VERTEBRATA
(HEWAN BERTULANG BELAKANG)
VERTEBRATA
CLASSIS
AMPHIBIA
AMPHIBIA AVES
AVES
PISCES
PISCES REPTILIA
REPTILIA MAMALIA
MAMALIA
KLAS PISCES.
KLAS PISCES
ORDO
Placoderma
Placoderma Osteichtyes
Osteichtyes
(tubuh
(tubuh bersisisk
bersisisk placoid)
placoid) (Ikan
(Ikan bertulang
bertulang sejati
sejati // keras
keras
Chondrichtyes
Chondrichtyes
Agnata
Agnata (Ikan
(Ikan bertulang
bertulang rawan)
rawan)
(tidak
(tidak berrahang)
berrahang)
1.ordo agnata
Sisik cycloid
b.Skeleton.
Sisik dan sirip merupakan exeskeleton, sedang endoskeleton terdiri atas tulang
tempurung kepala, columna vertebralis, cingulum pectoralis, tulang-tulang kecil
tambahan yg menyokong sirip.
Tulane tempurung kepala terdiri atas cranium sebagai tempat otak, capsula
untuk tempat beberapa pasang organon sensoris (olfactory, optic, auditroy) dan
skeleton viceralis, yg merupakan bagian pembentuk tulang rahang dan
penyongkok lidah insang untuk mekanisme. Tengkorak (tempurung) kepala
melekat dekat sekali dengan columna vertebralis, oleh karena itu ikan tisak bisa
memutar kepalanya. Gigi biasanya terdapat pada tulang permaxillary dentary,
vomer dan tulang palatina.
Pada embyro dan ikan yg masih muda, cranium berupa tulang rawan, ahirnya
sebagian besar akan diganti oleh tulang-tulang keras yg mendapat tambahan
tulang membran sebagai hasil penulungan jaringan ikat pada embryo.
tujuh pasang archus yg masuk skeleton viceralis, yg pertama adalah tulang
rawan dan yg terahir tulang keras. Bagian atas (platoquadrate) dari archus
mandibularis (no. 1) menempel pada tulang cranium, dan masing-masing
setengah dari rahang atas dibentuk oleh dua tulang membran (premaxillae dan
maxillae). Rahang bawah yg primitif (tulang rawan meckel) Pada masing-
masing sisi disusun oleh tiga tulang yaitu dentary, angular, dan articular.
Tulang articular menggantung pada tulang quadrat yg menempel pada carnium.
Archus hyoid (no.2) sebagian menyongkok lidah. Empat archus Branchialis
(no. 3-6) masing masing menggandung seberkas ingsangpada lengkukan sebelah luar
dan sisir-sisir itu untuk mencegah kerusakan pembuluhdarahdari benda-benda keras.
Pada archus yg terahir (no. 7) terdapat gigi pharynx, tapi tidak berinsang.
Columna vertebralis merupakan ruas-ruas yg sama, masing-masingterdiri atas bagian:
1) Centrum dimana masih terdapat sisa-sisa chorda, masing-masing terdiri atas
bagian.
2) Archus neuralis merupakan suatu lengkung di atas centrum bersama-sama
dengan samanya akan membentuk suatu saluran tempat sumsum (medusa
spinalis).
3) Diatas archus neuralis mencuat tonjolan runcing yg disebut Prosessus spinosus
dorsalis atau Spina neuralis.
4) Pada ruas dada dan perut terdapat dua tonjolan cabang ke bawah dan menjadi
rusuk yaitu processus spinosus ventralis. Pada dua ekor sebelah bawah centrum
terdapat archus haemalis sebagai tempat arteri dan vena caudalis dan selanjutnya
archus mempunyai tonjolan kebawah yaitu Proceussusspinosus hamalis.
Ikan tidak mempunyai tulang dada cingulum pectoralis terdiri atas tulang scapula,
coracoid dan clavicula. Pada cingulum pectoralis ini melekat sirippectoralis (pina
pectoralis).Cingulum pelvicus tidak ada, sehingga pina pelvicus melekat pada
tulang pubis, pada cingulum terdapat ligamen, tapi tak ada hubungannya dengan
columna vertebralis.
c.Systema Musculus.
Tubuh dan ekor sebagian besar tersusun oleh otot daging yg bersegmen
(Myomers) otot daging itu melekat pada Vertebra jari-jari penyokong. Bagian-
bagian otot daging itu lebar dan bentuk lapisan yg zigzag memanjang ke
belakang. Antara segmen-segmen terdapat lapisan jaring ikat seolah-olah sebagai
septa (mycomata). Otot daging pada sirip, bagian insang dan kepala, adalah kecil.
d.Systema Digestoria.
Rahang banyak menggandung gigi yg berguna untuk menggunyah makanan.
