Soal-soal:
1. Orang tua menyimpan uang dibank $ 500 dalam
rekening tabungan dengan pembayaran bunga
majemuk 10% per tahun. Berapa yang diperoleh
bapak itu dalam lima tahun.
Contoh:2
Seseorang kebank dan mencari informasi tentang pinjaman
$10.000 selama 10 tahun. Petugasnya mengatakan: “tentu bisa”.
Tingalkan saja jam roleks dan cincin bermata intan anda disini.
Sebagai jaminan,dan kami akan mengurus pinjaman untuk anda
dengan tingkat bunga 6% pertahun, dibungakan tahunan. Dia
kemudian memencet kalkulatornya dan mengatakan, diakhir
masa 10 thn, anda akan melakukan satu pembayaran sekaligus
sebesar F dolar untuk membayar pinjaman anda. Berapakah F?.
2. Seseorang mendepositokan uangnya di bank sebesar $
500. berapa besarnya uang tersebut setelah lima tahun
bila sukunbunga 6%.
3. Jika seorang karyawan fakultas teknik merencanakan
untuk mendepositokan uangnya sebesar Rp 100 juta
dengan tingkat bunga 12% pertahun. Berapa jumlah
uang karyawan tersebut pada akhir tahun kelima?
4.
Bunga nominal dan efektif
Pelaksanaan pembayaran uang pinjaman bank dapat
ditetapkan dengan diberlakukannya pembayaran lebih
dari satu kali pembayaran dalam waktu satu tahun, atau
membayar tiap bulan, atau tiap tiga bulan (kwaterly) dan
atau membayar tiap enam bulan (semi annually) dan
seterusnya.
Perhitungan pembayaran bunga yang lebih dari satu
kali perhitungan pembayaran per tahunnya dan
dimajemukkan per tahun, hal ini adalah perhitungan
bunga fektif. Pembayaran bunga sekali dalam setahun
dinamakan bunga nominal.
• Contoh:1
Seorang pinjam uang dibank pada tingkat bunga 10% pertahun
yang dipinjam $ 10.000, selama dua tahun. Bandingkan besarnya
pengembalian uang yang dipinjam tersebut bila pengembalian
yang diperhitungkan tiap bulan, tiap kwartal (efektif) dan tiap
tahun (nominal)
Jawab:
tingkat bunga pertahunnya (i)10% maka tingkat bunga bulanan
(ic ) = i/12
a. Bulanan .........F = P[F/p: i;n] ......F = P[F/P: 0,1/12;24]
F = P[F/P: 0.0083; 24] ......F = $10.000[1+0.00833]24
F = $10.000 x 1,2204 = $ 12.204
b. Kwartalan .....F = P[F/P: 0,1/4 ; 8] .....F = $10.000[1+0,025]8 F =
$10.000 x 1,2184 = $12.184
c. Tahunan .........F = P[F/P: 0,1;2] ......F = $10.000[1 + 0,1]2
F = $10.000 x 1,21 = $ 12.100
Dalam praktek perhitungan pembayaran bunga yang dilakukan
tiap hari yang berarti pemajemukan 365 kali pertahun, untuk
penyederhanakan pemajemukan tersebut diberi simbol [m].
Jika jumlah [P] diimpestasikan untuk [n] tahun dengan bunga
nominal [i] dengan periode pemajemukan [m] kali pertahun
maka jumlah [F] dituliskan:
F = P (1 + 1/m)m,n .......untuk m = i . k
maka F = P (1 + i/k)k.i.n atau F = P [(1+i/k)k ]i.n
jadi (1+i/k)k = e ......ex = 2,71828 (bil. Pokok logaritma)
sehingga pembayaran tunggal dengan pemajemukan [m] kali
per tahun. Dapat dituliskan:
F = P . ei.n .......atau log F = log P + i . n log ex
contoh
Mahasiswa teknik elektro menabung di bank sebesar $ 10.000
dengan bunga 9% selama 10 tahun . Bank memberikan bunga
harian pada sipenabung. Berapa jumlah uang tersebut selama 10
tahun.
Jawab:
F = P[F/P: 0,09/360; 3600] atau F = P(1+ 0,09/360)3600
F = $ 10.000 (1 + 0,00025)3600
F = $10.000 x 2,45933 ...........F = $24.593,30
dengan cara logaritma
F = P . ei.n ........log F = log P + i .n log e
log F = log 10.000 + 0.09 . 10 log 2,71828
= 4 + 0.39087 = 4,39087
F = $ 24,596,30
Menghitung tingkat suku bunga (rate of return)
P= ?
Jika setiap bulan anda menyimpang uang $ 50 dalam rekening tabungan dengan pembayaran 1,5% bunga
digandakan bulanan, berapa jumlah uang yang akan diperoleh dalam jangka waktu dua tahun.
Jawab:
A.= $ 50; i = 1,5%; n = 2 thn atau n = 24 bulan; F = ...?
