0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
20 tayangan14 halaman
1. Psikologi lingkungan mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungan fisik dan sosialnya
2. Ilmu ini bersifat multidisipliner dan melibatkan berbagai disiplin ilmu seperti kimia, biologi, dan arsitektur
3. Psikologi lingkungan berfokus pada proses fisiologis manusia dan bagaimana perilaku dan pengalaman manusia dipengaruhi oleh lingkungan serta sebaliknya
1. Psikologi lingkungan mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungan fisik dan sosialnya
2. Ilmu ini bersifat multidisipliner dan melibatkan berbagai disiplin ilmu seperti kimia, biologi, dan arsitektur
3. Psikologi lingkungan berfokus pada proses fisiologis manusia dan bagaimana perilaku dan pengalaman manusia dipengaruhi oleh lingkungan serta sebaliknya
1. Psikologi lingkungan mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungan fisik dan sosialnya
2. Ilmu ini bersifat multidisipliner dan melibatkan berbagai disiplin ilmu seperti kimia, biologi, dan arsitektur
3. Psikologi lingkungan berfokus pada proses fisiologis manusia dan bagaimana perilaku dan pengalaman manusia dipengaruhi oleh lingkungan serta sebaliknya
LINGKUNGAN PSIKOLOGI LINGKUNGAN LATAR BELAKANG SEJARAH
KURT LEWIN (1943)
• FIELD THEORY (TEORI MEDAN) • TEORI YANG MEMPERTIMBANGKAN • INTERAKSI ANTARA LINGKUNGAN • DENGAN MANUSIA Gifford: Studi dari transaksi di antara individu dengan seting fisiknya. Transaksi individu mengubah lingkungan dan sebaliknya perilaku dan pengalaman individu diubah oleh lingkungan Manusia mempengaruhi lingkunganya, Untuk selanjutnya lingkungan akan mempengaruhi manusia, demikian pula sebaliknya Soesilo : Hubungan manusia dengan lingkungan merupakan suatu jalinan transactional interdependency atau terjadi ketergantungan satu sama lain. • Unsur-unsur dari pengertian psikologi lingkungan - Perilaku manusia -Perspektif disiplin ilmu - Masalah teori/praktek UNSUR - UNSUR PSIKOLOGI LINGKUNGAN 1. TIDAK HANYA DIBATASI HANYA PERILAKU MANUSIA YANG “KAKU” TETAPI LEBIH PADA PROSES: FISIOLOGIS (KEMATIAN, DETAK JANTUNG, DSB) 2. MENGGUNAKAN PERSPEKTIF MULTIDISIPLINER DISIPLIN ILMU YG TERKAIT: KIMIA, GEOGRAFI, PSIKOLOGI, BIOLOGI, ARSITEKTUR, GEOFISIKA.
3. PARA PENELITI PSIKOLOGI LINGKUNGAN DALAM PENELITIANNYA
SECARA STIMULTAN MEMADUKAN MASALAH-MASALAH PRAKTIS SEHARI - DENGAN FORMULASI TEORI PSIKOLOGI LINGKUNGAN Arklein: 1995 • Psikologi Lingkungan: • Ilmu perilaku multidisiplin yg memiliki orientasi dasar dan terapan, yang memfokuskan interrelasi antara perilaku dan pengalaman manusia sebagai individu dengan lingkungan fisik dan sosialnya LINGKUP PSIKOLOGI LINGKUNGAN • PSIKOLOGI LINGKUNGAN MEMBERI PERHATIAN TERHADAP MANUSIA, TEMPAT SERTA PERILAKU DAN PENGALAMAN - PENGALAMAN MANUSIA DALAM HUBUNGANNYA DENGAN SETING FISIK. LINGKUP PSIKOLOGI LINGKUNGAN • PSIKOLOGI LINGKUNGAN MEMBERI PERHATIAN TERHADAP MANUSIA, TEMPAT SERTA PERILAKU DAN PENGALAMAN - PENGALAMAN MANUSIA DALAM HUBUNGANNYA DENGAN SETING FISIK. JENIS LINGKUNGAN 1.LINGKUNGAN ALAMIAH (HUTAN, LAUTAN) 2. LINGKUNGAN BUATAN (JLN RAYA, PERUMAHAN, TAMAN, RUSUN) 3. LINGKUNGAN SOSIAL 4. LINGKUNGAN YANG DIMODIFIKAS METODE PENGKAJIAN PSIKOLOGI LINGKUNGAN • LABORATORIUM • STUDI KORELASI (KUANTITATIF) • EKSPERIMEN • MIXED METHODS • CASE STUDI • NATURALISTIK (KUALITATIF) • ETNOGRAFI • Ilmu psikologi arsitektur yang mengemukakan antara lingkungan fisik, khususnya yang berkaitan dengan penurunan kualitas fisik serta timbulnya gangguan terhadap perilaku dan gangguan terhdap keseimbangan alamiah akibat intervensi manusia melalui pembangunan fisik. • Atau secara garis besarnya menyatakan hubungan antara suatu bangunan dengan perilaku manusia. • Keterkaitan arsitektur dengan dunia ilmu psikologi menimbulkan pemikiran tentang fungsionalisme yang muncul dan berkembang yaitu adanya tingkat efektifi dan efisiensi. • Fungsionalime juga menimbulkan adanya anggapan bahwa arsitektur dan psikologi berbanding lurus, saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan yang diungkapkan dalam suatu konsep. • Konsep bersifat mengikat, mengatur, mewajibkan dan mencampuri. Dalam hal ini konsep mengatur bagaimana suatu karya arsitektur dapat membuat penikn[matnya meraa nyaan dan puas terhadap karya tersebut. • Seperti yang dikatakan oleh Eugene Emmanuel Viollete le Duc, seorang arsitek Prancis bahwa para arsitek pada abad XII dan XIII yang membuat plafon Nave (ruang tengah gereja) yang sangat tinggi, adalah bukan semata-mata karena murni keinginan simbolis, tetapi semata-mata agar bisa mendapatkan udara dan cahaya agar tidak gelap dan lembab. Hal ini menunjukkan adanya pengaruh pikologi terhadap gaya-gaya arsitektur. • Pada jaman renaisance di awal abad XVI , disaat jayanya para perupa- perupa fenomenal seperti Leonardo Da Vinci, Michelangelo, Bramante dan Raphael, aspek psikologi kental dipakai dalam berkarya. Seperti pada contoh karya Michelangeo, piazza del Campidoglio di Roma tahun 154 • Puncak dari pemakaian aspek psikologi dalam arsitektur klasik yaitu pasa masa arsitektur Baroque pada abad XIX yang diteruskan oleh arsitektur art nouveau pada awal abad XX.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita