Anda di halaman 1dari 31

Surveilans Berbasis Masyarakat

Surveilans Penyakit Dan Masalah Kesehatan


Berbasis Masyarakat
Surveilans Berbasis Masyarakat

Surveilans Penyakit & Masalah Kesehatan


Surveilans Berbasis Masyarakat

Pengertian Surveilans
Surveilans Berbasis Masyarakat

SURVEILANS

Pengamatan Penyakit melalui:


 Gejala & tanda penyakit
 Keadaan yg mengancam
masalah Kesehatan

Di Laporkan ke :
• Kepala Desa
• Petugas Kesehatan terdekat
Surveilans Berbasis Masyarakat

Kegiatan yg dilakukan secara terus


Menerus oleh masyarakat

1. Pengamatan/pemantauan
2. Melaporkan/
3. Memberikan informasi  petugas kesehatan/ terkait

Terhadap kondisi kesehatan/penyakit serta faktor risiko penyakit


yg ada di masyarakat & lingkungannya
Surveilans Berbasis Masyarakat

Dalam Rangka

Sistem Kewaspadaan Dini

terhadap ancaman munculnya/


berkembangnya penyakit/ masalah
kesehatan di masyarakat
Surveilans Berbasis Masyarakat

Prinsip

Pemberdayaan & Kemandirian

Pemberdayaan masyarakat setempat dalam upaya


mencegah muncul dan berkembangnya suatu penyakit
melalui pengamatan & pemantauan secara terus
menerus
Surveilans Berbasis Masyarakat

Prinsip Kemandirian

# Masyarakat mengupayakan pencegahan &

penanggulangan sec. Mandiri sesuai kemampuan

yg dimiliki, thd ancaman penyakit yg akan muncul/

berkembang di bantu petugas kesehatan/ terkait.


Surveilans Berbasis Masyarakat

Penyakit/masalah kesehatan yg sering terjadi & perlu


diwaspadai

1. Diare
2. Demam Berdarah Dengue
3. Malaria
4. Campak
5. Infeksi Saluran Pernafasan Atas
6. Keracunan Makanan
7. Gizi Buruk
8. Perilaku Kesehatan Yg Buruk
Surveilans Berbasis Masyarakat

Penyakit dan Masalah Kesehatan yang Diamati

1. Flu Burung 7. Campak

2. Pneumonia 8. Difteri

3. Diare 9. Polio
4. Deman Berdarah 10. Tetanus pada Bayi

5. Malaria 11. Kurang Vitamin A

6. Gizi Buruk 12. TBC Paru


Surveilans Berbasis Masyarakat

Contoh Keadaan Yg Menimbulkan Masalah Kesehatan (1)

• Ditemukan adanya unggas mati secara mendadak


• Unggas yang tidak dikandangkan
• Kandang unggas yang tidak bersih dan dekat dengan
pemukiman
• Rumah yang tidak sehat (gelap, lembab, kurang
pertukaran udara)
• Banyak anak yang tidak di Imunisasi
Surveilans Berbasis Masyarakat

Contoh Keadaan Yg Menimbulkan Masalah Kesehatan (2)

• Lingkungan tempat tinggal yang kotor


• Tidak tersedianya air bersih untuk keperluan sehari-hari.
• Banyaknya air yang tergenang sebagai tempat berkembang
biaknya nyamuk penular penyakit.
• Sampah yang tidak dibuang pada tempatnya
• Sampah yang tidak tertutup
• Buang air besar sembarangan
• Banyak lalat dan nyamuk
Surveilans Berbasis Masyarakat

Contoh Keadaan Yg Menimbulkan Masalah Kesehatan (3)

• Anak jarang ditimbang di Posyandu


• Anak tidak diberikan ASI sampai 2 tahun
• Anak kurang makan
• Tidak cuci tangan dengan sabun sebelum makan dan
setelah berak (buang air besar).
• Masih ditemukannya jentik di tempat-tempat penampungan
air seperti bak mandi, kaleng, ban bekas, dan lain-lain.
Surveilans Berbasis Masyarakat

PERAN KADER
Surveilans Berbasis Masyarakat

Peran Kader :

1. Melihat,

2. Mendengar,

3. Mencatat, Untuk menemukan gejala penyakit dan

masalah kesehatan, kemudian

4. Melaporkan

5. Melakukan upaya pencegahan dan penanganan

sederhana
Surveilans Berbasis Masyarakat

Untuk menemukan gejala dan tanda serta masalah


kesehatan yang ada di masyarakat dapat diperoleh dari:

1. Posyandu
2. Laporan dari warga/masyarakat
3. Laporan PKK, Dasa Wisma
4. Kerja sama dengan Usaha Kesehatan Sekolah
5. Kunjungan rumah
6. Kegiatan pengajian, arisan, karang taruna
7. Tempat-tempat pengobatan tradisional
Surveilans Berbasis Masyarakat

CARA MELAPORKAN
Surveilans Berbasis Masyarakat

Apa saja yang dilaporkan?