F = A [F/A: 1,5; 24] F = $ 50[28,634]
F = $ 1431,70
Soal:
Hitung berapa jumlah uang yang dimiliki pada akhir tahun ke-5, bila dianjurkan menabung $500 pertahun
pada tingkat bunga 6%
Soal:
Bila seorang menyimpang uang tiap akhir tahun sebesar Rp 100.000,- dengan bunga 8% pertahun selama
7 tahun, berapa uang yang akan diterima orang tersebut pada akhir tahun ke-7.
Soal:
Sebuah perusahaan harus membayar royalties (honor yang dijanjikan sebelumnya) Rp300.000 setiap
tahun selama 5 tahun berturut-turut. Pemilik perusahaan mengadakan perjanjian bahwa jumlah tersebut
akan dibayarkan sekaligus pada akhir tahun ke-5 pada tingkat suku bunga 17% untuk setiap pembayaran
yang ditahan.Berapa jumlah yang harus dibayar oleh perusahan pada akhier tahun ke-5 (Rp 2.104.320,-)
Contoh:
Sebuah perusahaan harus membayar royalti $25.000, setiap akhir tahun
selama 5 tahun berturut-turut. Lalu diaadakan perjanjian bahwa jumlah
tersebut tidak dibayar akhir tahun, melainkan sekaligus pada akhir tahun
kelima, dengan tingkat bunga 15% setahun untuk tiap pembayaran yang
tahan. Berapa jumlah yang harus dibayar pada akhir tahun kelima.
Jawab: A = $ 25.000, n = 5 tahun, i = 15%
F = A[F/A; 5. F = $25.000, x 6,742
F = $168.550
Soal:
Seorang perokok berat saat ini berusia 20 tahun, setiap hari ia
mengeluarkan uang sebesar Rp 4500 untuk sebungkus rokok. Andaikan
orang tersebut merokok hingga sampai berumur 60 tahun. Berapa uang
yang telah ia keluarkan untuk membeli rokok sampai usianya yang ke-60,
jika jika diketahui suku bunga bank 10% pertahun
4. Sinking Fund Factor (faktor dana diendapkan atau di
tenggelamkan [A/F])
[A/F] adalah kebalikan dari [F/A] yang artinya adalah:
Untuk mencari “[A]” bila diketahui “[F; n; i]”
Dengan Rumus : A = [A/F: i;n]xF Atau A = (F.i)/[(1+i)n -1]
Dimana [A/F: i;n] = i /[(1+i)n -1]
Contoh:
Sebuah mesin baru yang akan dipasang pada pabrik. Manager pabrik menghendaki
agar mesin tersebut, mulai tahun pertama sampai akhir tahun ke-10 operasi mampu
menghasilkan uang sebesar Rp 16.000.000. bila dikenakan bunga 8% pertahun berapa
besar jumlah uang pertahun yang harus ditargetkan pada mesin itu
Jawab:
F = Rp 16.000.000; n = 10 thn i = 8% pertahun
A = [A/F: i;n] xF atauA= [A/F: 8; 10] x Rp 16.000.000
A = 0,069029 x Rp 16.000.000
A = Rp 1.104.464
Contoh:
Seorang ingin mengumpulkan uang untuk membeli rumah jika ia pensiun. Ia
akan pensiun 6 tahun lagi dan harga rumah pada saat ia pensiun diperkirakan
Rp 5.000.000,- pada tingkat bunga 21% setahun. Berapa yang harus dia
tabung pertahun untuk mencapai keinginannya tersebut.
Jawab:
F = Rp 5.000.000; n = 6 tahun; i = 21% pertahun
A = [A/F: n;i] x F maka A = [A/F: 6; 21] x Rp 5.000.000
A = (Rp 5.000.000 x 0,21)/[(1 + 0,21)6 -1]
A = Rp 491.015,-
5.Presen work (value) Of an Anuity faktor (faktor Nilai Sekrang) [P/A]
Contoh:
Kita misalkan seseorang meminjamkan uang sebanyak Rp500.000 pada waktu sekarang dan
harus membayar kembali Rp 1.000.000 sesuda 9 tahun berapa tingkat bunga yang
dibebankannya.
Jawab:
P = Rp 500.000; F = Rp 1.000.000 n = 9 th;
F = P x [F/P: n; i) maka RP 1.000.000 = Rp 500.000 x [F/P: 9; i]
[F/P: 9; i] = Rp 1.000.000/Rp 500.000 ; [F/P: 9; i] = 2
Hasil ini dicocokan dengan tabel [F/P: 9; i] pada baris ke -9; dan dipilih nilai yang paling dekat
dengan nilai “2” dar hasil perhitungan diatas.
