Anda di halaman 1dari 23

MASSAGE

Dr. M. Fransazeli Makorohim, M. Pd


Penjaskesrek FKIP UIR
Sejarah Massage di Indonesia
Sebelum Perang Dunia ke-II sudah ada orang
Indonesia yang belajar massage dari orang Belanda.
Terutama dari serdadu Belanda bagian kesehatan.
Pada jaman merdeka, terdorong oleh
penyelenggaraan Asian Games yang membutuhkan
banyak tenaga ahli massage, telah diadakan
pendidikan khusus ahli massage di Surakarta,
Bandung, dan semarang. Dewasa ini massage
semakin banyak dipelajari dan menjadi mata kuliah
wajib di prodi Olahraga. Dalam hal ini yang diajarkan
terutama massage untuk olahragawan, yang
ditujukan kepada pembinaan kondisi jasmani.
PENGERTIAN MASSAGE
Perkataan massage berasal dari bahasa Arab “Maas”
yang berarti menyentuh atau meraba. Massage
diambil dari bahasa Francis. Dalam bahasa Indonesia
disebut pijat atau mengurut (lutut). Massage dapat
diartikan pijat yang telah disempurnakan dengan
ilmu-ilmu tentang tubuh manusia. Dapat pula
didefinisikan dengan gerakan-gerakan tangan yang
mekanis terhadap tubuh manusia dengan
mempergunakan bermacam-macam bentuk
pegangan atau manipulasi.
MACAM – MACAM MASSAGE

Terapi kecantikan Kesehatan Olahraga


TUJUAN MASSASE

1. TUJUAN PREPARATIF
Yaitu : Persiapan – persiapan psiko – somatis olahragawan dalam
menghadapi ketegangan dalam pertandingan.

2. TUJUAN PREVENTIF
Yaitu : Menyalurkan darah yang lebih baik, sehingga alat – alat
gerak dan alat – alat koordinasi akan berfungsi lebih baik, dimana
kemungkinan mendapat cedera atau kecelakaan lainnya menjadi
lebih kecil.

3. TUJUAN KURATIF
Yaitu : Perbaikan ke keadaan yang normal setelah ketegangan
yang berat.
Manfaat massage
1. Menghilangkan stress
2. Memperlancar peredaran darah
3. Meningkatkan sistem pernafasan
4. Meningkatan sistem imunitas tubuh
5. Tidur lebih nyenyak
6. Mengurangi rasa depresi
7. Meredakan nyeri otot
8. Melancarkan ASI
Indikasi Massage

• Penggunaan massage umumnya dianjurkan setelah bekerja berat


karena sangat besar manfaatnya dalam membantu
mengembalikan tubuh dalam keadaan pulih. Massage membantu
menghilangkan kelelahan dengan segala gejala yang
menyertainya, seperti rasa pegal, kaku, nyeri, atau perasaan
lemas. Massage demikian diasanya dilakukan kepada seluruh
tubuh dalam waktu yang cukup lama, kira-kira satu jam.
• Pekerjaan ringan tetapi terus menerus seperti misalnya terlalu
lama duduk atau berdiri atau dalam pekerjaan yang menimbulkan
kelelahan dan kejenuhan. Dalam hal ini kelelahan mungkin
bersifat mental maupun fisik. Biasanya massage di akhir tugas
tersebut mengembalikan tubuh maupun perasaan kembali
nyaman.
Kontra indikasi
• Patah tulang yang baru sembuh. Massage dapat
mengganggu letak sambungan.
• sedang datang bulan atau pada hamil muda.
• Dalam keadaan kena infeksi penyakit menular
seperti : cacar, campak, demam, liver,
dan lain-lain.
PERLENGKAPAN MASSAGE

• RUANGAN
• MINYAK PARAPIN, TALK
• HANDUK

MASEUR KUKUNYA HARUS PENDEK


Langkah-langkah memijat
1. Mulailah dari bagian telapak kaki. 
Mulailah memijat telapak kaki dengan
menangkupkan kedua tangan Anda di sekeliling
kaki sambil menggunakan ibu jari Anda untuk
memberikan tekanan.Berikan perhatian khusus
pada lekukan masing-masing telapak kaki, karena
banyak tekanan cenderung terkumpul di area ini.
Tetapi, pijat juga tumit dan pangkal jari-jari kaki.
2. Teruslah bergerak naik ke tungkai. 
Setelah Anda selesai memijat telapak kaki,
bergeraklah ke sisi belakang tungkai. Urut
masing-masing tungkai dengan gerakan yang
panjang dan relaks untuk memulainya, dari betis
hingga ke paha bagian atas.Berikan tekanan
ringan dengan kedua tangan Anda, sambil
menarik kulitnya dengan lembut. Teknik ini
dikenal sebagai "effleurage", dan merupakan
cara yang baik untuk menyiapkan bagian tubuh
untuk dipijat lebih lanjut.
3 Bergeraklah dari punggung bawah ke punggung
atas. 
Gunakan teknik effleurageyang dijelaskan
sebelumnya untuk memberikan urutan panjang
yang lembut dari puncak pantat hingga pangkal
leher.Letakkan masing-masing teapak tangan Anda
pada masing-masing sisi samping tulang belakang,
dan bergeraklah ke atas, sambil menjaga agar kedua
telapak tangan tetap sejajar. Setelah mencapai
punggung atas, belokkan tangan melintang ke arah
luar di sepanjang bahu, seolah-olah Anda sedang
menggambar sisi atas bentuk jantung/hati.
4. Pijat area leher dan bahu.
Setelah selesai memijat bahu, gunakan teknik tekan-lalu-
lepas untuk memijat di sepanjang leher, hingga mencapai
garis rambut. Ingatlah bahwa tangan Anda harus berada di
samping tulang belakang, bukan tepat di tulang
belakang.Tempatkan salah satu tangan Anda pada salah
satu bahu, pada posisi pijat yang klasik, lalu lakukan teknik
ulenan dalam-dalam pada otot-otot bahu. Gunakan jari-jari
Anda untuk menggenggam, tetapi jangan menekannya ke
arah tulang selangka, karena ini mungkin akan terasa sakit.
5 Pijat area kedua tangan dan lengan. 
Setelah selesai memijat leher dan bahu, bergeraklah
ke arah lengan, dan pijatlah satu per satu
lengan.Pegang pergelangan tangan pasangan/klien
dengan tangan kiri Anda, hingga seluruh lengannya
terangkat dari permukaan tempatnya berbaring.
Lalu, gunakan tangan kanan Anda untuk mengurut
sepanjang punggung lengan bawah, otot trisep dan
melintasi bahu, kemudian berbalik ke sisi yang
sebaliknya.
6 Akhiri pijatan dengan area kepala. 
Mintalah pasangan/klien Anda berbalik agar
Anda dapat memijat kepala dan wajahnya.
Berikan waktu jika ia perlu memperbaiki letak
handuk yang menutupi tubuhnya.Gunakan ibu
jari Anda untuk memijat lembut bagian atas
kulit kepala. Untuk menambah kenikmatannya,
gunakan kuku Anda untuk menggaruknya
dengan pelan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai