PEMENUHAN

KEBUTUHAN DASAR
MANUSIA
Oleh : Hj. Djubaedah, S.Pd.,MM
Keperawatan
 sbg sebuah ilmu terapan : memahami dan memandang
manusia bukan saja sbg objek tapi juga subjek.
 

Manusia
 Makhluk hidup holistik : bio/fisik-psiko-sosial-spiritual kultural
yg utuh & unik.
 
Teori kebutuhan manusia :
Memandang manusia sebagai suatu keterpaduan, keseluruhan
yang terorganisir, yang mendorong untuk memenuhi kebutuhan
dasarnya (Wahit Iqbal,2015).
Kebutuhan dasar manusia :
Dipandang sebagai tekanan internal dan sebagai hasil dari perubahan
keadaan system, dan tekanan ini dinyatakan dengan perilaku untuk
mencapai tujuan sehingga terpenuhinya kebutuhan. Bila dipandang
dari aspek keperawatan maka tekanan tersebut ditujukan untuk
memenuhi kebutuhan keperawatan dan kesehatan individu, keluarga,
kelompok maupun masyarakat.
Manusia :
Merupakan makhluk yg lebih tinggi yang berasal dari makhluk yang
lebih rendah, shg akhirnya semua makhluk hidup dapat dikembalikan
kepada bbrp bentuk asalnya (Charles Darwin).
Darwin dengan teori evolusinya :
Manusia (makhluk yg lebih tinggi) sekarang berasal dari makhluk
yang lebih rendah ???, shg akhirnya semua makhluk hidup dapat
dikembalikan kepada bbrp bentuk asalnya.
Aristoteles : “The animal that reason “
manusia adalah hewan yang berakal sehat yang mengeluarkan
pendapatnya, berbicara berdasarkan pikirannya.
Ibnu Siena : (980-1037) :
Manusia harus mempunyai 7 kesanggupan, yaitu :
1. Sanggup makan
2. Sanggup tumbuh
3. Berkembang biak
4. Mengamati hal-hal yang istimewa
5. Bergerak dibawah kekuasaan
6. Mengetahui sesuatu dari hal-hal yang umum
7. Mempunyai kebebasan memilih.
Dahulu : Manusia dipandang sbg kesatuan badan dan jiwa.

Sekarang : Manusia dipandang sbg makhluk yg unik, holistic,

terbuka dan sebuah system yg merupakan kesatuan dari :

“Bio-psiko-sosial dan spiritual/kultural”.

“Bio” asal “bios” = hidup, memiliki kaidah jasmani/system organic,
artinya, manusia :
 
 merupakan susunan sel hidup yg membentuk suatu kesatuan
system organ tubuh, missal system pernafasan, pencernaan dll.
 
 Setiap system yang ada terbagi lagi menjadi bbrp organ penyusun
system tsb, organ terbentuk lagi dari jaringan dan jaringan
terbentuk dari bbrp sel hidup.
Setiap sel mempunyai kehidupan tersendiri.
 
 mempunyai kebutuhan dasar untuk mempertahankan kehidupan-
nya.
 
 tidak lepas dari hukum alam : lahir  berkembang  mati.
 
“Psiko” asal kata dari Psyche, artinya jiwa, roh atau sukma, artinya :
 
