UPAYA PENCAPAIAN PELAYANAN KESEHATAN KERJA DASAR

DI PUSKESMAS

Direktorat Bina Kesehatan Kerja dan Olahraga

Kementerian kesehatan RI

Disampaikan pada Pertemuan Sosialisasi Jabatan Fungsional Pembimbing Kesehatan Kerja Tingkat Provinsi
Hotel Graha Mulia-Palu, 20 Agustus 2015
A. PENDAHULUAN

B. PERMASALAHAN

C. LANDASAN HUKUM, ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI

KESEHATAN KERJA

D. PELAYANAN KESEHATAN KERJA DASAR DI PUSKESMAS

E. TARGET DAN CARA PENILAIAN INDIKATOR KESEHATAN KERJA

F. UPAYA YANG DILAKUKAN UNTUK MENCAPAI TARGET

2
A PENDAHULUAN
Usia kerja
 SKEMA DATA KOMPOSISI PENDUDUK, TEMPAT KERJA, POTENSI BAHAYA,
URGENSI UPAYA & SDM JABFUNG PEMBIMBING KESJA

PENDUDUK INDONESIA
(237,64 JUTA)
TIDAK BEKERJA
(7,19 JUTA)
ANGKATAN KERJA
(121,87 JUTA) BEKERJA
(114 JUTA)

PEKERJA PADA USAHA SKALA BESAR DAN MENENGAH PEKERJA PADA USAHA SKALA MANDIRI, KECIL &
(PEKERJA SEKTOR FORMAL) MIKRO (PEKERJA SEKTOR INFORMAL)
(45,6 JUTA) (68,4 JUTA)

INDUSTRI PERKANTORAN SARANA KESEHATAN (RS, PUSKESMAS, LAB, SEKTOR INFORMAL, UMKM (SME)
KLINIK PERUSAHAAN DLL)

Potensi Bahaya Ringan, Potensi Bahaya Ringan,

Sedang 1-2-3, Berat Potensi Bahaya Ringan
Sedang 1-2-3, Berat
Faktor risiko 1,5 kali dibanding tempat kerja
lain

WAJIB MENYELENGGARAKAN
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)
Jabatan Fungsional
PEMBIMBING KESEHATAN
PENINGKATAN SDM KESEHATAN KERJA KERJA

BPS, 2014
B PERMASALAHAN
 JUMLAH KASUS PENYAKIT DIDUGA PAK TAHUN 2011-2014

Peningkatan kasus diduga penyakit akibat kerja dari 65.674 kasus pada 2011 (27 provinsi) menjadi 122.232 kasus pada 2014
(19 provinsi)
Sumber: Data LBKP-3, 2011-2014
MASALAH KESEHATAN POTENSIAL
PADA PEKERJA
 JUMLAH KASUS PENYAKIT AKIBAT KERJA (PAK) TAHUN 2011-2014

Berdasarkan laporan 27 provinsi, secara nasional terjadi peningkatan kasus penyakit akibat kerja dari 79.818 kasus pada 2011
(28 provinsi) menjadi 99.144 kasus pada 2013 (25 provinsi)
Sumber: Data LBKP-3, 2011-2014
 JUMLAH KASUS KECELAKAAN AKIBAT KERJA (KAK) TAHUN 2011-2014

Berdasarkan laporan 27 provinsi, secara nasional terjadi peningkatan kasus kecelakaan akibat kerja dari 9.871 kasus pada 2011
menjadi 25.338 kasus pada 2014 (20 provinsi)
Sumber: Data LBKP-3, 2011-2014
 PENYAKIT TIDAK MENULAR %
PENYAKIT TIDAK
Hipertensi 25,8 MENULAR
Diabetes mellitus 2,1 & FAKTOR RISIKO
Penyakit Paru Obstruktif Kronik 3,8 FAKTOR RISIKO %

Kanker 1,4 Kurang aktifitas 52,8

Obesitas Sentral 26,6 Kebiasaan merokok 21,2

Konsumsi sayur dan buah tiap hari 10,7

Penyakit Jantung Koroner 1,5

Stroke 1,21
Sumber: Riskesdas 2013

Prevalensi PTM penduduk di usia produktif akan berpengaruh pada produktifitas kerja kelompok tersebut.
Tingginya prevalensi PTM sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor risiko antara lain perilaku hidup yang tidak
sehat.
 Terbatasnya Pelayanan yang diterima lebih Kesadaran para pekerja di
kemampuan dari SDM,SDM terfokus pada pengobatan semua tingkat usaha belum
sarana dan prasarana
fasilitas kesehatan dalam (kuratif) belum bersifat menyadari akan pentingnya
memberikan yankes kerja paripurna (promotif, preventif, kesehatan kerja
kuratif dan rehabilitatif

