KOMUNIKASI DALAM

ORGANISASI
MUTIA CANDRA DEWI
TASYA AMELIA
SILVI FUTRI UTAMI
KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI
1. Pengertian Komunikasi
2. Pengertian Organisasi
3. Pengertian Komunikasi Dalam Organisasi
4. Hambatan-Hambatan Komunikasi
5. Klasifikasi Komunikasi Dalam Organisasi
6. Pola Komunikasi dalam Organisasi
Pengertian Komunikasi
Komunikasi berasal dari bahasa latin “Communis” atau
“Communicatio” yang dalam bahasa inggris disebut
dengan “Common” yang artinya sama. Berkomunikasi
berarti berusaha untukmencapai kesamaan makna atau
kesamaan arti (Commonness).
Pengertian Komunikasi Menurut Para ahli
Gie (1992)
“Komunikasi adalah penyampaian warta yang mengandung
macam-macam keterangan dari seseorang kepada orang lain.”

Hovland,Janis, dan Kelley (Muhammad,2009:2)

“Komunikasi adalah proses individu mengirim stimulus yang
biasanya dalam bentuk verbal untuk mengubah tingkah laku orang
lain.”
Fungsi Komunikasi Informasi

Inovasi Sosialisasi

Integrasi Fungsi Motivasi

Hiburan Pendidikan
Kebudaya
-an
Pengertian organisasi
• Organisasi adalah sekelompok masyarakat kecil yang saling
bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan (Purwanto : 20)
• Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerjasama dan saling
bergantung untuk mencapai beberapa tujuan (McShane dan Von
Glinov :5)
Karakteristik organisai
• Adanya pembagian tugas dan tanggung jawab
• Adanya pusat kekuasaaan
• Adanya substisusi sumberdaya manusia
• Adanya ketergantungan antar anggota organisasi
• Adanya interaksi yang berulang-ulang
• Adanya koordinasi antar komponen
Tipe organisasi
1. Organisasi bisnis , bertujuan utama adalah mencari keunntungan
ekonomi
2. Organisasi nir laba atau non laba, organisasi yang tidak berorientasi
pada laba
3. Badan Usaha Milik Negara (BUMN), suatu perusahaan yang
sebagian atau seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah.
4. Koperasi, organisasi ekonomi rakyat yang berwatak social,
karakteristik utama : User own oriented firm.
Komunikasi dalam organisasi
• Komunikasi dalam organisasi merupakan pengiriman serta
penerimaan berbagai pesan organisasi baik di kelompok organisasi
formal maupun informal. Komunikasi formal merupakan jalur
komunikasi resmi dengan rantai komando atau hungungan tugas dan
tanggung jawab yang jabatannya dalam organisasi, sedangkan jalur
komunikasi informal merupakan jalur komunikasi tidak resmi
dilingkungan maupun di luar orgnaisasi, tetapi masih berkitan dengan
fungsi tidak langsung para pimpinan organisasi.
Fungsi komunikasi dalam organisasi
1. Komunikasi memungkinkan pertukaran informasi
2. Komunikasi membantu menghubungkan sekelompok anggota
dalam organisasi dengan anggota lainnya
Hambatan-Hambatan komunikasi
Hambatan dalam komunikasi organisasi (Haryani, 2006), yaitu :
1. Hambatan Komunikasi pribadi
2. Hambatan komunikasi organisasi
Hambatan-hambatan dalam komunikasi
Cangara (2004) 7 hambatan dalam komunikasi:
1. Gangguan Teknis
2. Gangguan semantik
3. Gangguan Psikologis
4. Rintangan Fisik atau Organik
5. Rintangan Status
6. Rintangan Kerangka Pikir
7. Rintangan Budaya
2. Komunikasi ke atas
5 tipe informasi yang di komunikasikan ke atas adalah:
a. Masalah dan Pengecualian
b. Saran Perbaikan
c. Laporan Kinerja
d. Keluhan dan Perselisihan
e. Informasi keuangan dan akuntansi.
Klasifikasi komunikasi dalam organisasi
1. Dari segi sifatnya :
a. Komunikasi Lisan
b. Komunikasi Tertulis
c. Komunikasi Verbal
d. Komunikasi Non Verbal
2. Dari segi arahnya :
Menurut Gibson (1997) arah komunikasi dalam organisasi terdiri atas :
1) Komunikasi ke bawah
mencakup :
a. Implementasi tujuan dan strategi
b. Instruksi dan alasan utama pekerjaan
c. Prosedur dan praktik
d. Umpan balik kinerja
e. Indoktrinasi
2). Komunikasi ke atas
5 tipe informasi yang di komunikasikan ke atas adalah:
a. Masalah dan Pengecualian
b. Saran Perbaikan
c. Laporan Kinerja
d. Keluhan dan Perselisihan
e. Informasi keuangan dan akuntansi.
3). Komunikasi Horizontal
melibatkan:
a. Pemecahan masalah intradepartemental
b. Koordinasi inter departemental
c. Perubahan inisiatif dan perbaikan