Terdapat sejumblah kelenjar mucosa, tapi tidak terdapat kelenjar lidah. Lidah
kecil melekat pada dasar rongga mulut dan merupakan alat yg membantu gerakan
pernafasan. Pharynx pada celah insang banyak menggandung lembaran-lembaran
insang yg terletak sebelah menyebelah dan selanjutnya saluran pencernaan
makanan menuju ke oesophagus terus ke ventriculus. Antara ventriculus dan
intedtinum terdapat klep pylorus. Didaerah sekitar pylorus terdapat tiga saluran
kecilyg disebut cacea pylorus atau appendicus pylorus yg berfungsi sebagai alat
sekresi atau absorsi. Kecuali itu terdapat kelenjar pencernakan yg berupa hepar
yg terletak dalam rongga badan sebelah anterior dan menggandung vesica felea
yg bersaluran menuju ke intestinum, sedang kelenjar pancreas tidak terpisah dari
hati.
e.Systema Circulatoria.
Cor terletak di bawah phrynx dalam rongga pericardiumdari rongga
coleom sebelah anterior, terdiri atas dua bagian yaitu ventriculum, dan
auriculum atau atrium. Darah kembali ke cor melalui vena terus berkumpul
pada sinus venosus, kembali masuk ke aurielum. Darah dari auriculum
melalui ventriculum yg berdinding tebal di pompa menuju ingsang melalui
conus arteriosus, aorta ini akan menyalurkan darah melaluikaliper dalam
insang untuk menggambil oksigen. Kemudian darah dikumpulkan melalui
arteri efferent branchialis menuju aorta dorsalis kemudian beredar melalui
cabang arteri seperti pada chondrichthyes. Kembalinya darah melalui vena
diantara vena yg penting adalah sepasang vena cardinalis anterior dan
posterior, serta sebuah vena porta heptica.
Darah tampak pucat dan butir-butir darah relatif lebih sedikit bila
dibandingkan dengan vertebrata darat. Plasma darah menggandung
erythrocyt yg bernukleus dan lelucocyt. Lien (limpa) sebagai bagian sistem
sirkulasi terhadap di dekat lambung dengan pembuluh-pembuluh lymphe.
f.Systema Respiratiora.
Pernafasan dilakukan oleh ingsang yg terdapat pada empat pasang kantong ingsang yg
terletak sebelah menyebelah pharynx dibawah operculum. Tiap bilah ingsang terdiri
atas lembaran ganda filament. Tiap filament tersusun atas banyak plat transversal yg
di bungkus oleh lapisan epithelium yg banyak menggandung pembuluh darah kaliper
yg berada diantara afferent branchialis dan efferent branchialis (lekunggan ingsang)
dan pada perbatasannya terdapat sisir duri yg berfungsi menahan makanan dan benda-
benda keras lain lewat celah ingsang pada saat pernafasan berlangsung.
waktu bernafas operculum menutup melekat pada dinding tubuh, archus branchialis
menggembang ke arah lateral. Air masuk melalui mulut. Kemudian klep mulut
menutup sedangarchus branchialis berkonteraksi, dengan demikian operculum
terangkat terbuka. Selanjutnya air menggalir ke luar melalui filamen. Pada saat itulah
darah menggambil oksigen dan melepaskan karbondioksida.
Gelembung udara atau gelembung renang (vesica pneumattica) berdinding tebal
terdapat rongga tubuh sebelah dorsal. Gelembung ini mempunyai hubungan dengan
pharynx melalui ductus pneumaticus. Saluran ini hanya terdapat pada beberapa ikan
tertentu saja. Vesica pneumattica berisi gas-gas O2,N2,CO2,dan berfungsi sebagai alat
hydrostatis dengan menyesuaikan diri kedalam air. Penyesuaian itu dilakukan dengan
jalan mengeluarkan dan memasukkan (menyerap) gas-gas dari pembuluh darah. Pada
ikan tentu gelembung udara itu berfungsi membantu alat respirasi atau sebbagai alat
respirasi. Ada juga yg berfungsi sebagai alat perasa atau penghasil suara
g.Systema Excretoria.
Ren yg gilik yg terletak antara vesica penumatica dengan
tulang vertebrae. Cairan yg menggandung sisa-sisa persenyawaan
nitrogen dari hidrogen di ambil dari darah dalam ren akan
ditampung ke dalam vesica urinaria melalui ureter dan
selanjutnya penggosongan dilakukan melalui sinus urogeritalis ke
luar.
h.Systema Nervorum.
Sebagai sentral adalah otak dan sum-sum belakang. Otak
terdiri atas lobus olfactorius, hemisphericus. Lobus optikus dan
cerebellum. Dari otak akan keluar 10 pasang nervi cranalis
sebagaisyaraf perifer. Dari nervecord pada tiap vertebrae akan
keluar syaraf-syaraf yg akan memberi persyarafan pada tiap-tiap
segmen tubuh sekitarnya.
i.Organon Sensoris.