 Mempunyai struktur kepribadian : id, ego dan super ego.
Id  dorongan/motivasi/semangat dari dalam diri u/ melakukan
tindakan, misal : keinginan untuk makan, minum, sex dll.
Sering kali id ini bersifat merusak serta bersifat binatang.
Ego  bertindak sbg penyeimbang antara id dan super ego agar
manusia dapat bertahan dalam lingkungan yg dialami.
Super ego  merupakan idealisme, nilai-nilai, norma-norma yang
dipunyai oleh setiap individu.
Mempunyai kebutuhan psikologis agar kepribadian dapat berkembang.
Mempunyai kepribadian yang unik, daya pikir dan dipengaruhi oleh
perasaan.
“Sosial”  berasal dari kata sosius  teman. Manusia sbg makhluk
social (homo sosius), berarti bahwa manusia :
Hidup bersama-sama dengan orang lain, membentuk keluarga,
kelompok dan masyarakat yang dihiasi dgn kebudayaan baik dahulu
maupun sekarang.
 Dipengaruhi, mempengaruhi dan beradaptasi dengan lingkungan.
 Berkumpul dan membuat organisasi sosial.
 Memiliki nilai dan peran yg harus/bisa disumbangkan
“Spiritual”
berasal dari kata spirit berarti semangat  manusia mempunyai
keyakinan/agama yg dapat memberikan semangat untuk tetap
hidup dan mempertahankan kehidupannya.
Meyakini bahwa ada kekuatan yang lebih tinggi diluar kekuatan yg
ia miliki.
Manusia sebagai makhluk yang unik  tidak ada satupun manusia
di dunia ini yang sama persis segala sesuatunya meski kembar
sekalipun.
Keperawatan akan memandang manusia berbeda satu sama lain,
 menunjukkan bahwa setiap tindakan keperawatan yang diberikan
harus sesuai dengan kebutuhan tiap individu.
Sistem terbuka yg dimiliki manusia merupakan keuntungan bagi
manusia itu sendiri dalam kaitannya dengan adaptasi thd perubahan
lingkungan yg terjadi di sekitar manusia (makhluk adaptif).
 
Selama masa kehidupan manusia sejak konsepsi sampai meninggal
dunia akan senantiasa berinteraksi dengan lingkungan, maka apabila
individu gagal berinteraksi akan terjadi ketidak seimbangan pada
diri individu tersebut yang selanjutnya akan menyebabkan sakit.
Tujuan utama dari system terbuka adalah :
 
Agar dapat :
- Tetap bertahan shg didapatkan kebahagiaan
- Memelihara/mempertahankan dirinya dari berbagai situasi agar
tetap sehat.
- Menerima pengaruh baik dari luar maupun dari dalam.
Manusia dipandang sbg system :
Karena t/d subsistem yg membentuk manusia yaitu : Biologis,
psikologis, social, spiritual/cultural.

Keseluruhan subsistem tersebut satu sama lain akan saling

mempengaruhi dan apabila salah satu komponen terganggu,
maka akan menyebabkan gangguan pada komponen yang lain dan
hal inilah yang mendasari manusia dipandang sebagai makhluk
yang holistik(wholness)
 
Kesimpulan :
Manusia sbg makhluk BIO-PSIKO-SOSIAL-KULTURAL/SPIRITUAL yang
saling mempengaruhi satu sama lain dalam berinteraksi dengan
lingkungan guna mempertahankan keseimbangan dalam equilibrium
untuk dapat memepertahankan kehidupannya.
Adaptasi ad/
Proses perubahan pada individu untuk berespon thd perubahan
lingkungan agar tetap dapat mempertahankan integritasnya.
 
Lingkungan ad/
Semua kondisi, keadaan pengaruh-pengaruh sekitarnya, yang
langsung maupun tidak langsung mempengaruhi perkembangan
organisme.
Lingkungan t/d lingk internal dan eksternal.
 
KEBUTUHAN
Pengertian :
- Kebutuhan  keperluan yang dirasakan oleh seseorang, jika
diberi/diterima dengan baik maka akan segera merasa terpenuhi,
sejahtera atau sehat.(Orlando).
- Keperluan di dalam individu yang menstimulasi respon untuk
memelihara integritas. (Wahit Iqbal,2015)
- Sesuatu yang diinginkan, berguna atau diperlukan/penting.
(Wahit Iqbal,2015)
- Suatu pertukaran energy internal atau eksternal untuk organisme
yang menimbulkan respon perilaku terhadap situasi, kejadian-kejadian
dan orang.
- Sesuatu yang diperlukan oleh manusia agar dapat mempertahankan
homeostatis fisiologi dan psikologis.
KARAKTERISTIK KEBUTUHAN DASAR MANUSIA (KDM)
1. Semua orang mempunyai kebutuhan dasar yang sama tetapi
dapat dipengaruhi oleh kebudayaan.
2. Pemenuhan kebutuhan dasar relative, tergantung pada prioritas
seseorang.
3. Walaupun kebutuhan dasar harus dipenuhi, tetapi ada bbr
kebutuhan dasar yang dapat ditunda.
4. Kegagalan memenuhi kebutuhan akan menyebabkan ketidak-
seimbangan homeostatis, selanjutnya akan menyebabkan individu
sakit.
5. Kebutuhan akan timbul akibat rangsangan dari luar (eksternal)
maupun dari dalam (internal).
6. Bila kebutuhan dirasakan maka manusia akan berusaha untuk
memenuhinya.
7. Kebutuhan yang satu dengan yang lainnya saling berhubungan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMENUHAN KEBUTUHAN

