Minuman Buah

Pinang
Disusun oleh :
Puja Ulil Amri 134170004
Titah Alaika 134170097
Lucky Jaya A. 134170106
Hanada Yogia Tama 134170145
 Latar Belakang

• Kegiatan kewirausahaan pembuatan minuman buah pinang

dilatarbelakangi jarangnya ada usaha pemanfaatan buah pinang oleh
masyarakat sebagai bagian dari olahan bahan pangan. Alasan jarang
dimanfaatkan sebagai bahan olahan makanan maupun minuman sebab rasa
sepat, masam, dan pahit buah pinang. Hal tersebut menyebabkan
masyarakat umumnya enggan mengolah lebih lanjut karena tidak banyak
konsumen yang mengiginkan cita rasa tersebut. Jika ditinjau lebih lanjut,
buah pinang memiliki khasiat atau manfaat yang baik bagi tubuh. Manfaat
tersebut di antaranya mengatasi panas dalam, menguatkan gigi dan gusi,
obat cacing, rabun mata, melancarkan haid, dan obat stamina.
Rumusan Masalah
1.Bagaimana cara menumbuhkan minat masyarakat agar dapat mengonsumsi
buah pinang ?

2.Bagaimana proses pengolahan buah pinang menjadi bahan olah berupa

minuman ?

3.Bagaimana menemukan alternative baru yang dapat menarik minat para

mahasiswa untuk menjadi wirausahawan muda ?

• 
C. Tujuan
1. Melestarikan keberadaan buah pinang
2. Memperkenalkan cara mengonsumsi
buah pinang dengan melalui pengolahan
terlebih dahulu
3. Mengajak para mahasiswa
mengembangkan jiwa kewirausahaan
 Manfaat Kegiatan
• Kegiatan ini dapat mengasah ketrampilan berwirausaha mahasiswa dan
menambah wawasan mahasiswa dalam berwirausaha sehingga mampu
menghadapi persaingan bebas
• Kegiatan ini dapat merangsang kreativitas dan daya inovasi mahasiswa
untuk menghasilkan produk baru dari bahan pertanian
• Membantu memberikan kontribusi positif bagi pemerintah dalam
menciptakan lapangan kerja secara mandiri terutama menciptakan lapangan
pekerjaan berbasis potensi sumber daya lokal
• Membantu petani lokal dalam mengolah hasil pertanian menjadi olahan
dengan inovasi terbaru
 Analisis Ekonomi Usaha

• Sebagai permulaan sasaran pertama pasar adalah kalangan mahasiswa, dosen,

baik yang intern maupun ekstern yang ada di lingkungan universitas. Apabila
respon terhadap produk ini baik dan diterima oleh masyarakat luas maka tidak
menutup kemungkinan akan mengadakan perekrutan mitra kerja untuk lebih
mengoptimalkan tingkat produksi dan pemasaran yang lebih luas tidak hanya
domestik melainkan nasional dan internasional.
 Tempat pemasaran

• Tempat pemasaran yang menjadi fokus penjualan minuman pinang antara lain :
1. Kantin-kantin pada setiap fakultas di Universitas Pembangunan Nasional ‘veteran’
Yogyakarta
2. Lingkungan kampus Universitas Pembangunan Nasional ‘veteran’ Yogyakarta
3. Tempat rekeasi dan pariwisata yang ada di sekitar kota Yogyakarta, seperti:
malioboro, candi Borobudur, candi prambanan, pantai baron, pantai parangtritis, dsb
 Strategi promosi dan pemasaran
• pada tahap awal dilakukan dengan cara menyebarkan brosur, melalui spanduk
yang ditempatkan di tempat-tempat strategis, melalui sosial media seperti iklan di
radio, poster, facebook, blog, dan
website menerapkan metode partnership, yaitu bekerja sama dengan
pemerintahan atau swasta untuk membidik pesanan dalam jumlah besar dalam
event-event nasional atau internasional serta membuka stan-stan ditempat
pariwisata. Strategi produk dilakukan dengan upaya diversifikasi terhadap
produk yang dihasilkan. Adanya keanekaragaman rasa, jenis, dan ciri khas dari
minuman yang berasal dari buah pinang. Pada awal produksi akan diterapkan
sistem pengenalan produk kepada masyarakat dengan menjualkan secara face to
face. Lalu penjualan dalam bentuk Make to Order dimana produk akan mulai
diproduksi ketika ada pesanan, namun sistem ini akan berganti dengan sistem
Make to Stock ketika permintaan meningkat
 Strategi promosi dan pemasaran