LEBIH KE PROMOTIF DARI PADA

SDM, SARANA PRASARANA PREVENTIF UMKM, Sedang dan Besar

12
 PERMASALAHAN KESEHATAN PEKERJA

PELAYANAN KESEHATAN KERJA USAHA KECIL, ANTARA LAIN:

• HANYA 26.6 % TEMPAT KERJA YANG MEMILIKI PELAYANAN KESEHATAN
• DATA PENYAKIT AKIBAT KERJA TIDAK BISA DIAKSES  BELUM ADA SISTIM
PENCATATAN DAN PELAPORAN KHUSUS PAK DI TEMPAT PELAYANAN
• HANYA 38,07 % MENGGUNAKAN APD
• HANYA 14 % RESPONDEN YANG MENGETAHUI TENTANG POS UKK
PERMASALAHAN TENAGA KESEHATAN KERJA

Jumlah

Sanksi Penyebaran
TENAGA
KESEHATAN
KERJA

Peran Kompetensi

Pembinaan dan
Pengawasan
 LANDASAN HUKUM, ARAH KEBIJAKAN
C DAN STRATEGI KESEHATAN KERJA
 KESEHATAN KERJA ADALAH HAK PEKERJA

Amandemen UUD 1945

Pasal 28 h
Setiap org berhak
hiidupsejahtera,batin,bertempat tinggal
dan mendapat lingk hidup yang baik dan
sehat berhak memperoleh yankes
Pasal 34
Negara bertanggung jawab atas
penyediaan fasilitas yankes dan yan umum
yang layak
UU No. 36/2009
Tentang Kesehatan Kerja
Bab XII Kesehatan Kerja
Pasal 164 – 166:
secara tegas menyatakan tujuan,
ruang lingkup, tugas dan tanggung
jawab Pemerintah, Pengusaha dan
Pekerja

Kementerian Kesehatan memberikan perhatian terhadap

16
Kesehatan Kerja
 UU No. 36 Bab. XII
KESEHATAN KERJA
Pasal 164
1) Upaya kesehatan kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup
sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang
diakibatkan oleh pekerjaan
2) Upaya kesehatan kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi
pekerja disektor formal dan informal
3) Upaya kesehatan kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku
bagi setiap orang selain pekerja yang berada di lingkungan tempat kerja
4) Upaya kesehatan kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
berlaku juga bagi kesehatan pada lingkungan tentara nasional Indonesia
baik darat, laut, maupun udara serta kepolisian Republik Indonesia
 Pasal 164

5) Pemerintah menetapkan Standar kesehatan kerja

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
6) Pengelola tempat kerja wajib menaati standar kesehatan kerja
sebagaimana dimaksud pada ayat (5) dan menjamin
lingkungan kerja yang sehat serta bertanggung jawab atas
terjadinya kecelakaan kerja
7) Pengelola tempat kerja wajib bertanggung jawab atas
kecelakaan kerja yang terjadi di lingkungan kerja sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
 Pasal 165
1) Pengelola tempat kerja wajib melakukan segala bentuk upaya kesehatan
melalui upaya pencegahan, peningkatan, pengobatan dan pemulihan bagi
tenaga kerja
2) Pekerja wajib menciptakan dan menjaga kesehatan tempat kerja yang sehat
dan menaati peraturan yang berlaku di tempat kerja
3) Dalam penyeleksian pemilihan calon pegawai pada perusahaan/instansi,
hasil pemeriksaan kesehatan secara fisik dan mental digunakan sebagai
bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan
4) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2) dan ayat (3)
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
 Pasal 166
1) Majikan atau pengusaha wajib menjamin kesehatan pekerja melalui
upaya pencegahan, peningkatan, pengobatan dan pemulihan serta
wajib menanggung seluruh biaya pemeliharaan kesehatan pekerja
2) Majikan atau pengusaha menanggung biaya atas gangguan
kesehatan akibat kerja yang diderita oleh pekerja sesuai dengan
peraturan perundang-undangan
3) Pemerintah memberikan dorongan dan bantuan untuk perlindungan
pekerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
 ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI KESEHATAN KERJA
Upaya Kesehatan Kerja ditujukan untuk melindungi pekerja
agar hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta
KEBIJAKAN pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan
KESEHATAN KERJA

1. Pengembangan PELAYANAN KESEHATAN KERJA PRIMER dan

penerapan keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja,
2. Pengembangan Pos UKK sebagai bentuk UKBM pada pekerja,
STRATEGI KESEHATAN 3. Peningkatan kesehatan kelompok pekerja rentan, seperti
KERJA nelayan, TKI, dan pekerja perempuan.
 PELAYANAN KESEHATAN KERJA
D DASAR DI PUSKKESMAS
 KERANGKA FIKIR KEBIJAKAN DAN INDIKATOR KESEHATAN
KERJA DI PUSKESMAS
Kepmenkes RI No. 1758/Menkes/SK/XII/2003
tentang Standar Pelayanan Kesehatan Kerja Dasar
Permenkes No. 75/2014 tentang Puskesmas Pasal 36
 Upaya kesehatan masyarakat esensial:
a. Pelayanan promosi kesehatan
UU No. b. Pelayanan kesehatan lingkungan
c. Pelayanan kesehatan ibu, anak dan KB SASARAN
36/2009 d. Pelayanan kesehatan gizi PEKERJA SPM
e. Pelayanan kesehatan pencegahan dan
Tentang pengendalian penyakit Kab/Kota
 Upaya kesehatan masyarakat pengembangan:
Kesehatan
Kesehatan a. Inovatif
Proiritas masalah kesehatan
b. Ekstensifikasi UPAYA
 Kekhususan wilayah kerja
c. Intensifikasi KESEHATAN
 Potensi sumber daya KERJA

Kepmenkes RI No. HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Rencana Startegis Kementerian Kesehatan

Tahun 2015-2019
23
INDIKATOR DAN TARGET KESEHATAN KERJA TAHUN 2015-2019
 Upaya Kesehatan
Berbasis Masyarakat/UKBM
(Pos UKK dan Lain-lain)

24
 INSTITUSI YANKESJA DASAR
1. Puskesmas
- Fungsi
 Pembinaan pos UKK, pembinaan klinik perusahaan
 Pelaksana pelayanan kesehatan kerja
 Peran serta masyarakat
- Jenis pelayanan : promotif, preventif, kuratif, rehabilitif
 INSTITUSI YANKESJA DASAR
1. Puskesmas
- Kedudukan
 Sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas
 Sebagai unit Pelaksana pelayanan kesehatan masyarakat tingkat
pertama
 Sebagai unit pelaksana pelayanan medik tingkat pertama
 Dalam SKN  fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama
 INSTITUSI YANKESJA DASAR
2. Klinik perusahaan
- Secara administratif bertanggung jawab pada pimpinan
perusahaan
- Secara fungsional bertanggungjawab pada pimpinan
perusahaan dan puskesmas
 INSTITUSI YANKESJA DASAR
2. Klinik perusahaan
- Fungsi
 Memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan pekerja dan
keluarga
 Membantu perusahaan dalam menentukan kebijakan
 Memelihara produktivitas pekerja
- Jenis pelayanan : promotif, preventif, kuratif , rehabilitatif
UPAYA KESEHATAN BERBASIS
MASYARAKAT/UKBM
3. Pos UKK
- Mengadakan yankesja dasar untuk kelompok masyarakat
pekerja (petani, nelayan, perajin, buruh, dll)
- Untuk memudahkan dalam memberikan pertolongan
pertama pada kecelakaan atau gejala penyakit
UPAYA KESEHATAN BERBASIS
MASYARAKAT/UKBM
3. Pos UKK
- Fungsi:
 Melaksanakan komunikasi, informasi dan motivasi
 Melaksanakan yankesja dasar terbatas
 Melaksanakan kerjasama dengan sektor terkait
- Jenis pelayanan : promotif, preventif, kuratif
 Pelayanan yang paripurna:
1. Pelayanan promotif
2. Pelayanan preventif
3. Pelayanan kuratif
4. Pelayanan rehabilitatif

Yang dilaksanakan dalam suatu sistim terpadu.