4). Komunikasi diagonal

merupakan jalur komunikasi yang paling jarang digunakan. Komunikasi
diagonal penting dalam situasi ketika para anggiotatidak dapat
berkomunikasi secara efektif melalui jalur ini.
3. Menurut Lawannya :
a. Komunikasi Satu Lawan Satu
b. Komunikasi Satu Lawan Banyak (Kelompok)
c. Kelompok Lawan Kelompok

4. Dari segi keresmian:

a. Komunikasi formal
b. Komunikasi informal
Teknik-Teknik Untuk Meningkatkan
Komunikasi dalam Organisasi
1. Mengadakan Tindak lanjut (follow up)
2. Mengatur arus informasi
3. Memanfaatkan umpan balik
4. Penghayatan (Empaty)
5. Pengulangan (Repetition)
6. Mendorong untuk saling mempercayai
7. Penetapan waktu secara efektif
8. Menyederhanakan bahasa
9. Mendengar secara efektif
Pola Komunikasi dalam organisasi
1) Roda
Pola roda merupakan komunikasi
dengan dua saluran, di mana
setiap karyawan akan mengirim
dan menerima pesan ke pusat
komunikasi, dan pusat komunikasi
akan menerima serta
mendistribusikan informasi yang
diterimanya.
Pola komunikasi dalam organisasi
2) Y
Pada pola Y ini pusat
komunikasi tidak dapat
berkomunikasi langsung
dengan seluruh individu,
tetapi ada individu yang
komunikasinya harus
melalui individu lain.
Pola komunikasi dalam organisasi
3) Rantai (Chain)
Pola rantai hampir sama dengan pola lingkaran, hanya saja di sini ada
dua individu yang berada di akhir jaringan, sehingga hanya dapat
mengirim dan menerima pesan dari satu posisi.
Pola komunikasi dalam organisasi
4) Lingkaran
Pola komunikasi lingkaran
memungkinkan masing-masing
individu untuk mengirim pesan
ke sebelah kiri atau ke sebelah
kanannya. Namun demikian
individu tidak dapat mengirim
dan menerima pesan secara
langsung ke seluruh karyawan.
Pola komunikasi dalam organisasi
5) Formasi Semua Arah
Pada jaringan semua arah, semua
individu pada semua posisi
dimungkinkan untuk mengirim
dan menerima informasi ke segala
arah. Jaringan, struktur, pola ini
digunakan untuk menentukan tipe
interaksi antara individu dalam
perusahaan.
 SUMBER
Buku Manajemen Komunikasi (Rismi Somad , Donni Juni Priansa)

Buku Manajemen Organisasi (Khaerul Umam)

http://
tugastou.blogspot.com/2014/11/klasifikasi-komunikasi-dalam-organisasi.htm
l

http://www.konsultanpsikologijakarta.com/pola-komunikasi-organisasi/
TERIMA KASIH