Anda di halaman 1dari 10

Pengantar Manajemen

Muskuloskeletal
Semester IIB/IVA
11 Maret 2013
Tujuan Umum
• Setelah proses pbelajaran selesai mahasiswa
dharapkan mampu memahami manaj.
Muskuloskeletal serta terampil melaksanakan
proses manj. Muskuloskeletal pd pasien
Tujuan Khusus
Setelah proses belajar mengajar selesai mahasiswa
diharapkan dapat
1. Menjelaskan ruang lingkup manajemen muskuloskeletal.
2. Menjelaskan komponen proses manajemen
muskuloskeletal pada pasien.
3. Menjelaskan proses FT muskuloskeletal pada berbagai
kondisi muskuloskeletal
4. Terampil melakukan proses FT muskuloskeletal pada
berbagai kondisi muskuloskeletal.
5. Ujian teori dan praktek FT muskuloskeletal
1. Ruang lingkup manajemen
muskuloskeletal.
a. Sistem muskular dan sistem skeletal
b. Sistem persarafan yang terkait
c. Biomekanik yang terkait
d. Patofisiologi muskuloskeletal -> gangguan
gerak dan fungsi gerak sebagai objek kajian
fisioterapi
a. Sistem muskular dan sistem skeletal
1) Sistem muskular memahami:
– Jenis otot (otot polos, otot lurik, otot jantung) setiap jenis otot
tersebut memiliki ciri dan fungsi yang berbeda
– Tipe otot (slow twitch, fast twitch, combine) setiap otot
tersebut memiliki ciri dan fungsi yang berbeda
– Otot sebagai alat gerak aktif: saat bekerja membutuhkan
energi, sumber sistem energi otot: ATP tersimpan dalam
mitokondria sebagai sumber energi yang konstan sebagai
sumber energi awal. (ATP -> ADP + Pi -> AMP). Selain ATP
sumber energi yang lain: glikogen untuk gerakan sekitar 3
menit, dan fat/lemak untuk gerakan lebih dari 3 menit.
– Untuk memahami mekanisme kontraksi otot harus membahas
gliding filamen (sistem sarkomar: proses aktivitas aktin dan
miosin)
– Bagian-bagian otot (origo, muscle bally, insersio, serta
bagian otot dari luar ke dalam)
2) Sistem skeletal:
– Tulang merupakan jaringan keras sebagai alat gerak
pasif (digerakkan oleh otot atas perintah saraf). Tulang
beserta komponen sendinya ketika bergerak akan
menyebabkan perubahan posisi sehingga manusia
dapat beraktivitas. Bahan dasar dari tulang terutama
adalah kalsium yang pada umumnya didapt dari tubuh
dan dari luar tubuh. Kalsium dapat tertanam didalm
tulang (proses pertumbuhan tulang) atas jasa
provitamin D dan hormon tertentu yang diproduksi oleh
ginjal melalui jasa hormon tersebut provitamin D
berubah menjadi vitamin D dan akan menangkap
kalsium yang beredar dalam darah menuju ke tulang
sehingga tulang mengalami regenerasi.
b. Sistem persarafan yang terkait
• Sistem persarafan dalam tubuh terdiri atas SSP dan SST (akar saraf motorik dan
sensorik serta bundle saraf tepi ditambah sistem saraf otonom, biasa disebut
dengan motor unit dan motor end plate yang bersifat motorik berasal dari AHC
cornu anterior MS sementara yang sensorik terdiri atas sensor unit yang berasal
dari kulit menuju ke akar saraf di PHC cornu posterior MS).
• Sistem persarafan merupakan bagian yang penting dalam mengatur terjadinya
gerakan yang berfungsi.
• Gerakan yang ber fungsi terjadi adanya harmonisasi kerja dari komponen-
komponen otak, MS, sistem otot tulang dan sendi serta komponen kognitif.
• Untuk memahami mekanisme kerja otot yang berfungsi harus membahas:
kognitif sebagai awal perjalanan impuls di piramidal motorik yang
mempersiapkan impuls motorik kasar (area-area 8,6, 4 S) ke ekstrapiramidal pada
batang otak (substansia globus palidus, nigra nucleus ventrolateral, corpus luisi),
tractus bulbair ke mulut untuk berkata-kata, tractus cortico spinal lateralis
superior ke lengan atas, dan tarctus cortico spinal inferior ke tungkai serta tractus
cortico spinal medialis ke batang tubuh lalu ke gamaloop (pada a-gamma di
intrafusal yang memfasilitasi nukleus intarfusal.
• dengan tujuan mempersiapkan impuls menuju PHC yang adekuat
yang sesuai dengan tujuan yang dikehendaki, kemudian ke nucleus
intercalatet mempersiapkan sirkulasi darah dan oksigen kemudian
ke AHC lalu impuls tersebut masuk ke a-alpha kemudian ke
ekstrafusal otot postural untuk berkonstraksi sehingga lahirlah
aktivitas yang berfungsi misalnya mengambil makanan dengan
tangan di atas piring dibawa ke mulut. Adapun gerakan yang
bersifat reaksi dari sebuah aksi misalnya reflek. Refleks dimulai dari
adanya aksi yang memicu sistem sensorik nerve ending pada kulit
masuk ke a-gamma menuju ke PHC kontralateral AHC dengan
melewati sistem arcus refleks, darisana masuk ke tractus spino
talamic) menuju ke area 3,1,2 (area identifikasi) kemudian ke area
5,7 (area asosiasi) lalu menuju ke girus sentralis dan presentralis
lalu sampai ke piramidal dan ekstrapiramidal. Sebelum sampai
piramidal dan ekstrapiramidal perangsang tersebut telah disadari
pada hipotalamus sehingga penderita menyadari dan
mengidentifikasi jenis rangsangan tersebut -> jika aksi tersebut
berupa refleks.
c. Biomekanik yang terkait
• Biomekanik adalah sebuah gerakan yang melibatkan sistem
muskuloskeletal, sistem saraf, dan kognitif. Gerakan tersebut
mengacu kepada gerakan yang fisiologis yang terdapat pada tubuh,
apabila terdapat gangguan salah satu diantaranya akan
menyebabkan terjadinya patologi biomekanika berujung dengan
gangguan gerak dan fungsi gerak. Gerakan biomekanik yang normal
menyebabkan efesiensi penggunaan oksigen dan energi pada tubuh
namun menghasilkan gerakan berfungsi yang maksimal. Sebagai
contoh seseorang yang akan naik tangga maka disadari olehnya
untuk membungkuk sedikit sambil melakukan gerakan yang
terencana, teratur, efisien, dan efektif sehingga posisi membungkuk
menyebabkn efiensi energi pada tubuh sambil tungkai yang
bergerak bergantian tepat sasaran berada pada anak tangga secara
berurutan tanpa menimbulkan gangguana saat naik tangga.
d. Patofisiologi muskuloskeletal
• Dampak dari salah satu dan atau sekumpulan gangguan
dari hal-hal yang telah diutarakan diatas akan
menyebabkan timbulnya gangguan pada
muskuloskeletal berupa gangguan patofisiologis
misalnya nyeri, kelemahan otot, cedera otot, kekakuan
sendi, kontraktur, gangguan keseimbangan, dan
gangguan stabilitas. Gangguan-gangguan ini harus
diatasi dari sisi fisioterapi dengan cara melakukan
proses FT (CHARTS/assasment ditambah intervensi,
evaluasi, modifikasi, dokumentasi, dan kemitraan).

Anda mungkin juga menyukai