Penyakit Penyakit Cidera akibat

Penyakit umum
akibat kerja terkait kerja kerja
1. PROMOTIF (peningkatan kesehatan)
- Dasar-dasar hidup sehat  PHBS
- Penyuluhan sederhana (risiko pekerjaan, SOP kerja, jenis APD, gizi
kerja, dll)
- Konsultasi
- Sarasehan inervensi menuju norma sehat dalam bekerja
- Inventarisasi jenis pekerjaan  risiko yang mungkin timbul
- dll
2. PREVENTIF (pencegahan)
- Pengenalan potensi risiko
- Penyediaan contoh APD
- Kepatuhan penggunaan APD
- Pemeriksaan kesehatan pekerja
- Pemantauan kondisi kerja/tempat kerja
- Merekomendasikan perbaikan lingkungan
- Prosedur tanggap darurat
- Surveilans
- dll
3. KURATIF (Pengobatan)
- Pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) dan
pertolongan pertama pada gejala penyakit (P3P)
- Deteksi dini dan penanganan penyakit umum, PAK, PAHK
dan KK
- Rujukan
4. REHABILITATIF (pemulihan)
- Rekomendasi terhadap penempatan kembali pekerja
sesuai kemampuan setelah sembuh dari penyakit
- Melakukan evaluasi tingkat kecacatan
 MEKANISME KERJA YANKESJA DASAR
Kemkes

Dinkes prov
RS
Dinkes
kab/kota
BKKM BKKM BTKL KKP

Klinik perusahaan Puskesmas Klinik perusahaan

Alur administrasi & manajemen

Pos UKK Alur rujukan medis

Alur pembinaan
 TARGET DAN CARA PENILAIAN INDIKATOR

E KESEHATAN KERJA
 TARGET INDIKATOR RENSTRA
(Kepmenkes RI No. HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Rencana Startegis Kementerian Kesehatan Tahun
2015-2019

BASE LINE 2014  2015  2016  2017  2018  2019 

INDIKATOR  DEFINISI OPERASIONAL
Persentase Puskesmas yang Puskesmas yang menyelenggarakan 1034 40% 50% 60% 70% 80%
menyelenggarakan kesehatan kerja dasar pemeriksaan kesehatan terhadap pekerja di (3.862) (4.828) (5.793) (6.759) (7.724)
wilayah kerjanya

Jumlah Pos UKK yang terbentuk di daerah Jumlah pos UKK yang dibentuk masyarakat 105 230 355 480 605 730
PPI / TPI yang difasilitasi oleh Puskesmas

Persentase fasilitas pemeriksaan kesehatan Fasilitas pemeriksaan kesehatan yang telah 101 100% 100% 100% 100% 100%
TKI yang memenuhi standar ditetapkan sebagai sarana pemeriksaan
kesehatan TKI sesuai standar

