Anda di halaman 1dari 14

Analisis Perusahaan

Kelompok 4 :
1. Riesda Dwi Novita (110810201029)
2. Almira Rahma (110810201113)
3. Andhi Triantoro (110810201141)
4. Ade Jauhari (110810201161)
Profil Perusahaan Kodak

Eastman Kodak Company  merupakan sebuah 


perusahaan multinasional yang berbasis di 
Rochester, New York. Didirikan oleh George Eastman
 dan Henry Strong. Perusahaan ini menghasilkan
berbagai macam produk kamera, fotografi, pencetak,
dan lain-lain.
Sejarah Perusahaan
1888 - "Kodak" dilahirkan sebagai merek. Kamera portabel pertama
diperkenalkan, dan menandai kelahiran fotografi snapshot.
1892 - Nama perusahaan berubah menjadi Eastman Kodak Company of New
York.
1898 - Kodak mengembangkan Folding Pocket Camera Kodak. Ini adalah
ayah dari kamera roll-film modern.
1923 - Kodak memperkenalkan film Kodacolor film, kamera dan proyektor
dan menjualnya dengan harga terjangkau.
1960 - Kodak mulai mempelajari potensi komputer dan membuat terobosan
besar di tahun 1975 yaitu saat salah satu insinyur, Steve Sasson,
menemukan kamera digital. 
1981 - Penjualan Kodak menembus US$ 10 miliar.
1997 - Saham Kodak menyentuh tirik tertingginya.
2007 - Tahun terakhir Kodak mencetak laba.
2009 - Memutuskan penghentian sementara pemberian dividen tunai.
Sejarah Perusahaan
2010 - Kodak meminjam uang US$ 160 juta, sehingga timbul kekhawatiran
investor tentang masalah likuiditas.
2011 – Perusahaan Kodak melakukan PHK besar-besaran, dari semula total
pekerja 26.900 hingga menjadi 7.000 dan sekarang menjadi 2.000 pekerja.
2012 - 3 Direktur mundur dari Dewan, termasuk dua dari perusahaan swasta
KKR & Co.
2012 – Eastman Kodak Co. telah menyatakan bangkrut dan mengajukan
perlindungan pailit ke Pengadilan New York pada kamis 12 Januari 2012 saat
berusia 132 tahun.
Tahun ini total kerugian yang ditelan mencapai USD 299 juta, naik dari
USD 179 juta pada tahun lalu.
Keberadaan Kodak pada sektor kamera telah berakhir. Perusahaan ini
pun telah mengumumkan berhenti memproduksi kamera digital, kamera
video poket dan frame foto digital
Tujuan Perusahaan

Tujuan utama perusahaan Kodak adalah


membawa fotografi ke lebih banyak orang
dengan harga serendah mungkin
Analisis & Diagnosis
External (ETOP)

• Sosio-Ekonomi
(-) Siklus ekonomi perusahaan dalam
fase resesi menuju ke depresi
(-) Perilaku kebutuhan dokumentasi
yang praktis
Analisis & Diagnosis
External (ETOP)

• Teknologi
(+) Kodak menjadi perusahaan pertama yang
mengenalkan teknologi kamera pocket analog
dengan menggunakan film.
(-) Kodak tidak bisa meninggalkan teknologi
kamera film.
(-) Munculnya teknologi handpohone, tablet
dan kamera DSLR
Analisis & Diagnosis
External (ETOP)

• Pemerintah
(+) Pemerintah AS menggunakan kodak dalam kegiatan
militer pemerintah.

• Pelanggan :
(+) Harga kodak dapat dijangkau konsumen
(+) Konsumen memiliki brand awareness tinggi
terhadap kodak.
(-) Konsumen lebih memilih produk yang mudah
digunakan (kamera digital).
Analisis & Diagnosis
External (ETOP)
• Pemasok :
(+) Jangkauan distribusi merata ke seluruh dunia.

• Pesaing :
(+) Kodak merupakan perusahaan fotografi pertama dan
paling tua dibandingkan pesaingnya.
(-) Canon dan Nikon kini menjadi leader dalam dunia
fotografi digital.
(-) Pesaing memproduksi kamera digital seperti kamera
DSLR dengan kualitas yang jauh melebihi milik Kodak.
(-) Adanya barang substitusi, Handphone, Tablet dll.
Analisis & Diagnosis Internal
(SAP)
BIDANG KEKUATAN & KELEMAHAN
Pemasaran & Distribusi (+) Kodak memiliki hak paten akan penemuan
fotografi (digital imaging)
(+) Brand kodak yang sangat kuat
(+) Pemasaran merata keseluruh dunia
(-) Pangsa pasar berkurang
(-) Produk Life Cycle menurun
Keuangan & Akuntansi (-) Pemasukan kodak menurun
(-) Harga saham turun drastis
(-) Hutang perusahaan yang terus meningkat
(-) Biaya pemasaran tinggi
(-) Biaya Research & Development tinggi
Analisis & Diagnosis Internal
(SAP)
BIDANG KEKUATAN & KELEMAHAN
Produksi & Teknik (+) Biaya produksi lebih rendah dibandingkan
pesaing
Litbang R & D (-) Pengembangan desain produk yang ada
tidak berhasil
Organisasi & SDM (+) Kodak memiliki reputasi sebagai pelopor
fotografi
(-) Perusahaan melakukan PHK besar-besaran.
(-) Pemegang keputusan mengabaikan
peluang perusahaan yang akan didapatkan
melalui pengembangan kamera digital.
(-) Pemegang keputusan tidak berani
mengambil keputusan transformasional
perusahaan
TOWS MATRIX
  Kekuatan (S) Kelemahan (W)

 
Peluang (O) Melakukan inovasi dengan • Meningkatkan kualitas &
membuat produk fotografi teknologi produk agar dapat
yang praktis, modern & bersaing.
berkualitas
• Melakukan restrukturisasi
perusahaan

Ancaman (T) Mempertahankan harga • Harus meningkatkan kuliatas


murah tetapi produk yang & kapabilitas SDM, sehingga
dihasilkan berkualitas dan dapat menghasilkan produk
sesuai dengan keinginan yg bersaing
pasar.
Strategi perusahaan

Kodak menggunakan Corporate Strategy


Dimana dalam perjalanannya strategi tersebut
gagal karena faktor berikut :
1. Salah Menunjuk Pemegang Kekuasaan / CEO
2. Salah Melakukan Diversifikasi (yaitu
diversifikasi konsentrik)
Rekomendasi untuk perusahaan

• Melakukan Strategi Penciutan


• Melakukan Restrukturisasi perusahaan.
• Mengikuti perkembangan teknologi untuk memenuhi
kebutuhan pasar yang selalu berkembang.
• Berani untuk melakukan transformasi untuk
mempertahankan keberadaan perusahaan.
• Membentuk image baru
• Membentuk produk baru yang dapat diterima
masyarakat

Anda mungkin juga menyukai