Dari sini kita peroleh dan temukan pada kolom [F/P] i = 8% baris n=9 adalah 1,999.000 dekat
dengan nilai 2
Kasus lain misalnya dengan contoh diatas, yaitu dengan sesuda
10 tahun maka suku bunganya menjadi:
Jawab:
P = Rp 500.000; F = Rp 1.000.000 n = 10 th;
F = P x [F/P: n; i) maka RP 1.000.000 = Rp 500.000 x [F/P: 9; i]
[F/P: 10; i] = Rp 1.000.000/Rp 500.000 ; [F/P: 10; i] = 2
Maka dalam tabel ;
i = 7% adalah [F/P: 7; 10 ] = 1.967.151 dan
i = 8% adalah [F/P: 8; 10 ] = 2,158.925 sehingga diperoleh:
i = 7% + (2,000.000 – 1,967.151)/(2,158.925 – 1,967.151) x 1%
i = 7,2%
• Dengan cara yang sama adalah:
2,159
1,967
0,07 X=i 0,08
Interpolasinya adalah:
(0,08 – x)/(0,08-0,07) = (2,00-1,967)/(2,159-1,967)
(0,08-x)/0.01 = 0.033/0,192
(0,08 – x)/0.01 = 0,171875
0,08 – x = 0,0017188 atau x = 0,08 – 0,00188 = 0,0783 = 7,8%
Annuity due
Annuity due: adalah suatu pembayaran serie, atau series
of paymen an annuity [A]
Suatu seris (annuity) yang dibayar pada permulaan tahun
yaitu permulaan awal periode), dan bukan akhir periode
yang dinamakan annuity due.
Dalam hal ini series annuity itu di pecah menjadi dua
bagian,: yaitu dengan pembayaran ke-1 (pertama)
dihitung sendiri, dan sisanya dihitung berdasarkan faktor
nilai uang , misalnya yang dilakukan disini adalah dengan
faktor prsent worth (value) of an annuity faktor [P/A:n;i].
Contoh:
Seorang anak menerima beasiswa Rp 100.000, beasiswa tersebut akan
diterima selama 15 kali (15 tahun) yang dimulai sekarang yang merupakan
permulaan tahun pertama. Jika tingkat bunga dibank 5% setahun. Berapa
besar nilai angsuran tesebut yang dibayarkan saat ini
Jawab:
A = Rp 100.000; n = 15 thn; i = 5%
Dibayar pada permulaan tahun pertama, maka menjadi
n =15 -1 = 14 thn; sehingga:
P = A + A[P/A: 14; 5] atau P = Rp100.000 + Rp100.000(9,898.641)
P = Rp 100.000 + Rp 989.864,1
P = Rp 1.089.864,10
Cara diatas dinamakan annuity due, sehingga nilai yang diterima pertama
adalah Rp 100.000
Deferred annuity
Deferred annuity adalah suatu rangkaian/series (annuity) yang pembayaran
pertama diadakan tidak pada akhir periode pertama, melainkan pada suatu
waktu sesuda itu.
Pembayaran hutang dengan deferred annuity, yang pembayarannya dengan
grace periode adalah:
Contoh:
Negara RI mempunyai hutang sebesar $ 1.000.000 dari negara maju. Pembayaran
kembali (repayment) dalam 50 thn, dengan grace period 10 thn bunga tidak dibayar,
tetapi diperhitungkan kemudian dengan tingkat bunga i = 6%
Jawab: P = $1.000.000 ; n = 50 thn dan n = 10 thn (grace period); i = 6%
n = 50 – 10 = 40 thn
P’=F10
50
0 10
Jawab:
P’ = F10 = A x [F/P: 10; 6%]; P’ = F10 = $1.000.000 x 1,790.848
P’ = F10 = $ 1.790.848.
Utang yang di cicil pada akhir tahun ke-11 samapai akhir tahun ke-40 sebesar
$1.790.848, maka:
A = P’ [A/P: 40; 6%]; A = $1.790.848 x 0,066.4662
A = $ 119.023,33.
Bila bunga dibayar pada grace period 10 tahun dengan bunga 6%
Sebesar: = 60% x $ 1.000.000
= $ 60.000.
Maka jumlah angsuran selama 40 tahun menjadi:
A = P [A/P: 40; 6%] A = $1.000.000 x 0,066.4662
A = $66.462
Contoh:
Pemerintah Indonesia mendapat kredit sebesar $ 5.000.000 dari negara
pendonor untuk membangun berbagai proyek di Indonesia pada tanggal 1-1-
2011 dengan tingkat bunga 6% pertahun. Pembayaran pinjaman itu dapat
dilakukan dengan cara:
I. Dengan mengangsur selama 10 tahun mulai akhir tahun pertama yaitu
pada 1 – 1 – 2012 sampai 1 – 1 – 2021.
II. Dengan angsuran selama 10 tahun; mulai akhir tahun ke-11 ialah 1 – 1 –
2022 sampai 1 – 1 – 2030
III. Dilunasi sekaligus pada akhir tahun ke-20
Soal
• 1.