Persentase Puskesmas yang melaksanakan Puskemas yang menyelenggarakan upaya 671 20% 30% 40% 50% 60%
kegiatan kesehatan olahraga pada kelompok kesehatan olahraga melalui pembinaan (1931) (2891) (3862) (4828) (5793)
masyarakat di wilayah kerjanya kelompok olahraga dan pelayanan kesehatan
olahraga di wilayah kerjanya
 NEL KES Pos
DTP MDG OR TKI REK
NO. NAMA PROVINSI NAMA KAB / KOTA KODE PUSK. NAMA PUSKESMAS AYA JA UKK
K (2) 's (3) (5) (6) AP
N (1) (4) (7)
1 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201030101 TOTIKUM               0
2 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201040101 SALAKAN               0
3 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201041201 MANSAMAT               0
4 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201050201 SALEATI               0
5 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201051201 PATUKUKI               0
6 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201060101 BULAGI               0
7 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201061201 LOLANTANG               0
8 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201062201 SABANG               0
9 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201070101 TATABA               0
10 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN P7201071201 LUMBI-LUMBIA               0
11 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202010101 TOILI II               0
12 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202011201 TOILI III               0
13 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202012201 TOILI I               0
14 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202020201 BATUI               0
15 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202021201 SINORANG               0
16 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202030101 BUNTA 1             1
17 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202030202 TOIMA               0
18 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202031201 SAITI               0
19 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202031202 NUHON               0
20 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202032201 SIMPANG RAYA               0
21 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202040101 KINTOM               0
22 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202050102 KAMPUNG BARU               0
23 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202050201 SIMPONG               0
24 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202051101 HUNDUHON               0
25 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202060101 PAGIMANA 1             1
26 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202061101 BUALEMO 1             1
27 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202061202 TIKUPON               0
28 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202062201 LOBU               0
29 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202070201 MANTOK               0
30 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202070202 BONEBAKAL               0
31 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202071102 TANGEBAN               0
32 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202080101 BALANTAK               0
33 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202080202 TEKU               0
 NEL KES Pos
DTP MDG OR TKI REK
NO. NAMA PROVINSI NAMA KAB / KOTA KODE PUSK. NAMA PUSKESMAS AYA JA UKK
K (2) 's (3) (5) (6) AP
N (1) (4) (7)
34 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI P7202081201 BALANTAK SELATAN               0
35 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203010101 ULUNAMBO               0
36 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203020101 KALEROANG               0
37 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203020202 LAFEU               0
38 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203021201 BAHODOPI               0
39 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203030102 BAHOMOTEFE               0
40 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203030201 BUNGKU               0
41 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203040101 WOSU               0
42 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203041101 BAHONSUAI               0
43 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI P7203042101 LANTULAJAYA               0
44 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204010101 PENDOLO               0
45 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204010202 MAYOA               0
46 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204011201 MEKO               0
47 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204012201 KOROBONO               0
48 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204020101 GINTU               0
49 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204021201 LENGKEKA               0
50 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204030101 TENTENA               0
51 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204030103 SULEWANA             1 1
52 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204030202 TONUSU               0
53 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204031101 TARIPA               0
54 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204040101 WUASA               0
55 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204041101 DODA               0
56 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204042201 MAHOLO               0
57 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204043201 WATUTAU               0
58 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204050101 MAPANE               0
59 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204051201 TANGKURA               0
60 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204052101 TAMBARANA               0
61 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204060101 TAGOLU               0
62 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204070201 KAYAMANYA             1 1
63 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204071201 LAWANGA               0
64 SULAWESI TENGAH KABUPATEN POSO P7204072201 KAWUA               0
65 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205041101 LALUNDU               0
66 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205041202 LALUNDU DESPOT       1      1
 NEL KES Pos
DTP MDG OR TKI REK
NO. NAMA PROVINSI NAMA KAB / KOTA KODE PUSK. NAMA PUSKESMAS AYA JA UKK
K (2) 's (3) (5) (6) AP
N (1) (4) (7)
67 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205051201 PINEMBANI               0
68 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205080201 DONGGALA 1     1      1
69 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205081101 LEMBASADA               0
70 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205090201 LABUAN       1      1
71 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205091201 WANI       1      1
72 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205100101 TOAYA               0
73 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205101101 BATUSUYA               0
74 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205120101 TOMPE               0
75 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205130101 TAMBU 1             1
76 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205130202 MALEI               0
77 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205140101 SABANG               0
78 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205160101 BALUKANG               0
79 SULAWESI TENGAH KABUPATEN DONGGALA P7205161201 OGOAMAS 1             1
80 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206010101 BANGKIR               0
81 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206010202 KOMBO               0
82 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206020101 OGOTUA   1           1
83 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206030101 DONDO               0
84 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206031101 OGODEIDE             1 1
85 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206032201 BASIDONDO               0
86 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206032202 KAYULOMPA               0
87 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206040201 BAOLAN 1           1 1
88 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206040202 KOTA               0
89 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206041101 LAMPASIO 1             1
70 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206050201 GALANG               0
71 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206060102 LAULALANG               0
72 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206060201 BINONTOAN               0