1. Penyakit : berhubungan dengan kemampuan seseorang untuk

memenuhi kebutuhannya dalam keadaan sakit.
Perawat mempunyai tugas untuk membantu klien yang mengalami
gangguan dalam pemenuhan kebutuhan dasar.
2. Hubungan yang berarti : dalam memenuhi kebutuhan dasar individu
sangat membutuhkan dorongan moril dari orang yang berarti,
misal : orang terdekat, keluarga atau siapapun yang dapat
membantu menyadarkan klien akan kebutuhan dasarnya.
3. Konsep diri : Konsep diri yang baik akan dapat mengontrol diri,
mudah merasakan adanya masalah dan akan dapat memecahkan
masalah dengan baik.
4. Tahap perkembangan : Pemenuhan kebutuhan dasar sangat
dipengaruhi oleh tingkatan usia, persepsi dan kebutuhan cinta
dan rasa memiliki.
Kita yakini bahwa kebutuhan bayi, serta orang dewasa jelas
berbeda satu sama lain.
Keperawatan
Sebagai sebuah profesi mempunyai kewenangan dan memerlukan
tanggung jawab perawat dalam membantu klien yang tidak mampu,
tidak mau dan tidak tahu untuk memenuhi kebutuhan dasarnya
dalam mencapai kesehatn yang optimal.

Hal tsb dapat dicapai dengan berbagai kegiatan keperawatan shg

klien mandiri dan mampu memenuhi kebutuhan dasarnya.
 
APLIKASI KDM DALAM KEPERAWATAN
Dengan mengerti KDM perawat dapat mengerti perilaku orang
dengan lebih baik.
Pengetahuan ttg KDM dapat memberikan kerangka kerja dan berfikir
untuk menerapkan dalam proses keperawatan individu dan keluarga,
 Dapat :
- Mengaplikasikan dalam mengatasi masalah keperawatan yg
dihadapi oleh klien.
- Membantu individu dalam tumbuh dan berkembang sepanjang
hidup manusia tsb.
Hirarkhi Abraham Maslow ttg KDM :
►Kebutuhan fisiologis (fisiological Needs)  kebutuhan paling
dasar (survive)
► Kebutuhan rasa aman (safety and security needs)
► Kebutuhan rasa dicintai (love and belonging needs)
► Kebutuhan harga diri (self esteem needs)
► Aktualisasi diri (self actualization)  kebuthan akhir bila yang
lain sdh terpebuhi.
PIRAMIDA/HIERARKHI KDM MENURUT ABRAHAM MASLOW

AKTUA
LISASI
DIRI

HARGA DIRI

CINTA DAN MEMILIKI

AMAN DAN KEAMANAN

KEBUTUHAN FISIOLOGIS
Pengembangan Maslow oleh Richard A. Khalis (1973) :
Kebutuhan fisiologis
●Kebutuhan oksigen
● Kebutuhan cairan dan elektrolit
● Kebutuhan nutrisi
● Kebutuhan eliminasi
● Kebutuhan istirahat dan tidur
● Kebutuhan dari menghindari rasa nyeri
● Kebutuhan regulasi suhu tubuh
● Kebutuhan stimulasi
● Kebutuhan aktivitas
● Kebutuhan eksplorasi dan manipulasi
● Kebutuhan seksual
Kebutuhan rasa aman dan keselamatan :
- Bebas dari bahaya karena penyakit
- Bebas rasa takut
- Bebas dari bahaya bahan kimia
- Bebas dari bahaya yang mengancam tubuh
- Bebas dari bahaya perubahan alam, perubahan suhu
- Bebas dari gangguan fisik, kimia, elektrik
- Memiliki lingkungan yang stabil
- Memiliki lingkungan yang teratur dan dapat dikelola dengan baik
Kebutuhan mencintai dan memiliki
- Cinta, kasih sayang, memberi dan menerima
- Persahabatan, teman hidup dan bergaul
- Hubungan interpersonal
- Kepuasan akan peran
- Kemesraan, kebersamaan dan keintiman
- Membutuhkan perlakuan yang halus
- Membutuhkan pergaulan yang intim
Kebutuhan akan harga diri

