Anda di halaman 1dari 15

DIAGNOSIS

EPIDEMIOLO
GI
NAMA KELOMPOK :
• Siti Alchuriyah 101211123041
• Ady Surya P 101211123097
• Titis Jiastuti 101211123098
• Annii Rohmatul Ummah 101211123100
• Diane Hertziane 101211123102
• Fitria Nurlinda 101211123105
• Yunita Putri L 101211123107
• Tentrami 101211123109
PENGERTIAN DIAGNOSIS
EPIDEMIOLOGI
• Diagnosis epidemiologi adalah diagnosis yang
menjelaskan tentang faktor kesehatan yang
mempengaruhi kualitas hidup seseorang ataupun
masyarakat.

• Data epidemiologis memperlihatkan insidens, prevalens


dan distribusi masalah kesehatan yang relevan dan dapat
memberi perkiraan pentingnya masalah ini dalam
hubungannya dengan kualitas hidup.
LANJUTAN
• Ada dua pendekatan untuk mengidentifikasi masalah
kesehatan yang rentan terhadap intervensi :
1. Pendekatan Reduksionis
2. Pendekatan Ekspansionis
1. PENDEKATAN REDUKSIONIS
Sebuah pendekatan terdiri atas pengambilan masalah
kesehatan semata-mata dari pernyataan yang ada tentang
masalah sosial dan dari daftar seluruh penentu masalah
sosial.
FAKTOR –FAKTOR KESEHATAN DAN
NON KESEHATAN PENYOKONG
KEMISKINAN
Pengangguran
Pendidikan
Kelangkaan Industri
Ras, Umur, Seks
Keretakan Sosial
Faktor- faktor Geografi, Transportasi
non kesehatan Masalah sosial
atau masalah
kualitas hidup
kemiskinan
Faktor-faktor
Malnutrisi
kesehatan Overpopulasi
Kesehatan Ibu Sakit
Kesehatan Anak Buruk
Alkoholisme
Anemia
Parasit
Penyakit Jiwa
LANJUTAN
• Di dalam pendekatan reduksionis, seseorang bekerja dari
masalah sosial yang luas ke arah diagnosis komponen
kesehatannya atau sebab-sebabnya.

• “Reduksi” merupakan langkah pertama di dalam


diagnosis epidemiologi, yaitu dengan menilai
kepentingan nisbi berbagai penyebab atau etiologi bila
masalah sosial telah diidentifikasi dan masalah belum
dilukiskan secara jelas.
2. PENDEKATAN EKSPANSIONIS
 Pendekatan ini berguna apabila masalah yang dipilih
sangat disederhanakan.
PENGURAIAN MASALAH KESEHATAN
1. Membantu penegakan hubungan antara masalah
kesehatan, kondisi kesehatan lain dan kualitas hidup.
Indikator klasik masalah kesehatan adalah :
1. Mortalitas
2. Morbiditas
3. Fertilitas
4. Cacat
LANJUTAN
2. Mendatangkan pengertian penuh tentang berbagai
dimensi masalah kesehatan,yang sebaliknya merupakan
dasar bagi penataan prioritas dan berperan sebagai
pedoman bagi pengkonsentrasian pengembangan
program dan sumber daya

Penataan Prioritas
Uraian penuh masalah kesehatan dan bagaimana hal itu
dimanifestasikan pada populasi sasaran sangat penting
dalam menata prioritas dengan layak.
LANJUTAN
3. Memungkinkan pembagian tanggung jawab yang jelas diantara
para tenaga profesi, badan-badan atas departemen-departemen
yang terlibat.

Penjaminan Kerja Sama


Pemerincian masalah kesehatan membantu menyelaraskan
kegiatan perseorangan dan kelompok yang terlibat di dalam
program.
LANJUTAN
Tujuan Terbatas
Data epidemiologis dan medis dapat memberikan isyarat
bagi penulisan tujuan program untuk program-program
semacam itu dalam hal menurunkan faktor risiko tertentu
yang berkaitan dengan masalah kesehatan.
LANJUTAN :
 Pengembangan Objektif Program Yang Saling
Berkaitan
Setelah ditentukannya secara spesifik masalah kesehatan
langkah berikutnya dilakukan pengembangan tujuan
program, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Kemajuan di dalam mencapai tujuan dapat diukur
2. Tiap-tiap tujuan didasarkan atas data yang relevan
dan tepat
3. Tujuan berada di dalam keadaan selaras
LANJUTAN
 Masalah kesehatan harus diuraikan secara rinci dengan
menggunakan data dari sumber lokal, regional, negara
bagian dan nasional yang diinterpretasi dengan
pengetahuan epidemiologis.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai