0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan24 halaman
Teori Ekonomi Klasik menganjurkan kebebasan ekonomi, kepentingan diri, dan persaingan sebagai cara untuk mencapai maksimalisasi kekayaan dan kesejahteraan melalui sistem pasar bebas dengan campur tangan pemerintah yang minimal. Pembagian kerja dan persaingan diyakini dapat meningkatkan produktivitas dan menguntungkan masyarakat secara keseluruhan."
Teori Ekonomi Klasik menganjurkan kebebasan ekonomi, kepentingan diri, dan persaingan sebagai cara untuk mencapai maksimalisasi kekayaan dan kesejahteraan melalui sistem pasar bebas dengan campur tangan pemerintah yang minimal. Pembagian kerja dan persaingan diyakini dapat meningkatkan produktivitas dan menguntungkan masyarakat secara keseluruhan."
Teori Ekonomi Klasik menganjurkan kebebasan ekonomi, kepentingan diri, dan persaingan sebagai cara untuk mencapai maksimalisasi kekayaan dan kesejahteraan melalui sistem pasar bebas dengan campur tangan pemerintah yang minimal. Pembagian kerja dan persaingan diyakini dapat meningkatkan produktivitas dan menguntungkan masyarakat secara keseluruhan."
Npm : 21031172 Kelas : Manajemen A “ASAL USUL MUNCULNYA MAHZAB ALIRAN KLASIK”
Mahzab klasik muncul pada kisaran tahun 1780-
1850. pemikiran aliran klasik ini bisa dianggap sebagai dasar munculnya ekonomi kapitalis, dimana campur tangan pemerintah hanya sebagian kecil pada kepentingan negara atau pemerintah. Pada dasarnya pemikiran ekonomi aliran klasik menganjurkan kebebasan alamiah (freedom) atau liberalisme, kepentingan diri (self-interest), dan persaingan (competition). “ASAL USUL MUNCULNYA MAHZAB ALIRAN KLASIK”
Berikut penjelasan aliran klasik terkait anjuran atau karakteristik
pemikirannya menurut Skoulsen (2009): 1) Kebebasan (freedom) yaitu hak untuk memproduksi dan menukar (memperdagangkan) produk, tenaga kerja, dan kapital. 2) Kepentingan diri (self-interest) yaitu hak seseorang untuk melakukan usaha sendiri dan membantu kepentingan diri orang lain. 3) Persaingan (competition) yaitu hak untuk bersaing dalam produksi dan perdagangan barang dan jasa Filsafat kaum klasik mengenai masyarakat secara prinsipil tidak berbeda dengan filsafat mazhab fisiokrat, kaum klasik mendasarkan diri pada tindakan- tindakan nasional, dan bertolak dari suatu metode alamiah. kaum klasik juga memandang ilmu ekonomi dalam arti luas, dengan perkataan lain secara normatif. TOKOH-TOKOH SENTRAL PENDUKUNG EKONOMI KLASIK
Adam smith Karl Marx
Dikenal lapang dengan teori Memandang bahwa teori ekonomi “laissez-faire” yang konflik dengan beberapa mengumumkan perkumpulan di konsepsi yakni konsepsi zaman 18 Eropa. Smith tentang kelas sosial, percaya akan hak untuk kekuasaan dan negara dimana memengaruhi kemajuan konsepsi-konsepsi tersebut ekonomi diri sendiri dengan saling berkesinambungan satu tidak terikat, tanpa diurus oleh sama lain. perkumpulan dan/atau negara. TOKOH-TOKOH SENTRAL PENDUKUNG EKONOMI KLASIK
John Maynard Keynes Milton friedman
Teori keynes mengatakan Milton friedman mengatakan bahwa permintaan agregat- bahwa ketika tingkat suku diukur sebagai jumlah bunga tinggi maka orang akan pengeluaran rumah tangga, lebih banyak menyimpan bisnis, dan pemerintah – kekayaannya dalam bentuk merupakan kekuatan pendorong obligasi dan equity sehingga terpenting dalam ekonomi. akan mengurangi pemegangan akan uang kas. TEORI ADAM SMITH
Kebijaksanaan pasar bebas
Pemupukan Modal
keuntungan
The law of deminishing returns
semakin meningkat Spesialisasi atau pembagiankerja agar produktivitastenaga kerja “TEORI KLASIK” PENDAHULUAN Pengakuan terhadap ilmu ekonomi sebagai cabang ilmu tersendiri diberikan pada abad ke XVIII, setelah tokoh adam smith muncul dalam percaturan ekonomi. Adam smith tokoh utama dari aliran ekonomi yang dikenal sebagai aliran klasik. Mazhab yang dikembangkan oleh adam smith disebut mazhab klasik. Karena gagasan-gagasan yang ditulisnya sudah banyak dibahas dan dibicarakan oleh pakar-pakar ekonomi jauh sebelumnya. Kondisi sekitar 1776 : Lingkungan Pemikiran Ekonomi Smith
Revolusi industri pada1746
Tahun 1776 menjadi penting. Deklarasi Amerika pada 4 juli tahun 1776. jefferson mengumandangkan “kehidupan, kebebasan, dan kebahagiaan” sebagai hak dasar. Empat bulan sebelumnya, 9 maret 1776, terbit 2 jilid buku “An Inquiry into the nature and causes the Wealth of Nation” Eropa memasuki periode pencerahan [Renaissance] bersamaan dengan berjalannya Revolusi industri. Lingkungan Pemikiran smith
Pengaruh kuat Merkantilisme
Menurut merkantilisme, mengumpulkan emas dan perak, dengan dua cara : 1. Ekspedisi untuk mencari pertambangan dan penjajahan. 2. Simpanan emas dan perak harus tetap dijaga dengan memperbesar ekspor dan mengurangi impor. Muncul kebijakan tarif, kuota dan pembatasan perdagangan lainnya. “Penentangan smith terhadap pembatasan perdagangan”
Skotlandia dapat memproduksi anggur sendiri, namun
membutuhkan biaya 30 kali lipat dibanding impor dari perancis. Larangan impor, kuota dan pembatasan perdagangan menghambat diperolehnya “keuntungan alamiah”. Kebijakan merkantilis hanya memberi kemakmuran bagi produsen dan pemegang monopoli saja, namun merugikan bagi konsumen. “Jika suatu negara asing bisa memberi komoditas yang lebih murah daridapa jika kita menghasilkan sendiri, maka lebih baik membelinya” “Sumber kemakmuran Riil”
Titik tolak The Wealth of Nations : akumulasi emas dan perak
mungkin merupakan sumber kekayaan bagi orang kaya dan berkuasa, namun apa sumber kekayaan bagi orang biasa dan sebuah bangsa? Produksi dan perdagangan adalah kunci untuk membuka “kemakmuran negara” sejalan dengan fisiokrat. Apa yang dapat menghasilkan peningkatan terbesar dalam kekuatan produktif buruh? Tehnik manajemen yang baik, “division labour” “Teori Pembagian Kerja”
Produktivitas tenaga kerja dapat ditingkatkan melalui
pembagian kerja [division of labour]. Pembagian kerja dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja. Hal ini didorong oleh adanya spesialis. Hubunganya: a) Meningkatnya keterampilan kerja b) Efisiensi waktu dalam produksi c) Penemuan teknologi baru “Teori Pembagian Kerja”
Adanya spesialis berarti setiap orang tidak perlu
menghasilkan setiap barang yang dibutuhkan secara sendiri- sendiri. Kelebihan barang atas kebutuhan sendiri. Perluasan pasar melalui perdagangan dunia dapat mengembangkan spesialis dan pembagian kerja. “Manfaat Invisible Hands”
Tiga unsur [kebebasan, self
interest, dan persaingan] akan menciptakan ‘Harmoni alamiah’ antara buruh, pemilik tanah dan kapitalis. Buruh Kepentingan diri akan Kapitalis menghasilkan masyarakat yang adil dan makmur tanpa perlu diarahkan oleh negara secara terpusat > invisible hands. Problem Smith : Kepentingan diri Vs masyarakat
Sebelum menulis The Wealth of Nations, Smith adalah Profesor
Filsafat Moral di Glasglow University selama 1751-1753. karya besar pertamanya adalah The Theory of Moral Sentiments (ditulis tahun 1759). Pada buku ini Smith sebanyak menghubungkan masalah ekonomi dan masalah moral. Self-interea menunjukkan pengakuan Smith atas pemikir Yunani kuno, bahwa manusia rakus,egoistis, dan mementingkan diri sendiri. Perilaku manusia didasarkan pada self-interest. Tidakkah ini kontradiksi pemikiran mith? Problem pemikiran smith? Problem Smith : Kepentingan diri Vs masyarakat Perbedaanya, bagi smith self-interest tidak berdampak buruk jika terdapat persaingan bebas. Pengusaha mengakui pentingnya reputasi bisnis. Kepentingan diri akan membantu kepentingan masyarakat hanya jika produsen merespons kebutuhan konsumen. Dalam Moral Sentiment, Smith menulis bahwa ‘simpati’ adalah kekuatan penggerak dibalik masyarakat yang adil dan dermawan. Pentingnya Kebebasan Alamiah
Mekanisme penciptaan maksimisasi kekayaan dan