Dalam rongga Olfactorius yg terletak di sebelah dorsal moncong
menggandung sel-sel indra yg peka terhadap zat kimia yg larut dalam air.
Indra perasa terdapat didalam dan di sekitar mulut. Mata hanya dapat melihat
benda-benda dekat dan berlaku sebagai alat pengenal terhadap benda yg
bergerak di atas air.dalam telinga terdapat saluran setengah lingkaran dan
sebuah otolith sebagai alat keseimbangan. Telinga ikan osteichtyes tidak
mempunyai selaput gendang dan tak mempunyai rongga telingga bagian
tengah, sehingga getaran salurannya menjalar melalui tubuh atau tulang
kepala.
Linea lateralis berisi sel-sel indra yg peka terhadap getaran tekanan air
yg berupa gelombang, atau terhadap benda-benda keras yg memantulkan
getaran.
j.Systema Reproductiva.
Seks terpisah. Pada ikan jantan terdapat sepasang testis yg membesar
pada masa perkawinan. Melalui vasa defferensia sperma dikeluarkan lewat
papile urogenitalis. Pada hewan betina sel telur akan keluar dari ovari
melalui oviduct yg selanjutnya keluar melalui papile urogentalis.
Pembuahan umumnya terjadi di luar tubuh.
Sistematik.
Sistematik dibawah ini berdasarkan sistematik Blacker yg berlaku untuk
ikan-ikan di indonesia dan sekitarnya.
Klas:Dipnoi. Contoh: Neoceratodus sp (Australia)
Sub klas: Teleosteri:
o Ordo1 Teleosteri:
Familia: Psettodiade
Familia: Soleidae
Familia: Bothidae
Familia: Pleuronectidae
o Ordo2 Apodes:
Familia: Synaphobranchidae
Familia: Nemichthyidae
Familia: Anguillidae
Familia: Myridae
Familia: Moringuidae
Familia: Congriade
Familia: Neenchelidae
Familia: Nettastomidae
Familia: Heterocongriade
Familia:Muraenidae
o Ordo3 Synbranchoidea:
Familia: Synbranchidae, contoh: Monoptirus albus zuieuw (Belut)
o Ordo4 Solenrichtys:
Familia: Aulostomatridae
Familia: Macrorhamphosidae
Familia:Synonathidae contoh: Hippocampus kuda Bkr. (Ikan kuda)
Familia:Cetricidae
Familia: Solenostomidae
o Ordo5 Microcyprini:
Familia: Phallostethiade
Familia: Cyprinoedentidae, contoh: Panchax-panchax Holt (Ikan
kepala timah)
Familia: Adrianichthydae
o Ordo6 Synentognathi:
• Sub ordo: Scombrescoidea
Familia:Belonidae
• Sub ordo: Exocoetoidae
Familia: Hermirhamphidae
Familia: Exoxoetidae
o Ordo7 Heteromi:
Familia: Lipogenyidae
Familia: Notacanthidae
Familia: Halosauriade
o Ordo8 Berycomorphi:
Familia: Holocentriade
Familia: Anomalopiade
Familia: Monocentridae
Familia: Melamphaidae
Familia: Carpoidae
o Ordo9 Plectognathi:
Familia: Ostraciontidae
Familia: Triacantidae
Familia: Triodontidae
Familia: Balistidae
Familia: Molidae
Familia:Tetraodontidae, contoh:Tetrodon palembangemsis (Buntal)
Familia: Diodontidae
Familia: Triacanthodidae
Familia: Monacanthidae
o Ordo10 Percesoces:
Familia: Polynemidae
Familia:Sphyraenidae
Familia: Mugilidae, contoh: Mugil dussumeiri cv (Ikan Belanak)
o Ordo11 Anacanthini:
Familia: Coryphaenoididae
Familia: Ateleopodidae
Familia: Gadidae
o Ordo12 Allotriognathi:
• Sub ordo: Taenimostomi
Familia: Stylophoridae
Familia: Tracchypteridae
Familia: Lampris
o Ordo13 Ostariophysi:
• Sub ordo: Cyprinoidea
Familia: Homalopteridae
Familia: Cyprinidae, contoh:
– Cyprinus carpio (Ikan Mas atau Karper)
– Punctius javaicus (Tawes atau Barder)
– Osteochilus vettatus (Nilem)
– Lobeobardus tambroides (Tambara)
– Carassius auratus (Ikan Mas Hias)
• Sub ordo: Siluroidea
Familia: Clariidae, contoh: Clarias batrachus (Lele)
Familia:Siluroidae
Familia: Plotosidae
Familia: Chacidae, contoh: pengarus-pengarus Bkr (Jambal)