- Menghargai diri sendiri

- Menghargai orang lain
- Dihargai oleh orang lain
- Mandiri, prestise dan pergaulan
- Memiliki apresiasi
- Kebebasan yang mandiri
- Dikenal dan diakui
Kebutuhan untuk perwujudan (aktualisasi) diri
- Identitas diri
- Pengenalan, penerimaan dan penghargaan diri sendiri
- Realisasi diri
- Hubungan interpersonal yang dalam
- Kebutuhan akan persepsi yang sehat dan realistis
Kebutuhan yang spesifik
Kebutuhan Oksigen
- Kebutuhan sangat vital untuk sel dan metabolisme jaringan
- Kekurangan lebih dari 4-5 mnt kerusakan sel otak
- Keperawatan membantu jalan nafas
- Pemenuhan bukan hanya oleh sisitem pernafasan tp didukung
oleh : System kardiovaskuler untuk transportasi, saraf untuk
pengaturan nafas.
Kebutuhan cairan
- Merupakan kebutuhan ke 2 setelah oksigen
- Komposisi terbesar dalam tubuh manusia dewasa (60 % dari BB)
- Proporsi pada bayi lebih tinggi, bila dehidrasi sangat berbahaya.
- Bila tidak terpenuhi berakibat ketidakseimbangan cairan tubuh
 mati
- Air : pelarut untuk semua reaksi kimia dalam tubuh
- Dewasa dapat berfungsi tanpa air selama 3-5 hari
Kebutuhan makanan (nutrisi)
- Walau bisa bertahan tidak makan bbrp minggu tubuh akan
menggunakan cadangan yang ada, spt karbohidrat, lemak dan
protein melalui proses glikogenesis dan glikoneogenesis.
- Tipe dan variasi makanan yang dikonsumsi tergantung dari
kebiasaan dan sosial budaya dimana ia hidup.
- Pertumbuhan dan perkembangan manusia sangat tergantung
dari terpenuhinya makanan.
- Gangguan pemenuhan nutrisi (lebih/kurang) menyebabkan
ketidakseimbangan tubuh  sakit.
Kebutuhan eliminasi
- Sisa metabolisme tubuh harus dikeluarkan agar tidak menyebabkan
gangguan.
- Tempat pengeluran (ekskresi) : Paru-paru (carbon dioksida), ginjal
(urine), usus besar (feses), kulit (keringat dan panas).
- Bila tidak terpenuhi  gangguan serius.
Kebutuhan istirahat dan tidur
- Proses penyimpanan memori terjadi saat manusia tidur
- Istirahat bukan hanya tidur tapi juga rekreasi dan suasana yang
terbebas dari tekanan fisik dan emosional.
- Tanpa tidur yang cukup konsentrasi dan daya ingat menurun
- Kekurangan tidur  stress dan gangguan psikologis, bahkan
tidak mampu menanggulangi masalah yang dihadapi (seringkali
tidak efektif).
- Kebutuhan tidur bagi seseorang sangat tergantung pada tahap
tumbuh kembang.
Kebutuhan pengaturan suhu
►Peningkatan suhu tubuh merupakan mekanisme untuk
menanggulangi stress.
► Bila suhu ekstreem bisa menyebabkan kematian
► Kulit bertanggungjawab memelihara temperatur tubuh
► Beberapa enzim tidak bisa bereaksi dengan suhu yang tinggi.
Kebutuhan seksual
◙ Seksual mrpkn mekanisme makhluk untuk mempertahankan
kelangsungan spesies (reproduksi).
◙ Pada manusia bukan hanya kebutuhan fisik, tp sebagai ekspresi
memberi dan menerima cinta dan kasih sayang.
◙ Gangguan pada bodi image dapat mengganggu pemenuhan
kebutuhan seksual.
Kebutuhan untuk bebas dari nyeri
●Pada umumnya gangguan pada fisik menimbulkan nyeri
● Banyak aktivitas keperawatan untuk mengurangi nyeri
● Nyeri juga mengganggu pemenuhan kebutuhan lain : makan,
istirahat dan aktifitas.
Kebutuhan akan aktifitas
● Setiap orang membutuhkan aktifitas
● Aktifitas fisik dan mental dapat mencegah masalah kesehatan