Yang dilaporkan adalah :

1. Nama, alamat, umur, jenis kelamin, pekerjaan.

2. Gejala dan tanda penyakit atau hal-hal yang mengancam

masalah kesehatan
Surveilans Berbasis Masyarakat

Contoh Laporan

Nama : ............
Alamat : ............
Umur : ............
Jenis Kelamin : ............
Pekerjaan : ..............................................
Gejala dan tanda penyakit :
.............................................................................
.............................................................................
Keadaan atau kondisi yang memperberat penyakit:
............................................................................
............................................................................
Tindakan yang sudah dilakukan
............................................................................
Tgl........................

Pelapor

(Nama Kader)
Surveilans Berbasis Masyarakat

Kemana melaporkan?

Laporan segera disampaikan kepada Kepala

desa/lurah dan puskesmas/petugas kesehatan

terdekat dalam kurun waktu kurang dari 24 jam.


Surveilans Berbasis Masyarakat

Bagaimana cara melaporkan?

• Menggunakan formulir, atau


• Melalui SMS/ telpon, atau
• Melalui Radio Panggil/ SSB (ORARI, RAPI, dll)

Catatan:
• Semua laporan kader dicatat oleh:
– Petugas kesehatan dalam buku register petugas kesehatan.
– Kepala desa/lurah dalam buku register pelaporan kader.
Surveilans Berbasis Masyarakat

Mengapa harus segera melapor?

Supaya penanganan CEPAT dan penyakit tidak

menyebar kepada orang lain.


Surveilans Berbasis Masyarakat

Contoh
Gejala-gejala Utama Penyakit
Surveilans Berbasis Masyarakat

TBC Paru

1. Batuk berdahak terus menerus 2 minggu atau lebih.

2. Batuk berdahak bercampur darah

3. Berkeringat di malam hari, tanpa melakukan kegiatan.


Surveilans Berbasis Masyarakat

Flu Burung

1. Demam

2. Disertai sakit tenggorokan atau batuk

3. Setelah kontak dgn unggas (ayam, burung, itik, angsa,

bebek) dan produknya (daging, telor, pupuk, bulu,

kotoran)
Surveilans Berbasis Masyarakat

Pneumonia
Batuk dan kesulitan bernapas

Diare
Berak encer atau berupa air saja (mencret)

Demam Berdarah Dengue (DBD)


Panas tinggi mendadak dengan bintik merah
pada kulit.
Surveilans Berbasis Masyarakat

Malaria
Panas dingin, berkeringat dan menggigil.

Campak
Demam dan bercak kemerahan pada wajah atau tubuh
disertai batuk pilek kadang-kadang mata merah.

Difteri
Panas tinggi, sakit waktu menelan, batuk.
Surveilans Berbasis Masyarakat

Polio (lumpuh layuh mendadak)


Secara tiba-tiba lemas pada kaki atau tangan pada anak
dibawah usia 15 tahun.

Tetanus pada Bayi


Bayi yang lahir sehat kemudian pada hari ke 3 sampai 28
mengalami kejang-kejang, mulut mencucu dan sulit
menyusu.

Kurang Vitamin A
Kesulitan melihat dalam cahaya remang atau senja hari, kulit
tampak kering dan bersisik terutama pada tungkai bagian
depan dan lengan atas bagian belakang
Surveilans Berbasis Masyarakat

INDIKATOR KEBERHASILAN

1. Adanya laporan masyarakat ttg penyakit dan kondisi

kesehatan lingkungan.

2. Adanya upaya pencegahan & penanggulangan sederhana

oleh masyarakat.

3. Respon cepat petugas kesehatan (poskesdes/puskesmas)

4. Tersedianya informasi ttg situasi penyakit di poskesdes.


Surveilans Berbasis Masyarakat

Anda mungkin juga menyukai