Definisi Inflasi
Inflasi adalah gejala kenaikan harga barang-barang yang
bersifat umum dan terus menerus. Dari defenisi ini, ada tiga
komponen yang harus dipenuhi agar dapat dikatakan dapat
terjadi inflasi:
Kenaikan harga;
Bersifat umum dan
Berlangsung terus-menerus.
Kenaikan Harga
Demand-pull
inflation
Imported inflation
Inflasi berdasarkan
sumber atau penyebabnya
1). INFLASI TEKANAN PERMINTAAN (DEMAND-PULL INFLATION)
Akhir Periode IHK Perubahan IHK Jika angka IHK semakin besar maka terjadilah
Inflasi. Dari tabel disamping untuk menghitung
1994 163,17 9,60
IHK yaitu :
1995 177,83 8,98
Inflasi = ( IHK-IHK-1) X100%
1996 189,62 6,63 IHK-1
IHK1994
1998 375,89 77,63
= ( 177,83 – 163,17) X 100%
163,17
= 8,98 %
Indikator Inflasi
Jika IHK melihat inflasi dari sisi konsumen, maka Indeks Harga
Perdagangan Besar IHPB melihat inflasi dari sisi produsen. IHPB
menunjukknan tingkat harga yang diterima produsen pada berbagai
tinggkat produksi.
Indeks Harga Perdagangan
Besar
( IHPB ) 1995 – 1998 (1993 = 100)
Dampak
Dampak Inflasi
terhadap Kalkulasi
Inflasi
Harga Pokok terhadap
Pendapatan
Dampak
Dampak Inflasi
Terhadap Minat
Inflasi
Orang untuk Terhadap
Menabung Ekspor
BIAYA SOSIAL DARI INFLASI ( Dampak )
Kebijakan
Kebijakan Kebijakan operasi Menghemat Menaikkan
penetapan diskonto/ pasar pengeluaran penerimaan
persediaan tingkat terbuka pemerintah tarif pajak
kas (GWM↑) bunga ( i ↑) ( Beli surat ( G,Tr) ↓ (Tx) ↑
berharga)
Kebijakan Lain di Luar Kebijakan
Moneter dan Kebijakan Fiskal
Penyebab
Pengangguran Siklus bisnis yang melemah
Pengangguran structural
(structural unemployment)
JENIS-JENIS PENGANGGURAN :
A.W. Phillips
menggambarkan bagaimana
sebaran hubungan antara
inflasi dengan tingkat
pengangguran didasarkan
pada asumsi bahwa inflasi
merupakan cerminan dari
adanya kenaikan permintaan
agregat.
Gambar Hubungan antara
tingkat inflasi dan tingkat pengangguran