatal dan panas

Herpes keratitis
HERPES YANG virus infeksi virus biasanya mengenai area sekitar
DISEBABKAN OLEH kornea mata yang dapat menimbulkan luka.

HERPES VIRUS
HOMINIS (MVH).
 HVH tipe 2 yang menyebabkan penyakit
kelamin yang disebut herpes genitalis.
Pada herpes genitalis bagian tubuh yang dapat
terkena herpes hanya pada area kelamin.
Herpes simpleks

HERPES YANG
DISEBABKAN OLEH
HERPES VIRUS
HOMINIS (MVH).
 Herpes
zoster
Herpes Zoster atau yang biasa
dikenal dengan cacar ular yakni
herpes yang disebabkan oleh
virus Varicella zoster. Pada kasus
herpes zoster, bagian tubuh yang
dapat terkena herpes sangat
bervariasi dan unilateral (satu sisi
tubuh saja) seperti pada wajah,
lengan, dada, punggung, bokong,
atau kaki.
 ETIOLOGI
Virus Herpes Simpleks Tipe I
(HSV I)
Penyakit kulit/selaput lendir yang
ditimbulkan biasanya disebut herpes
simpleks saja, atau dengan nama lain
herpes labialis.
Lesi umumnya dijumpai pada tubuh bagian
atas termasuk mata dengan rongga mulut,
hidung dan pipi; selain itu, dapat juga
dijumpai di daerah genitalia, yang
penularannya lewat koitusoro genital (oral
sex).
Virus Herpes Simpleks Tipe II
(HSV II)
Penyakit ditularkan melalui hubungan
seksual, tetapi dapat juga terjadi
tanpa koitus, misalnya dapat terjadi
pada dokter gigi dan tenaga medik.
Lokalisasi lesi umumnya adalah bagian
tubuh di bawah pusar, terutama
daerah genitalia
 ETIOLOGI

Herpes Zoster

Herpes zoster disebabkan oleh virus varicella zoster . virus varicella zoster
terdiri dari kapsid berbentuk ikosahedral dengan diameter 100 nm.
Infeksiositas virus ini dengan cepat dihancurkan oleh bahan organic, deterjen,
enzim proteolitik, panas dan suasana Ph yang tingi
 Tanda dan gejala

Gejala pada HSV 2 ( Herpes

Gejala pada Herpes HSV 1
Genetial)
(Herpes Simplex)
contohnya gatal sekitar alat
diawali dengan demam, nyeri otot,
kelamin. Lalu sakit pada saat buang
dan lemas. Lalu muncul rasa nyeri,
air kecil. Munculnya benjolan di
gatal, rasa terbakar atau ditusuk
selangkangan dan koreng yang
pada tempat infeksi.
menyakitkan pada kemaluan,
pantat, anus, atau paha.

Pada VZV (Varicella-zoster

virus)
gejala yang ditimbulkan ruam kulit
berisi cairan (vesikel) yang terasa
gatal,demam, hilangnya nafsu
makan,sakit kepala, rasa nyeri,
panas pada kulit di salah satu sisi
 patofisiologi

Herpes Simpleks Herpes zoster

Virus herpes simpleks disebarkan melalui

Pada episode infeksi primer, virus dari luar
kontak langsung antara virus dengan mukosa
masuk ke tubuh hospes (penerima virus).
atau setiap kerusakan di kulit. Pada infeksi aktif
Selanjutnya, terjadilah penggabungan virus
primer, virus menginvasi sel pejamu dan cepat
dengan DNA hospes, mengadakan
berkembang dengan biak, menghancurkan sel
multiplikasi atau replikasi sehingga
pejamu dan melepaskan lebih banyak virion
menimbulkan kelainan pada kulit. Virua akan
untuk menginfeksi sel-sel disekitarnya. Pada
menjalar melalui serabut saraf sensorik ke
infeksi aktif primer, virus menyebar melalui
ganglion saraf dan berdiam secara permanen
saluran limfe ke kelenjar limfe regional dan
dan bersifat laten.
menyebabkan limfadenopati. Tubuh melakukan
respon imun seluler dan humoral yang menahan
infeksi tetapi tidak dapat mencegah
kekambuhan infeksi aktif. Setelah infeksi awal
 1) Pengobatan Topikal Pada stadium vesicular diberi
bedak salicyl 2% atau bedak kocok kalamin untuk
farmakologi 2)
mencegah vesikel pecah
Pengobatan Sistemik Drug of choice nya adalah
acyclovir yang dapat mengintervensi sintesis virus
dan replikasinya.
3) Penderita dg keluhan mata Dapat diobati dengan
salaep mata steroid topical dan mydriatik, anti
virus dapat diberikan
4) Bila nyeri masih terasa meskipun sudah diberikan
acyclovir pada fase akut, maka dapat diberikan
anti depresan trisiklik
5) Intervensi bedah atau rujukan ke klinik nyeri
diperlukan pada neuralgi berat
Diet/nutrisi

Lesson 1

● Nikmati Makanan Kaya

Kandungan Lisin
● Hindari Alkohol dan Kafein
● Minum Banyak Air
● Menyingkirkan Makanan
Kaya Kandungan Arginin
● Jauhi Makanan Olahan
 Pemeriksaan
penunjang

Lesson 1
● tes Tzanck dengan pewarnaan Giemsa dapat ditemukan sel datia
berinti banyak dan badan inklusi intranuklear
● Identifikasi virus dengan PCR
● Tes serologi menggunakan enzyme-linked immunosorbent assay
(ELISA) spesifik HSV tipe II dapat membedakan siapa yang telah
terinfeksi dan siapa yang berpotensi besar menularkan infeksi
● Tzanck Smear : mengidentifikasi virus herpes tetapi tidak dapat
membedakan herpes zoster dan herpes simplex
● Kultur dari cairan vesikel dan tes antibody : digunakan untuk
membedakan diagnosis herpes virus
● Immunofluororescent : mengidentifikasi varicella di sel kulit
 1) Pada stadium vesicular diberi bedak salicyl 2%
Manajemen atau bedak kocok kalamin untuk mencegah vesikel
pecah.
perawatan 2) Bila vesikel pecah dan basah, diberikan kompres
terbuka dengan larutan antiseptik atau kompres
dingin dengan larutan burrow 3 x sehari selama 20
menit.
 rehabilitasi

Bagi penderita herpes zoster untuk itirahat yang cukup,

makan dan minum yang cukup, menggunakan masker agar
tidak menural, menjaga daya tahan tubuh dan minum
vitamin.
 Aspek legal etis

Otonomi Tidak Merugikan

(Autonomy) (Non
Maleficence)
Kerahasiaan
(Confidentiality)

Berbuat Baik
( Beneficience)
Kejujuran
(Veracity)
Akuntabilitas
Keadilan (Justice) (Accountability)

Kejujuran
(Veracity)
Menepati Janji
(Fidelity)
Keadilan (Justice)
 Health Education

Edukasi dan instruksi untuk pencegahan transmisi dengan

cara tidak bergantian dalam pemakaian alat makan dan
selalu menjaga kebersihan tubuh. Pasien juga
diinstruksikan untuk beristirahat yang cukup serta menjaga
asupan nutrisi dengan makan makanan tinggi kalori dan
tinggi protein
ASUHAN KEPERAWATAN
TEORI (BISA DI LIHAT DI
MAKALAH)
Terimakasih..