73 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOLI-TOLI P7206061201 DAKOPEMEAN               0
74 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207010101 LAKEA               0
75 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207010202 BIAU 1             1
76 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207012201 KARAMAT 1             1
77 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207020201 MOMUNU               0
78 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207021201 BOILAN               0
79 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207030201 BOKAT               0
 NEL KES Pos
DTP MDG OR TKI REK
NO. NAMA PROVINSI NAMA KAB / KOTA KODE PUSK. NAMA PUSKESMAS AYA JA UKK
K (2) 's (3) (5) (6) AP
N (1) (4) (7)
80 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207031101 MODO               0
81 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207040101 BUNOBOGU               0
82 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207041201 GADUNG               0
83 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207050101 PALELEH               0
84 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BUOL P7207051201 TIMBULON               0
85 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208010101 SAUSU               0
86 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208011101 TORUE               0
87 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208012201 BALINGGI             1 1
88 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208020201 PARIGI 1             1
89 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208021201 SUMBER SARI               0
90 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208022201 LOMPE NTODEA               0
91 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208023201 PANGI               0
92 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208030101 AMPIBABO 1             1
93 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208031102 KASIMBAR             1 1
94 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208032201 SIENJO               0
95 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208033201 SINIU               0
96 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208040101 TINOMBO               0
97 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208041101 TADA             1 1
98 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208050101 TOMINI               0
99 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208051101 MEPANGA               0
100 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208052101 PALASA               0
101 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208060101 MOUTONG             1 1
102 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208061101 LAMBUNU I               0
103 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208061202 LAMBUNU II               0
104 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208061203 ONGKA               0
105 SULAWESI TENGAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG P7208062201 TAOPA               0
106 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209010101 MATAKO             1 1
107 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209010202 TOMBIANO               0
108 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209020101 UEKULI 1             1
109 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209030101 MAROWO               0
110 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209040102 DATARAN BULAN               0
111 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209040201 TETE             1 1
112 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209050201 AMPANA TIMUR               0
 NEL KES Pos
DTP MDG OR TKI REK
NO. NAMA PROVINSI NAMA KAB / KOTA KODE PUSK. NAMA PUSKESMAS AYA JA UKK
K (2) 's (3) (5) (6) AP
N (1) (4) (7)
113 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209050202 AMPANA BARAT               0
114 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209060101 WAKAI               0
115 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209070201 LEBITI               0
116 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209080101 DOLONG               0
117 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209080202 POPOLII               0
118 SULAWESI TENGAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA P7209081201 PASOKAN               0
119 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210010201 KANTEWU               0
120 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210010202 BANASU               0
121 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210020101 GIMPU               0
122 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210030101 KULAWI               0
123 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210030202 TOWULU               0
124 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210040102 LINDU               0
125 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210050201 NOKILALAKI               0
126 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210060101 PALOLO               0
127 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210060202 BANPRES               0
128 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210070202 PANDERE               0
129 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210080102 BALUASE               0
130 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210090101 KALEKE               0
131 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210100201 KAMAIPURA               0
132 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210110201 DOLO               0
133 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210120101 BIROMARU             1 1
134 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210130201 MARAWOLA               0
135 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210130202 TINGGEDE               0
136 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210140201 DOMBUSOI               0
137 SULAWESI TENGAH KABUPATEN SIGI P7210150201 KINOVARO               0
138 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI LAUT P7201011101 BUNGIN               0
139 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI LAUT P7201012201 LANTIBUNG               0
140 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI LAUT P7201012202 LIPULALONGO               0
141 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI LAUT P7201020201 BANGGAI               0
142 SULAWESI TENGAH KABUPATEN BANGGAI LAUT P7201021201 LOKOTOY               0
143 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203050101 BETELEME               0
144 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203050202 PETUMBEA               0
145 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203060101 TOMATA               0
 NELA Pos
DTPK MDG's KESJA
NO. NAMA PROVINSI NAMA KAB / KOTA KODE PUSK. NAMA PUSKESMAS YAN OR (5) TKI (6) UKK REKAP
(2) (3) (4)
(1) (7)
146 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203060202 LEE               0
147 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203060203 MAYUMBA               0
148 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203070101 KOLONADALE               0
149 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203070202 MALINO               0
150 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203071201 TAMBOYOLI               0
151 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203080101 BATURUBE               0
152 SULAWESI TENGAH KABUPATEN MOROWALI UTARA P7203081101 PANDAUKE               0
153 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271010201 KAMONJI             1 1
154 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271010202 DUYU               0
155 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271010203 TIPO       1    1 1
156 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271020201 BIROBULI         1    1
157 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271020202 KAWATUNA       1      1
158 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271020203 MABELOPURA             1 1
159 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271020204 PETOBO               0
160 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271030201 SINGGANI         1    1
161 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271030202 TALISE               0
162 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271040101 PANTOLOAN           1 1
163 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271040202 TAWAELI               0
164 SULAWESI TENGAH KOTA PALU P7271040203 MAMBORO       1 1  1 1
JUMLAH (PROVINSI SULTENG) 13 1
JUMLAH (INDONESIA) 730 120 470 829 564 1110 450 3317
 CARA PENILAIAN INDIKATOR RENSTRA
(Kepmenkes RI No. HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Rencana Startegis Kementerian Kesehatan Tahun
2015-2019

INDIKATOR  DEFINISI OPERASIONAL CARA PENILAIAN

Persentase Puskesmas yang Puskesmas yang Jumlah Puskesmas yang telah menerapkan K3 di Internal puskesmas
menyelenggarakan kesehatan menyelenggarakan pemeriksaan dan telah melaksanakan kegiatan baik promotif dan atau preventif dan
kerja dasar kesehatan terhadap pekerja di atau kuratif dan atau rehabilitatif terhadap pekerja yang ada diwilayah
kerjanya dibagi jumlah Puskesmas seluruh Indonesia x 100
wilayah kerjanya
Jumlah Pos UKK yang terbentuk di Jumlah pos UKK yang dibentuk Jumlah Pos UKK yang dibentuk masyarakat yang difasilitasi
daerah PPI / TPI masyarakat yang difasilitasi oleh Puskesmas di daerah PPI/TPI
Puskesmas
Persentase fasilitas pemeriksaan Fasilitas pemeriksaan kesehatan Jumlah fasilitas pemeriksaan kesehatan TKI yang memenuhi standar
kesehatan TKI yang memenuhi yang telah ditetapkan sebagai dibagi jumlah fasilitas pemeriksaan kesehatan TKI x 100
standar sarana pemeriksaan kesehatan TKI
sesuai standar
 SISTEM PENCATATAN
DAN PELAPORAN PUSKESMAS
 JENIS LAPORAN KESEHATAN KERJA
DAN SUMBER DATA DI PUSKESMAS

Variabel lap. Kes.kerja Jenis laporan PKM Sumber laporan

Laporan Kesakitan (LB-1) Register Rawat Jalan

Laporan Program (LB 3) Register kohort ibu, Pengamatan

Penyakit Menular, Penyakit Tidak
Menular

Laporan Pelayanan Puskesmas (LB-4) Register kunjungan Puskesmas,

kesehatan kerja dan olah raga

Laporan Tahunan Data Dasar (LT-1) Formulir inventarisasi data dasar

PKM yang meliputi data umum,
data
 Data Kesehatan Kerja dan Kesehatan Olahraga Input SP2TP (1)
N Indikator Dimensi Variabel Indikator
o
1 Persentase Puskesmas K3 Internal di Puskesmas Kebijakan tertulis tentang Ada tidaknya kebijakan tertulis (LT Puskesmas)
yang menyelenggarakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Kesehatan Kerja Dasar
Tim K3 Ada tidaknya SK Tim K3 Puskesmas (LT Puskesmas)
DO : Puskesmas yang
menyelenggarakan K3 Implementasi K3 di Puskemas Ada tidak dilakukan penerapan standart precaution (LT Puskesmas)
Internal dan layanan
kesehatan pada pekerja Layanan Kesehatan Kerja Dasar Promotif Jumlah kelompok pekerja yang dibina
di wilayah kerjanya. Preventif Jumlah tempat kerja yang teridentifikasi potensi bahaya
Jumlah tempat kerja yang dibina
Kuratif Jumlah kasus penyakit pada pekerja
(data kesakitan Umur pasien Lebih 15 tahun status Pekerja) )
Jumlah kasus Penyakit Akibat Kerja (PAK) pada pekerja (data kesakitan Umur
pasien Lebih 15 tahun status Pekerja)
Jumlah kasus Kecelakaan Akibat Kerja (KAK) pada pekerja (kecelakaan kerja dan
& data kesakitan Umur pasien Lebih 15 tahun status Pekerja)
Rehabilitatif Jumlah rujukan kasus penyakit pada pekerja

Pekerja yang mendapatkan Jumlah pekerja yang mendapatkan pelayanan promotif, preventif, kuratif dan
pelayanan kesehatan rehabilitatif

Jumlah pekerja yang mendapatkan pelayanan kesehatan berdasarkan jenis

pekerjaan (menurut kategori BPS)
10 Jenis Penyakit terbanyak pada Jenis penyakit yang diderita 10 Jenis penyakit pada pekerja setiap bulan
Pekerja berdasarkan Jenis pekerja (data untuk PKM membuat perencanaan)
Kelamin
 Indikator Uraian Jumlah

