KONSEP DAN PRINSIP

PATIENT SAFETY
(KESELAMATAN PASIEN)
DESI WIDIYANTI
Konsep Patient Safety
 Patient safety adalah isu terkini, global, penting dalam
pelayanan kesehatan (2000)
 WHO memulai program patient safety tahun 2004:
“Safety is a fundamental principle of patient care a
critical component of quality management” (World
Alliance for Patient Safety, Forward Programme WHO,
2004)
 Hari lahir gerakan keselamatan pasien : 17 September
 Keselamatan pasien di Indonesia diatur dalam Permenkes
RI No. 11 Tahun 2017
Pengertian
 Keselamatan pasien  suatu sistem yang membuat
asuhan pasien lebih aman, meliputi assesment risiko,
identifikasi dan pengelolaan risiko pasien, pelaporan dan
analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tidak
lanjutnya, serta implementasi solusi untuk meminimalkan
timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cidera yang
disebabkan oleh kesalahan fatal akibat melaksanakan
suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang
seharusnya diambil (Permenkes RI No. 11 Tahun 2017)
Tujuan
Terciptanya budaya keselamatan pasien di
1
rumah sakit

Meningkatnya akuntabilitas rumah sakit

2
terhadap pasien dan rumah sakit

Menurunnya kejadian tidak diharapkan di

3
rumah sakit

Terlaksananya program-program
4 pencegahan sehingga tidak terjadi
penanggulangan kejadian tidak diharapkan
Manfaat
 Budaya safety meningkat dan berkembang
 Komunikasi dengan pasien berkembang
 Kejadian tidak diharapkan menurun
 Risiko klinis menurun
 Keluhan menurun
 Mutu pelayanan rumah sakit meningkat
 Citra rumah sakit dan kepercayaan masyarakat meningkat,
diikuti dengan kepercayaan diri yang meningkat
Insiden patient safety
 Insiden Keselamatan Pasien
(IKP)/ Patient Safety Incident
 setiap kejadian yang tidak
disengaja dan kondisi yang
mengakibatkan atau berpotensi
mengakibatkan cedera yang
dapat dicegah pada pasien.
Insiden Patient Safety (WHO, 2018)
 Insiden berbahaya  merugikan pasien
 Insiden tidak berbahaya  tidak menimbulkan kerugian
pasien
 Insiden nyaris berbahaya  berisiko merugikn pasien
Jenis Insiden Keselamatan Pasien
(Threats to Australian Patient Safety/ TAPS)
 Insiden terkait proses keperawatan  administrasi,
investigasi, perawatan, komunikasi dan pembayaran
(kejadian 70-90%)
 Insiden terkait dengan pengetahuan atau keterampilan
praktisi  diagnosis yang tertunda/tidak terjawab,
perlakuan salah/ kesalahan dalam pelaksanaan tugas
Insiden di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
(Permenkes RI No. 11 Tahun 2017)
 Kondisi Potensial Cedera (KPC)/ Reportable
Circumstance  kondisi yang sangat berpotensi untuk
menimbulkan cedera, tetapi belum terjadi insiden

 Kejadian Nyaris Cedera (KNC)/ Near Miss  suatu

insiden yang belum sampai terpapar ke pasien sehingga
tidak menyebabkan cedera pada pasien
Lanjutan...
 Kejadian Tidak Cedera (KTC)  insiden yang sudah
terpapar ke pasien, tetapi tidak menimbulkan cedera, dapat
terjadi karena keberuntungan

 Kejadian Tidak Diharapkan (KTD)/ Adverse Event 

suatu kejadian yang mengakibatkan cedera yang tidak
diharapkan pada pasien karena suatu tindakan
(commission), atau karena bertindak (omission), bukan
karena kondisi pasien underlying disease)
Dampak Insiden Keselamatan Pasien
 Tidak ada kerugian
 Tidak ada kerugian karena hasil mitigasi
 Kerugian ringan
 Kerugian sedang
 Insiden perusakan berat
 Kematian
 Insiden yang kurang detail
Pencegahan Insiden Keselamatan Pasien

Nine life-saving patient safety solution (WHO):

 Perhatikan nama obat, rupa dan ucapan mirip atau look-
alike, sound-alike medication names
 Identifikasi pasien
 Komunikasi saat serah terima/pengoperasian pasien
 Tindakan yang benar pada sisi tubuh yang benar
 Pengendalian cairan elektrolit pekat (concentrated)
Lanjutan...
 Pastikan akurasi pemberian obat pada transisi asuhan
 Hindari kesalahan pemasangan kateter dan selang (tube)
 Penggunaan alat injeksi sekali pakai
 Tingkatkan kebersihan tangan (hand hygiene) untuk
pencegahan infeksi (HAIs/Healthcare Associated
Infections)
Prinsip Patient Safety
 Kesadaran tentang nilai keselamatan pasien
 Komitmen pelayanan kesehatan berorientasi
patient safety
 Kemampuan mengidentifikasi faktor risiko
penyebab insiden terkait patient safety
 Kepatuhan pelaporan insiden patient safety
Lanjutan...
 Kemampuan berkomunikasi yang efektif dengan
pasien tentang faktor risiko insiden terkait patient
safety
 Kemapuan mengidentifikasi akar masalah penyebab
masalah terkait patient safety
 Kemampuan memanfaatkan informasi tentang
kejadian yang terjadi untuk mencegah kejadian
berulang
TERIMA
KASIH