● Orang yang sering berolah raga merasa vitalitasnya meningkat
● Bagi anak-anak aktifitasnya adalah bermain
● Olah raga dapat meningkatkan kekuatan jantung, pengembangan
paru-paru dan peningkatan sirkulasi kardiopulmonal.
Kebutuhan eksplorasi dan manipulasi
◙ Terutama pada anak-anak
◙ Kesenangan baru menimbulkan rangsangan untuk belajar
◙ Melalui eksplorasi dan manipulasi lingkungan anak belajar.
Kebutuhan keselamatan dan perlindungan
◙ Melindungi dari gangguan fisik dan psikis.
◙ Dalam keadaan baik orang dewasa lebih dapat melindungi diri
dari bahaya
◙ Dalam keadaan sakit kemampuan melindungi diri berkurang
◙ Di RS sering tidak dikenali penyebab kecelakaan bagi pasien
◙ Bukan hanya mencegah kecelakaan tp juga memelihara kebersih
dan body aligment.
◙ Perhatian dari perawat meningkatkan rasa aman nagi pasien.
Kebutuhan akan mencintai dan dicintai
►Cinta sulit didefinisikan tp banyak juga jenisnya
► Cinta tidak hanya perasaan subjektif tp juga tindakan seorang
menyampaikan perasaan kepada orang lain.
► Cinta tidak terkondisi, tidak tawar menawar, tp disampaikan
untuk memberi dukungan kepada orang lain.
► Cinta adalah suportif, seseorang akan selalu ada bila orang lain
membutuhkan, disini ada simpati dan pengertian
Kebutuhan akan harga diri
► Hormati dulu diri sendiri sebelum dia menghormati orang lain
► Harga diri tercapai harus terlebih dahulu terpenuhinya kebutuh-
an yang lain
► Dipengaruhi oleh perasaan dependen dan Independen
► Perubahan body image dapat mempengaruhi kebutuhan diri
Kebutuhan spiritual
◙ Mendekati kebutuhan psikologis
◙ Motivasi merupakan hal yang penting dalam spiritual
◙ Kebutuhan spiritual seseorang dipengaruhi oleh system
kepercayaan dan organisasi keagamaan seseorang.
Kebutuhan aktualisasi diri
◙ Tingkatan paling tinggi dari semua kebutuhan
◙ Bila tercapai mengisyaratkan terpenuhinya potensi diri
◙ Aktualisasi diri adalah hasil dari kematangan seseorang dalam
berinteraksi
◙ Tidak semua orang dapat mencapai aktualisasi diri dengan
sempurna.
KARAKTERISTIK MANUSIA YANG MENCAPAI TINGKAT AKTUALISASI DIRI
1. Realistis dan objektif
2. Menerima diri sendiri dan orang lain bagaimana adanya
3. Spontan, tingkah laku wajar, bebas tidak terikat adat.
4. Problem centered
5. Independen dan otonomi diri sendiri
6. Dapat menghargai orang lain
7. Tertarik pada kesejahteraan orang lain (peduli)
8. Teman yang luas, dekat pada anak-anak
9. Mau belajar dari siapa saja
10. Moral meningkat
12. Humoris dan kreatif
13. Terbuka untuk pengalaman baru
14. Mampu menghubungkan masa lalu dan memprediksi masa yang akan datang
dengan keadaan sekarang.
KDM menurut Barbara Kozier Erb (1983) ada 7 (tujuh) kategori :
1. Kebutuhan fisiologis
2. Kebutuhan stimulasi (eksplorasi, manipulasi dan kesenangan)
3. Kebutuhan akan proteksi (perlindungan)
4. Kebutuhan akan cinta dan dicintai
5. Kebutuhan akan penghargaan
6. Kebutuhan spiritual
7. Kebutuhan aktualisasi diri
 Akhirnya seorang perawat yang sudah memahami konsep dasar
manusia dan kebutuhannya akan dengan mudah mambantu klien
yang membutuhkan, terutama mereka yang mengalami ketidak
mampuan untuk memenuhi kebutuhannya untuk mencapai
kesehatan yang optimal (keadaan sejahtera) dengan ditunjang
oleh ilmu-ilmu lain.