3. Jumlah POS 3. Jenis dan Jumlah Pos UKK yang terbentuk dan/atau dibina
UKK yang dibina Puskesmas bulan ini:
Puskesmas bulan a.Nelayan
ini b.Penyelam
c.Petani/perkebunan
d.Perajin (kulit, mebel, aki bekas, alas kaki, tahu dan tempe)
e.Perajin kapuk, rambut
f.Pekerja bengkel/las/ metal atau logam
g.Pedagang makanan keliling/kaki lima
h.Tukang ojek/transportasi
i.Penambang tradisional (emas, belerang, pasir),
penambang/perajin intan
j.Penggilingan padi
k.Lainnya, sebutkan....................................................................
 Indikator Definisi Operasional
Jumlah Pos Upaya Kesehatan Jumlah Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) pada pekerja
Kerja (Pos UKK) sektor informal yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan
bersama masyarakat pekerja melalui pemberian pelayanan kesehatan dengan
pendekatan utama promotif dan preventif, disertai kuratif dan rehabilitatif
sederhana/terbatas.
Pos UKK Pratama Pos UKK pratama adalah Pos UKK dengan terpenuhinya dua atau lebih kriteria,
yaitu frekuensi penyuluhan < 4 kali/tahun, jumlah kader < 10% jumlah pekerja,
sarasehan intervensi < 2 kali/tahun), dan penggunaan APD < 30% jumlah
pekerja.
Pos UKK Madya Pos UKK madya adalah Pos UKK dengan terpenuhinya dua atau lebih kriteria,
yaitu frekuensi penyuluhan 4-6 kali/tahun, jumlah kader < 10% jumlah pekerja ,
sarasehan intervensi 2 -3 kali/tahun, dan penggunaan APD 30%-60% jumlah
pekerja.
Pos UKK Purnama Pos UKK purnama adalah Pos UKK dengan terpenuhinya dua atau lebih kriteria,
yaitu frekuensi penyuluhan 7-8 kali/tahun, jumlah kader > 10% jumlah pekerja,
sarasehan intervensi > 4 kali/tahun, dan penggunaan APD > 60% - 80% jumlah
pekerja.
Pos UKK Mandiri Pos UKK mandiri adalah Pos UKK dengan terpenuhinya dua atau lebih kriteria,
yaitu frekuensi penyuluhan > 8 kali/tahun, jumlah kader > 10% jumlah pekerja,
sarasehan intervensi > 4 kali/tahun, penggunaan APD > 80% jumlah pekerja.
 UPAYA YANG DILAKUKAN UNTUK
F MENCAPAI TARGET
 KEGIATAN KESEHATAN KERJA
1. Kegiatan dasar:
a. Penguatan layanan kesehatan kerja dasar
b. K3 Puskesmas
 Orientasi Kesja, Pelatihan Dasar Kesja, Pelatihan Diagnosis PAK
 Jabatan Fungsional Pembimbing Kesja, Integrasi Indikator Kesja dalam SP2TP
2. Kegiatan Spesifik:
c. Kesehatan nelayan dan destinasi wisata penyelaman yang sehat dan aman
d. Gerakan pekerja perempuan sehat produktif
e. Pengendalian risiko kesehatan di tempat kerja, termasuk bahan kimia
berbahaya kesehatan reproduksi
f. Perlindungan kesehatan TKI
g. Penguatan layanan kesehatan kerja rujukan (RS, BKKM)
 KEGIATAN KESEHATAN KERJA
1. Penyusunan regulasi dan kebijakan terkait kesehatan kerja
2. Penguatan fasyankes layanan primer di tempat kerja
3. Peningkatan pelayanan kesehatan reproduksi dan gizi di tempat kerja
4. Penguatan Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif (GP2SP)
5. Penguatan profesi kesehatan kerja, pengembangan jabatan fungsional
pembimbing kesehatan kerja
6. Peningkatan Kesehatan Nelayan
7. Peningkatan Pelayanan Kesehatan TKI
8. Malaria, HIV/AIDS dan TB di Tempat Kerja
9. Penyakit Tidak Menular di Tempat Kerja
10.Intensifikasi pembentukan dan pengembangan Pos UKK
11.Peningkatan SDM kesehatan kerja
12.Koordinasi lintas sektor/lintas program
 TARGET SASARAN
1. Sesuai dengan sasaran program spesifik dalam pemetaan
(TKI, Nelayan, Pekerja Perempuan, Lingkungan).
2. Puskesmas dengan pembinaan lanjutan
3. Puskesmas berpotensi kerjasama dan dukungan APBD
 PENUTUP
• Program Kesehatan Kerja sangat strategis mengingat besarnya jumlah usia
angkatan kerja dan tingginya risiko penyakit akibat kerja serta kecelakaan
kerja sehingga memerlukan penanganan spesifik.
• Upaya Kesehatan Kerja melalui pelayanan Kesehatan Kerja Dasar secara
komprehensif sangat penting dalam peningkatan kesehatan pekerja dan
produktivitas kerja serta peningkatan kesehatan keluarganya.
• Puskemas berperan strategis dalam implementasi upaya kesehatan kerja
yang dapat menjangkau secara luas pada pekerja dan keluarganya
sekaligus fokus sasaran dan berperan besar untuk pencapaian target
indikator yang telah ditetapkan.
• Diperlukan SDM kesehatan, yaitu antara lain Jabatan Fungsional
Pembimbing Kesehatan Kerja dalam mengefektifkan dan mengoptimalkan
upaya kesehatan kerja.
TERIMA KASIH