Anda di halaman 1dari 16

EVIDENCE BASED

NURSING

RAJU KAPADIA S.KEP M.MED ED


http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Sejarah Evidence Based Practice
Suksesnya Evidence Based Medicine (EBM) (Tanner (1999)) :
 Menstandarkan praktik profesi dokter
 Mengeliminasi praktik yang tidak layak (buruk)
 Mendukung praktik yang baik (terbaik)
 Meminimalkan biaya dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan

(Keele (2011))

Evidence Based Practice (EBP)


Apa Itu Evidence Based
Nursing??
Pengertian
Penggunaan teori dan informasi yang diperoleh berdasarkan hasil
penelitian secara teliti, jelas dan bijaksana dalam pembuatan keputusan
tentang pemberian asuhan keperawatan pada individu atau sekelompok
pasien dan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan pilihan dari
pasien tersebut.

01 Kombinasi informasi dari


hasil penelitian, keahlian
klinis,perhatian pasien dan
pilihan pasien

02 Penggunaan hasil penelitian


TUJUAN

Memberikan data pada perawat praktisi berdasarkan bukti ilmiah agar


dapat memberikan perawatan secara efektif dengan menggunakan
hasil penelitian yang terbaik, menyelesaikan masalah yang ada di
tempat pemberian pelayanan terhadap pasien, mencapai
kesempurnaan dalam pemberian asuhan keperawatan dan jaminan
standar kualitas"dan untuk memicu adanya inovasi (Grinspun, Virani
& Bajnok, 2OOll2OO2)
TUJUAN EBN (Lanjut..)

1. Memberikan landasan yang objektif dan rasional dalam praktik


keperawatan
2. Memberikan bukti bahwa praktik keperawatan dilandasi oleh
penerapan prinsip2 ilmiah (scientific method) yang relevan dan
terkini
3. Melatih kemampuan perawat untuk berfikir kritis
4. Sebagai salah satu ciri praktik keperawatan profesional
5. Meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan
6. Sebagai dasar untuk menyusun pertanyaan penelitian
selanjutnya
MANFAAT EBP
(Trinder & Reynolds, 2006)

Menjadi jembatan antara penelitian dan praktik

Mengeliminasi penelitian dengan kualitas penelitian yang buruk

Mencegah terjadinya informasi yang overload terkait hasil-hasil penelitian

Mengeliminasi budaya “practice which is not evidence based”


PERSYARATAN EBN
Perawat harus memahami konsep penelitian dan tahu
bagaimana secara akurat mengevaluasi hasil penelitian

Konsep penelitian meliputi antara lainproses/langkah-


langkah dalarn penelitian kuantitatif dan penelitian
kualitatif, etika penelitian, desain penelitiaq dan
sebagainya

Keakuratan dalam mengevaluasi hasil penelitian antara


lain dapat ditingkatkan dengan menggunakan panduan
yang sesuai dengan desain dan jenis penelitian yang
dilakukan.
LANGKAH-LANGKAH
EVIDENCE BASED NURSING

1 Berefleksi terhadap praktek keperawatan dan


mengidentifikasi "area yang masih tidak
pasti

2 Menterjemahkan !'area yang masih tidak pasti"


tersebut menjadi pertanyaan-pertanyaan
yang fokus dan dapat dicari jawabannya

3 Mencari literature terkait hasil penelitian yang menggunakan


desain penelitian yang
sesuai untuk membantu dalam menjawab pertanyaan pada
langkah 2

4 Mengkritisi penelitian

Mengubah praktek keperawatan jika hasil penelitian


5 yang dikritisi menyarankan hal
tersebut.
Level Of Evidence
Level Of Evidence
Tingkatan evidence disebut juga dengan hierarchi evidence yang digunakan untuk
mengukur kekuatan suatu evidence dari rentang bukti terbaik sampai dengan bukti
yang paling rendah,
Adapun urutan level of evidence dari yang terendah sampai tertinggi adalah:
1. Laporan fenomena atau kejadian yang kita temui sehari-hari
2. Studi kasus
3. Studi lapangan
4. $tudi Percobaan tanpa penggunaan tekhnik pengambilan sampel secara acak
(random)
5. Studi percobaan yang menggunakan setidaknya ada satu kelompok pembanding
dan menggunakan sampel secara acak
6. Systemic revie w atau meta;analisa yaitu pengkajian berbagai penelitian yang ada
dengan tingkat kepercayaan yang tinggi
CRITICAL APPRAISAL

Adalah kajian kritis terhadap


makalah/artikel ilmiah untuk
mengkaji/mengevaluasi artikel
guna menetapkan apakah
artikel penelitian tersebut layak
rujuk/layak dijadikan sebagai
landasan dalam pengambilan
keputusan klinik
Kelebihan Critical Appraisal
1. Merupakan suatu metode yang sistematis
untuk menilai hasil,validitas, dan kegunaan
dari publikasi artikel ilmiah
2. Jalan untuk mengurangi jurang antara riset
dengan praktis
3. Mendorong penilaian objektif tentang
penggunaan sebuah informasi ilmiah
KEKURANGAN CRTICAL APPRAISAL

Membutuhkan banyak waktu,terutama pada awal

Tidak selalu memberikan jawaban yang mudah

Mengurangi Semangat,kesulitan akses jurnal

Perlu ketekunan dan tekad


APA YANG DINILAI PADA CA
Deskripsi Umum: Desain, Populasi target, terjangkau,
sampel,cara pemilihan sampel,variabel bebas,variabel
penunjang

Validitas Interna:
Bias,
Counfounding

Validitas Eksterna:
1. Hasil dapat diterapkan pada subjek terpilih
2. Hasil dapat diterapkan pada subjek terjangkau
3. Hasil dapat diterapkan populasi luas
Jenis Penelitian
Thank You
Insert the Sub Title of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai