PEKERJAAN BANGUNAN
Principal/Bowheer/Owner/Pimpro
Perencana/Designer/Architect
Kontraktor/Pemborong/Annemer
Direksi/Konsultan Pengawas
Pelaksana/Uitvoeder/Opseter Teknik
Principal/Bowheer/Owner
Tugas Direksi
1. Membimbing dan Mengawasi pekerjaan.
2. Mengadakan surat menyurat/ membuat berita acara.
3. Memeriksa tanda pembayaran/penyelesaian pembayaran.
4. Membuat gambar tambahan dan memperbaiki gambar kerja
pemborong.
5. Mencatat/menyuruh mencatat laporan mingguan dan laporan
pekerjaan tambahan serta konsekwensinya.
6. Menguji kekuatan pekerjaan sebelum serah terima.
Pelaksana/Uitvoeder/Opseter Teknik
• Sampul : -Ukuran
- Warna ( biasanya ditentukan)
• Isinya : - Surat penawaran
- Lampiran lampiran : 1. Harga bahan/Upah kerja
2. Daftar Satuan
3. Harga Satuan
4. Perincian Harga
Penawaran
• Calon Pemborong menyerahkan : 1. Tender Bond
2. Jaminan ( _+ 2 % )
Seleksi Pemborong
Klasifikasi/Pembidangan Pemborong :
• Jalan Raya (A);
• Jalan Kereta api (B);
• Jembatan (C);
• Rumah/Gedung (D);
• Irigasi (E) ;
• Pelabuhan (F)
Klasifikasi/Kemahiran :
• Kelas/Tingkat 1 biaya Rp 25.000.000,00
• Kelas/Tingkat 2 biaya Rp 100.000.000,00
• Kelas/Tingkat 3 biaya Rp 250.000.000,00
• Kelas/Tingkat 4 biaya > Rp 250.000.000,00
Uraian dan syarat-syarat pelaksanaan
pembangunan/RKS/Bestek
Bagian I : Umum
Bagian II : Bahan + Campuran/Spesi
Bagian III : Uraian/Pelaksanaan Teknis +
Ketentuan
Bagian IV : Ketentuan Administratif
Gambar-gambar Bestek/Shop Drawing
1. Gambar rencana bangunan dengan skala 1 : 100
• Denah
• Tampak muka dan samping
• Potongan Memanjang dan Melintang
• Rencana atap
• Rencana Pondasi
Cara-cara Pembayaran :
• Pembayaran 100 % sebelum pekerjaan dimulai.
• Pembayaran dilakukan 100 % setelah pekerjaan selesai.
• Pembayaran dilakukan pada setiappenambahan penyelesaian 20
% sampai dengan 100 % selesai.
• Pembayaran dilakukan dengan cara angsuran pertama (bukan
uang muka) . Sebelum pekerkaan dimulai a %.
• Pembayaran dilakukan dengan cara angsuranPemeliharaan 3 a
5% antara penyerahan I dan penyerahan ke II
• Pembayaran dilakukan dengan cara angsuran pertama 15%
sebelum pekerjaan dimulai, dan angsuran pemeliharaan 3%
Berita Acara Penjelasan/Aanvulingsbestek/Risalah
Penjelasan Pekerjaan
Dalam rapat pemberian penjelasan (Aanwijzing ) para peserta
lelang diberi kesempatan untuk mengadakan tanya jawab
tentang hal-hal yang kurang jelas, seperti apa yang tercantum
dalam gambar rencana pelaksanaan(gambar bestek), Uraian dan
syarat-syarat pelaksanaan (bestek) dan keadaan tempat
lapangan dimana bangunan akan didirikan.
Hasil tanya jawab dan peninjauan ke tempat lapangan pekerjaan,
semua keputusan rapat pertemuan dituangkan dalam suatu
“berita acara penjelasan” (risalah penjelasan pekerjaan) dan
berita acara ini merupakan bagian atau tambahan uraian dan
syarat-syarat pelaksanaan (Aanvulingsbestek) yang mengikat.
Analisa