KUNJUNGAN KULIAH LAPANGAN

DI DESA BLANTI SIAM ( FOOD ESTATE )

TEKNOLOGI BUDIDAYA TANAMAN
PANGAN

DI SUSUN OLEH :
1. DIAH TRI WIDIARI ( 18.31.019538 )
2. RONALD PRAMUDIA ( 18.31.019539 ) AGROTEKNOLOGI
3. ARIYANTO ( 18.31.019540 ) SEMESTER 5
4. DIKA ARDIS PURNAMA ( 18.31.019541 )
5. DAYANA HASTUTY ( 18.31.020582 )
A. Benih
• Untuk masalah benih itu terdapat pada wilayah perbenihan , untuk fase terdapat
beberapa benih dari label warna putih kita kembangkan kelabeal warna ungu dan
di kembangkan ke label warna biru yang dikonsumsi. fase ini otomatis harus satu
hamparan supaya tidak terjadi kawin silang. Jadi untuk satu hamparan harus
ditanam benih dengan varitas yang sama yang di kembangkan.

• Perbenihan harus di perhatikan masalah CPLnya, dalam perbenihan juga harus

terlihat rata, kalau terlihat ada yang lebih tinggi harus di cabut. Kalau di masa
panen nada perlakuan husus beda dengan yang di konsumsi. Untuk di konsumsi
terdapat kadar air 14, untuk benih kadar air 12-13,5 .
B. Lahan

• Diberikan ameliorant dimasukan ke dalam tanah supaya disitu terjadi proses

dikomposi / diberikan dikomposer pada lahan tersebut. jangan sampai olah tanah
itu kalo di lahan rawa-rawa lambung pangan desa blanti siam ini jangan olah tanah
langsung jadi itu nanti akan berpengaruh diproses pelapukannya dan baru bisa
dilakukan penanaman dalam pengelolan lahan itu yang perlu kita perthatikan
ketersediaan air di lahan
C. Bertanam

• Jadi di hamparan lambung pangan Desa Blanti Siam ini bisa kita lihat ada 2
metode yang digunakan ada namannya metode tanam pindah dan metode
atabela jika umur bibit lebih dari ring 20 hari itu maka berpengaruh di jumlah
anakan,semakin muda umur tanaman itu akan semakin banyak jumlah
anakan,sehingga ada metode (SRI).
D. Pemeliharaan
• Yang pertama di lakukan yaitu pemupukan Jenis pupuk yang di gunakan itu
tergantung pada fase pertumbuhannya, pemupukan pertama sebaiknya banyak
menggunakan P dan k, selanjut nya pada pemupukan ke dua dan ketiga di
perbanyak unsur N nya tergantung setiap daerah itu beda-beda. Untuk hama dan
penyakit bisa diberikan alat seperti lektrap berguna sebagai indicator keberadaan
hama dan peredator dari hama tersebut.
E.Pemupukan

• jenis pupuk yang digunakan itu tergantung dari fase petumbuhnya,jadi kalo
pemupukan pertama itu menggunakan unsur P dan K.pemupukan susulan ke 2 itu
baru memperbanyak unsure N nya.susulan ke 3 itu fifty-fifty N dan P itu fifty-
fifty/imbang dalam pemberian pupuknya.untuk dosis setiap farientas berbeda itu
tergantung dari keperluan,kalo dari hibrida dan inbrida.jadi biasanya kalo
pemupukan itu tergantung dari rekom dari jenis farientas untuk system
pemupukan menggunakan penaburan dan dilakukan manual atau bantuan
manusia.