kesejahteraan melalui kapitalisme pasar bebas. Tiga karakteristik sistem klasik : o Kebebasan :hak untuk memproduksi dan memperdagangkan produk, tenaga kerja dan kapital. o Self interest : hak seseorang untuk melakukan usaha sendiri dan membantu kepentingan orang lain. o Persaingan : hak untuk bersaing dalam produksi dan perdagangan barang dan jasa “Kesamaan dan Perbedaan Pemikiran Klasik”
Kesamaan klasik dengan pemikiran Pra-klasik :
Paham individualisme tidak banyak berbeda dengan paham hedonisme yang dikembangkan oleh Aristippus & disempurnakan oleh Epicurus. Pemerintah melakukan campur tangan seminimal mungkin dalam perekonomian (laissez faire laissez passer) sudah dibicarakan oleh Francis Quesnay. Pembahasan smith lebuh banyak bersifat mikro dengan penekanan pada penentuan harga. Melalui analisis mikro, ia menguraikan masalah pembangunan dan kebijaksanaan-kebijaksanaan untuk memacu pertumbuhan ekonomi. Manfaat Persaingan, Buruknya Monopoli
Persaingan dapat mengubah kepentingan diri sendiri menjadi
tindakan kedermawaan didalam masyarakat. Persaingan menghasilkan “harga natural, atau harga persaingan bebas” yang lebih murah dibandingkan harga monopoli yang tinggi dan menolak pemberian ‘privelese ekslusif’ bagi perusahaan dagang tertentu. Smith secara tersirat menganjurkan kebijakan anti monopoli dan mencegah praktek rent seeking untuk membantu kebaikan bersama. PASAR BEBAS = MINIMISASI PERAN PEMERINTAH
Dukungan Smith terhadap persaingan dengan sendirinya berarti
dukungan terhadap motto laissez faire-laissez passer yang menghendaki campur tangan pemerintah seminimal mungkin dalam perekonomian. Jika banyak campur tangan pemerintah, pasar justru akan mengalami distorsi yang akan membawa perekonomian pada ketidakefesienan (innefficiency) & ketidakseimbangan. Menurut ajaran klasik & fisiokrat, kepentingan individu yang mesti diutamakan. Tugas negara untuk menjamin terciptanya kondisi bagi setiap orang untuk bebas bertindak melakukan yang terbaik bagi diri mereka masing-masing. TEORI NILAI (VALUE THEORY)
Menurut Smith, barang mempunyai dua nilai. Pertama, nilai guna
(value in use). Kedua, nilai tukar (value in exchange). Nilai tukar atau harga suatu barang ditentukan oleh jumlah tenaga (labor) yg diperlukan untuk menghasilkan barang tsb. Hubungan antara nilai guna & nilai tukar suatu barang yang mempunyai nilai guna tinggi kadang-kadang tidak mempunyai nilai tukar (tdk bisa ditukarkan dengan barang lain). Sebaliknya, ada barang yang mempunyai nilai tukar sangat tinggi, tetapi tidak begitu berfaedah dalam kehidupan. Contohnya, air & intan > paradoks nilai. Nilai tukar dapat diartikan dengan kemampuan sesuatu barang untuk memperoleh barang lain. Hal itu berarti nilai tukar suatu barang sama dengan harga barang itu sendiri. PENGARUH PANDANGAN ADAM SMITH
Penghargaan yang sangat tinggi terhadap Smith adalah
karena ia berhasil menciptakan sebuah sistem ekonomi. Sistem ekonomi itu berupa sistem ekonomi pacar, yan kadang-kadang juga disebut Sistem ekonomi kapitalis (karena sistem ini memberikan kebebasan yang seluas-luasnya bagi individu –individu atau unit-unit perekonomian melakukan yang terbaik bagi kepentingan mereka masing-masing). PENGARUH PANDANGAN ADAM SMITH
Sistem ekonomi pasar yang diciptakan Adam Smith
sederhana tetapi sangat ampuh dalam mencapai tujuan pengalokasian sumber daya yang optimum, tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Sistem ekonomi pasar berdasarkan persaingan sempurna yang dikembangkan Smith oleh banyak pakar seringdiakui sebagai organisasi masyarakat terbaik yang mungkin dikembangkan. Negara-negara yang menganut sistem ekonomi pasar terbukti Sekian dan terima kasih
Pemikiran Kapitalisme Adl Sebuah Sistem Ekonomi Yg Filsafat Sosial Dan Politiknya An Kepada Azas An Hak Milik Pribadi Dan Pemeliharaannya Serta Perluasan Faham Kebebasan