Anda di halaman 1dari 9

PENGERTIAN SIMBOL DAN MAKNA

SIMBOL-SIMBOL DALAM PANCASILA (SILA


KE 1,2,3,4, DAN 5).
 KELOMPOK 7 :
 NABELA DWI WAHYU N. 2000017021.
 ACHMAD FAUZAN 2000017003.
 AULIA ASRI AZZAHRA 2000017025.
Makna lambang dalam pancasila
Lambang negara Indonesia berbentuk burung Garuda yang kepalanya menoleh ke
sebelah kanan (heraldik), perisai berbentuk menyerupai jantung yang digantung dengan
rantai pada leher Garuda, dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang berarti “Berbeda-
beda tetapi tetap satu” ditulis di atas pita yang dicengkeram oleh Garuda. Lambang ini
dirancang oleh Sultan Hamid II dari Pontianak, yang kemudian disempurnakan oleh
Presiden Soekarno, dan diresmikan pemakaiannya sebagai lambang negara pertama kali
pada Sidang Kabinet Republik Indonesia Serikat tanggal 11 Februari 1950.
Garuda melambangkan kebajikan, pengetahuan, kekuatan, keberanian, kesetiaan, dan
disiplin. Posisi mulia Garuda dalam tradisi Indonesia sejak zaman kuno telah menjadikan
Garuda sebagai simbol nasional Indonesia, sebagai perwujudan ideologi Pancasila.
Garuda juga dipilih sebagai nama maskapai penerbangan nasional Indonesia Garuda
Indonesia.
Lambang Garuda Pancasila diatur penggunaannya dalam Peraturan Pemerintah No. 43
TH. 1958
1. Bintang

Lambang Bintang emas dengan perisai berlatar belakang warna hitam dijadikan sebagai sila pertama dalam

Pancasila yang berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa. Pada bintang berwarna kuning bersudut lima. Bintang di

artikan sebagai sebuah cahaya seperti Tuhan yang menjadi cahaya kerohanian bagi setiap manusia. Bintang

emas mengandung maksud bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius. Di mana bangsa yang beriman

dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

Contoh yang kegiatan yang bisa diterapkan sesuai sesuai sila pertama, yakni:
 1. Percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa
 2. Hormat menghormati
 3. Hidup rukun
 4. Bekerja sama antara pemeluk agama dan penganut kepercayaan yang berbeda-beda
 5. Tidak memaksa suatu agama atau kepercayaan kepada orang lain.
2. Rantai

Lambang rantai berwarna kuning berlatar belakang warna merah dijadikan sebagai dasar Kemanusiaan yang

Adil dan Beradap. Pada lambang rantai disusun atas gelang-gelang kecil dengan jumlah 17 gelang dan saling

menyambung. Di mana itu menandakan hubungan manusia satu dengan yang lain dan saling membantu.

Gelang yang berbentuk persegi menggambarkan pria, sementara gelang yang berbentuk lingkaran

menggambarkan wanita.

Contoh sila kedua Pancasila yang bisa diterapkan di lingkungan masyarakat, yakni:
 1. Sikap saling mencintai sesama manusia
 2. Tenggang rasa
 3. Gemar menolong orang lain
 4. Tidak membeda-membedakan
 5. Berbicara kepada orang lain dengan Sopan santun
3. Pohon beringin

Melambangkan "persatuan Indonesia", yaitu memberikan rasa pengakuan, penghormatan dan


menghargai perbedaan. pohon beringin dengan akar yg menjulur kebawah diartikan sebagai tempat
berteduh, sulur-sulur pada pohon beringin melambangkan suku, keturunan dan agama yg berbeda-beda.

Makna yang terkandung :

 1. Kebersamaan

 2. Persatuan bangsa

 3. Kepentingan pribadi dan kelompok

 4. Menciptakan dan mempertahankan kedaulatan

 5. Rela berkorban demi bangsa dan negara


4. Kepala banteng

Melambangkan " Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan", yaitu menggambarkan budaya bangsa Indonesia yang senang berkumpul, berdiskusi, dan
bermufakat.

Makna yang terkandung :

 1. Kekuasaan rakyat adalah segalanya

 2. Menghargai keputusan bersama

 3. Demokrasi

 4. Mufakat

 5. Berani bertanggung jawab


5. Padi dan kapas

Melambangkan "keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia", yaitu seluruh rakyat
Indonesia mendapatkan perlakuan yang adil baik dalam bidang kebudayaan, keagamaan,
suku, hukum, politik, ekonomi, dan sebagainya. Padi melambangkan ketersediaan
makanan, sementara kapas ketersediaan pakaian. dengan adanya ketersediaan pangan dan
pakaian, manusia akan bisa bertahan dan hidup dengan nyaman.
Makna yang terkandung :
 1. Keadilan
 2. Adil
 3. Hak dan kewajiban
 4. Kerja sama
 5. Tolong-menolong
 6. Bekerja keras
TERIMA KASIH
DAFTAR PUSTAKA
 Damanhuri., L, wika hardika., B, febrian alwan., dan Rahman, IN. 2016. IMPLEMENTASI NILAI-
NILAI PANCASILA SEBAGAI UPAYA PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA. Untirta Civic
Education Journal 1 (2) : 185-198.

 Pasys, regina. 2020. ARTI DAN MAKNA 5 LAMBANG PANCASILA SEBAGAI DASAR
NEGARA. https://kids.grid.id/. Diakses tanggal 29 November 2020.

 Rachmawati, dila. 2020. NILAI-NILAI PANCASILA. Makalah Jurusan Manajemen D3 Universitas


Persada Indonesia.

 Zahlan. 2017. PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKN PADA MATERI POKOK MAKNA DAN
KETERKAITAN SIMBOL-SIMBOL SILA PANCASILA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN
KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING SISWA KELAS IV SDN LOMBANG DAJAH 02
BLEGA BANGKALAN TAHUN PELAJARAN 2016-2017. Jurnal Interaksi 12 (1) : 37-48.

Anda mungkin juga menyukai