Familia: Pangasidae
Familia: Doiichthyidae
Familia: Bagariade
Familia: Ariidae
Familia: Bagridae
Familia: Akysidae
o Ordo 14 Malacopterygii:
Familia: Elopsidae
Familia: Notopteridae
Familia: Albulidae
Familia: Osteoglassidae
Familia: Alepocephalidae
Familia: Chanidae, contoh: Chanos-chanos Fork (Ikan Bandeng)
Familia:Clupeidae contoh Stolyphorus commersoni Lae (Teri
Glagah)
Familia:Stomiatidae
o Ordo15 Myctophoidea:
o Ordo 16 Labryrihici:
• Sub ordo: Ophiocephaloidei
Familia: Ophiocephalidea, contoh: Ophicephalus sriatus (Ikan Gabus)
• Sub ordo: Anabantiodei
Familia: Anabantidae, contoh:
– Trichogaster trichopterus pall (Sepat Jawa atau Rawa)
– Helestoma temmenchi (Tambakan)
– Osphionemes goramy Lae (Ikan Gurami)
Familia: Luciocephalidae
o Ordo17 Percomorphi:
• Sub ordo: Kurtoidea
Familia: Kurtidae
• Sub ordo: Percoidea
Super Familia: Perciformes
Familia: Cepolidae
Familia: Pseuoplesiopidae
Familia: Bathyoclupeidae
Familia: Caryphaenidae
Familia: Menidae
Familia: Melocanthidae
Familia: Sciaenidae
Familia: Serranidae
Familia: Centropomidae, contoh:Psammopoerca waigiensis (Kakap)
Familia: Toxotidae
Familia: Kyphosidae
Familia: Lutjanidae
Familia: Nandidae
Familia: Monodactylidae
Familia: Pempheridae
Familia: Emmelichthyidae
Familia: Leiognathidae
Familia: Chaetodontidae
Familia: Lobotidae
Familia: Sparidae
Familia: Plesiopidae
Familia: Therapinidae
Familia: Priacanthidae
Familia: Kuhliidae
Familia: Cilchidae, contoh: Tillopia mossambica (Ikan Mujair)
Super Familia: Carangi
Familia: Carangidae
Familia: Pomatidae
Familia: Mullidae
Familia: Rachycentridae
Familia: Lactariidae
Familia: Apogonidae
Familia: Sillaginidae
Super Familia: Chiasmodontiformes
Familia: Champsodomidae
Familia: Chiasmodontidae
Super Familia: TrachiniFormes
Familia: Hemerocaetidae
Familia: Pinguipedidae
Familia: Trichognathidae
Familia: Opisthognathidae
Familia: Uranoscopidae
Super Familia: Pomscentriformes
Familia: Pomacentridae
Super Familia: Cirrhitoidea
Familia: Cirrhitidae
Super Familia: Labriformes
Familia: Labridae
Familia: Scaridae
• Sub ordo: Acanthuroidea
Familia: Acanthuriade
• Sub ordo: Scombroidea
Familia: Histiophoridae
Familia: Trichiuridae
Familia:Gempylidae
Familia: Scomberidae, contoh:
– Eythynus alternatus Cant (Tongkol Krai atau Cengkalang)
– Scomberomorus commersonii (Tengiri)
• Sub ordo: Stomatoidea
Familia: Stromatoidae, contoh: Pompus chinensis (Bawal)
• Sub ordo: Siganidea
Familia: Siganidea
o Ordo18 Blennoidea:
Familia: Carapidae
Familia: Pholidichthyidae
Familia: Ophidiidae
Familia: Blennidae
Familia: Congrogadidae
Familia: Clinidae
Familia: Brotulidae
o Ordo19 Opisthomi:
Familia: Mastocembelidae
o Ordo20 Goboidea:
Familia: Gobiidae, contoh Oxyurichthyes popuensis (Bloso)
Boleophalmus sculpus (Glodok)
Familia: Taenioididae
Familia: Eleotridae
Familia: Rhyacichthyidae
o Ordo21 Soleroparei:
Familia: Scorpaenidae
Familia: Aploacridae
Familia: Bathyaploachtidae
Familia: Synanceidae
Familia: Triglidae
Familia: Platycephalidae
Familia: Hoplichthyidae
Familia: Cottunculidae
Familia: Caracanthidae
Familia: Dactylopteridae
o Ordo22 Hypostomidae:
Familia: Pegasidae
o Ordo23 Discocephali:
Familia: Enchenididae
o Ordo24 Pediculari:
Familia: Batrachoididae
Familia: Lophidae
Familia: Antennariidae
Familia: Chaunacidae
Familia: Onchocepahlidae
Familia: Diceratiidae
Familia:Oncirididae
Familia: Linophrynidae
o Ordo25 Xenoptergii:
Familia: Gobiesocidae