• Strategi harga dilakukan dalam awal launching, harga produk ditetapkan yang sesuai
dengan kantong dari semua kalangan masyarakat. Awal penjualan produk ini, harga
yang dijual akan menggunakan harga miring. Ketika produk minuman pinang mulai
dikenal oleh masyarakat maka harga baru dinaikkan. Strategi harga dilakukan dengan
tetap menjaga kualitas produk. Langkah yang akan dilakukan jika usaha ini mulai
berkembang dan tingkat permintaan tinggi adalah dengan mematenkan produk baru
minuman buah pinang dalam bentuk kemasan serta mempertahankan keunggulan dan
kualitas produk, memperluas jaringan usaha, pemasaran dalam skala besar melalui
website, membuat toko pemasaran pusat, serta mengembangkan produk lain.
 Strategi promosi dan pemasaran

• Terdapat delapan metode yang digunakan pada program ini, yaitu metode persiapan dan survey
pasar, pengadaan alat dan bahan, pembuatan produk, promosi, penjualan produk, evaluasi
perkembangan usaha, dan laporan pertanggungjawaban Tahap persiapan dan survei pasar
diawali dengan mempersiapkan tempat. Mengingat saat ini pada kantin-kantin kampus sudah
dipenuhi para penjual maka kami dapat menitipkan minuman buah pinang ini di warung mereka
serta mengamati target yang akan menjadi sasaran penjualan. Pengadaan alat dan bahan, pada
tahap ini pembelian alat penunjang serta bahan dilakukan.Pemilihan kualitas alat maupun bahan
demi kualitas produk merupakan hal yang sangat penting. Peralatan yang di gunakan relatif
mudah di dapat dan harganya terjangkau antara lain : Pisau, Sendok, Blender, dan gelas. Bahan
yang digunakan : Serbuk pinang /jambe, Air, Bubuk kayu manis, susu kental manis, dan gula.
 Alat dan Bahan
• BAHAN
1. Susu kental manis
2. Bubuk kayu manis
3. Bubuk pinang
4. Air hangat
• Alat
1. Sendok
2. Gelas
3. saringan
 Pembuatan

1. pembuatan diawali dengan menyeduh serbuk pinang sebanyak 1 sendok makan

dengan 200 ml air panas
2. Kemudian saring ampas dari serbuk pinang kemudian air hasil penyaringan
dicampurkan dengan satu bungkus susu kental manis.
3. Selanjutnya aduk dengan merata dan tambahkan 1 sendok teh kayu manis agar
didapatkan aroma yang wangi dan rasa yang lezat.

4. Minuman siap disajikan dan dikemas untuk dijual.

Publikasi dan menyebar luaskan info mengenai
produk

• Publikasi dan menyebar luaskan info mengenai produk yaitu dengan

melakukan kerjasama dengan distributor-distributor besar, tempat pelayanan
publik dan sejenisnya untuk memperkenalkannya pada massa yang lebih luas.
Selain itu, mempromosikan melalui pembuatan dan penyebaran brosur,
pamflet, pengumuman, info pada blog-blog, facebook atau twitter agar semua
kalangan mengetahui keberadaan minuman dari buah pinang.
Publikasi dan menyebar luaskan info mengenai
produk
• Diawali dengan memberikan contoh produk yang kami jual, melalui tahap promosi
yang telah dilakukan sebelumnya, kemudian barang akan dibuat dan mulai dijual
dengan menargetkan para mahasiswa yang berada di kampus. Setelah dilakukan
pemasaran atau penjualan produk maka akan ada tahap evaluasi dan perkembangan
usaha. Pada tahap ini dilakukan penghitungan pengeluaran dan pemasukan dari
produksi minuman buah pinang. Pada tahap ini pula kami menganalisis apakah stategi
pemasaran sudah berhasil secara maksimal atau belum. Selain itu, dilakukan pula
evaluasi terhadap modal yang ada, evaluasi terhadap jaringan dan mitra kerja.
Kemudian tahap terakhir pembuatan laporan pertanggungjawaban.
 Anggaran Biaya

No Uraian Jumlah (Rp)

1 Serbuk pinang Rp 9.000,00/kg

2 Bubuk kayu manis Rp 6.000,00/ kemasan (50 g)

3 Susu kental manis Rp 7.000,00/kemasan

Produk akan dijual dengan harga Rp 8.000,00

dengan kemasan gelas plastik berukuran 14 oz.