Aktivitas Antioksidan Ekstrak Dan Fraksi Herba Ciplukan

(Physalis Angulata) Terhadap Dpph (1,1-Difenil-2-

Pikrilhidrazil)
Kelompok 3
Teori 2D :
1) Chandra Yunianto (25195788A)
2) Azizah Novitasari (25195789A)
3) Nindita Eria Arsita (25195791A)
4) G. Arum Bagus Kinasih (25195793A)
01 Tujuan
02 Dasar Teori
03 Metodologi
Alat, Bahan dan

04 Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan dan
05 Lampiran
 2) Dasar Teori
1) Tujuan  ECC ?
Menentukan jenis dan mengukur
aktifitas dari ekstrak dan  Ciplukan ?
penyaringan dari tanaman herbal
 3)

Metodologi
Alat dan Bahan
 Pembuatan serbuk dan penetapan
Bahan = herba ciplukan, Etanol 96%, Etil Asetat, n-heksan,
susut pengeringan serbuk
aquadest, reagen dregendorf, pereaksi Lieberman
 Pembuatan ekstrak etanolik
Burchard, pereaksi Anisaldehid, pereaksi Sitroborat,
 Pembuatan Fraksi n-Heksan,
Ammonia, plat KLT Silica GF 254, methanol, 1,1 difenil-
Fraksi Etil Asetat, Fraksi Air
2-pikrilhidrazil, quercetin.
 Uji kandungan senyawa
Peralatan = bejana maserasi, corong pisah, cawan porselen,
 Penetapan aktivitas antioksidan
corong pisah, evaporator, ayakan nomor 40, peralatan
 Analisis data
gelas , neraca analitik, lampu UV, spektrofotometer UV-
Vis, alat Moisture Analyzer.
4) Hasil dan Pembahasan

a) Hasil ekstraksi
b) Hasil identifikasi kandungan
Senyawa kimia ekstrak etanol
herbaciplukan secara kromatografi
c) Hasil penentuan aktivitas
antioksidan
a) Hasil Ekstraksi dan Fraksinasi

Rendemen
Nama Rata-Rata
(%)
pelarut rendemen
(%)
  I II III  
n-heksan 23,8 24,0 23,9 23,93
5 2 2
Etil asetat 38,5 39,2 39,1 38,97
6 4 2
air 33,5 34,8 34,2 34,21
5 1 9
 b) Hasil identifikasi kandungan
Senyawa kimia ekstrak etanol herba
ciplukan secara kromatografi
Senyawa Fase Gerak Pereaksi Hasil setelah
kesimpu
disemprot
lan
      254 nm 366 nm  

Alkaloid Metanol:klorofor Dragendor Gelap Coklat +

m ff
(0,5:9,5)
Flavonoid Kloroform:etil Sitro borat Gelap Kuning +
asetat (6.4)
steroid n-heksan:Etil Lieberman Gelap Ungu +
-
asetat (7:3)
Buchard
Saponin Kloroform:metha Anisaldehid Gelap Ungu +
n
ol:air (6:3:1)
c) Hasil penentuan aktivitas antioksidan

5) Kesimpulan dan Lampiran

Disimpulkan bahwa fraksi etil asetat

memiliki aktivitas yang paling kuat
dengan nilai IC50 mendekati IC50
quercetin yaitu 3,85 µg/mL sebagai
kontrol positif
Lampiran
TERIMA
KASIH