Kebersihan diri merupakan kewajiban bagi setiap orang, namun ibu hamil harus ekstra memperhatikan
kebersihan diri ini sebab ada beberapa faktor yang dialami selama kehamilan seperti ibu hamil lebih sering
berkeringat, lebih sering mengalami keputihan serta rentan terserang infeksi. Ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan, 1. Ibu hamil dianjurkan untuk rutin mandi 2 kali sehari. Hal ini akan mencegah terjadinya
infeksi akibat kuman atau mikroba karena ibu hamil sering berkeringat dan mengalami keputihan. Sebab
apabila infeksi terjadi akan langsung memberikan dampak yang serius bagi kesehatan ibu dan janin. 2. Saat
hamil ibu akan mengalami peningkatan hormone esterogen seingga menyebabkan rambut menjadi lebih
bervolume dan tebal, selain itu faktor hormone ini juga dapat mengakibatkan rambut ibu menjadi rontok.
Sangat penting bagi ibu untuk melakukan keramas secara rutin untuk mencegah infeksi terjadi pada kulit
kepala, tidak dianjurkan bagi ibu untuk keramas setiap hari sebab rambut memiliki minyak alami untuk
melumasi dan melindungi rambut. Jadi ibu dianjurkan untuk melakukan keramas 2 kali seminggu untuk tetap
menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala. 3. Tidak lupa ganti pakaian juga merupakan hal penting bagi ibu
hamil, sebab keringat yang berlebih pada ibu hamil akan menjadi media berkembang biaknya jamur, kuman
ataupun mikroba yang akan menimbulkan infeksi. Sehingga ibu hamil haru ganti pakaian setidaknya 2 kali
sehari.
4. Mencukupi konsumsi air dalam sehari
Tubuh mengeluarkan cairan selama beraktivitas, karena itu
konsumsi air putih tidak boleh dilewatkan setiap hari. Jika ibu hamil
kurang mengonsumsi air dalam sehari, maka dia rentan mengalami
dehidrasi. Sedangkan air putih memiliki peran yang penting dalam
tubuh khususnya ibu hamil. Manfaat air putih adalah membantu
tumbuh kembang janin dan menjaga stamina ibu hamil. Adapun
anjuran konsumsi air putih dalam sehari adalah 8-10 gelas perhari.
Perlu diingat kurangi minum minuman yang mengandung soda dan
kafein seperti kopi dan teh.
5. Rutin konsumsi TTD minimal 90 tablet
Ibu hamil sangat rentan mengalami anemia atau biasa disebut
dengan kurang darah. Anemia adalah suatu kondisi dimana sel
darah merah (hemoglobin) dalam tubuh berada dibawah ambang
batas nilai normal. Sel darah merah berguna membawa oksigen
menyebar ke seluruh tubuh. Sehingga ibu hamil sangat perlu
mengkonsumsi TTD selama masa kehamilan guna untuk
mencegah terjadinya anemia. Dengan mencegah terjadinya
anemia, hal ini juga menurunkan resiko pendarahan ketika saat
melahirkan.
6. Menjaga berat badan
Ibu hamil sangan perlu menjaga berat badan dengan menjaga konsumsi
makan tiap harinya dan memantau berat badan setiap bulannya.sebab berat
badan yang terlalu gemuk ataupun terlalu kurus beresiko menimbulkan
beberapa resiko kehamilan yang bahkan tidak disadari ibu hamil. Pada saat
berat badan ibu terlalu gemuk dapat menimbulkan pre eklamsi sebab
meningkatnya tekanan darah, selain itu akan mempersulit persalinan
dikemudian hari. Ibu hamil yang kurus berarti kurangnya asupan makan
setiap harinya sehingga berat badan ibu tidak naik. Kurangnya asupan
makanan akan berdampak pada pertumbuhan janin, sebab tidak ada cukup
nutrisi yang digunakan bayi untuk bertmbuh di dalam perut ibu.
7. Rutin memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat