Telaah Kurikulum dan Buku Teks

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SD

Kelas Tinggi
Warseno
A. ASPEK-ASPEK PEMBELAJARAN
BAHASA
 Ruang Lingkup Standar Kompetensi
Mapel BI SD/MI Ada 4 Aspek
1. Mendengarkan
2. Berbicara
3. Membaca
4. Menulis
Empat Aspek Keterampilan Berbahasa
Memuat:
1. Aspek kemampuan berbahasa
2. Aspek kemampuan bersastra
 Contoh kemampuan berbahasa dan
kemampuan bersastra dalam aspek
mendengarkan
1. Yang termasuk kemampuan berbahasa, yaitu
mendengarkan berita, petunjuk, pengumuman,
perintah, bunyi atau suara, bunyi bahasa, lagu, kaset,
pesan, penjelasan, laporan, ceramah, khotbah,
pidato, pembicaraan narasumber, dialog, serta
perintah yang didengar dengan memberikan respons
secara tepat.
2. Yang termasuk kemampuan bersastra, yaitu
mengapresiasi dan berekspresi sastra melalui
kegiatan mendengarkan hasil sastra berupa dongen,
cerita anak-anak, cerita rakyat, cerita binatang, puisi
anak, syair lagu, pantun, dan menonton drama anak.
 B. KAJIAN BUKU TEKS
Penulisan buku teks harus menetapi prinsip-
prinsip:
1.Seleksi
2.Gradasi
3.Presentasi
4.Repetisi
 1. Seleksi
Dalam seleksi ini yang perlu dipertimbangkan adalah hal-hal,
seperti berikut ini.
•Tujuan pengajaran bahasa, level bahasa yang diajarkan, dan
jumlah waktu belajar.
•Tipe bahasa yang akan diajarkan yang meliputi dialek, register,
style, dan media.
•Jumlah materi yang akan disajikan.
•Pilihan butir-butir yang akan diajarkan yang mencakup fonetik,
tata bahasa, kosakata, dan makna kata.
•Kriteria yang dipakai melandasi pilihan.
 2. Gradasi
Gradasi bahan pelajaran mempersoalkan tataan yang dipandang
paling baik untuk menyajikan bahan pelajaran yang telah dipilih
atau diseleksi.
a.Pengelompokan yang mencakup (1) pengelompokan yang
berdasarkan sistem, yaitu pengelompokan fonetis, gramatikal,
leksikal, dan (2) pengelompokan bunyi-bunyi bahasa menjadi
kata, kata menjadi frasa, frasa menjadi kalimat, kalimat menjadi
konteks.
b.Pengurutan atau sekuensi yang juga mencakup sekuensi
berdasarkan sistem di satu pihak dan berdasarkan struktur di
pihak lain.
 3. Presentasi
Presentasi bahan mempersoalkan pengomunikasian bahan
kepada siswa
a.Penahapan bahan pelajaran, baik jumlah maupun satuan-
satuannya.
b.Pendemonstrasian bahan pelajaran yang mungkin secara lisan
ataukah secara tertulis.
c.Prosedur yang ditempuh dalam menyajikan isi pelajaran yang
terdiri dari ragam-ragam prosedur, yaitu eksplanasi, translasi,
otentik atau peragaan (dengan benda, gerak atau situasi),
gambar, dan konteks.
 4. Repetisi
• Repetisi bahan pelajaran mempersoalkan hal-hal yang patut
dilakukan guru di dalam kelas, menyajikan bahan pelajaran
yang telah tertata dalam buku pelajaran (telah diseleksi,
degradasi, dan dipresentasikan). Repetisi ini menyangkut
perilaku guru dalam mengajar, dan siswa dalam belajar, yaitu
perilaku yang berhubungan dengan pembinaan keterampilan
menyimak, berbicara, membaca, dan menulis atau
mengarang.
• Dalam penyusunan buku teks terdapat patokan umum
(berlaku bagi setiap buku teks) dan patokan khusus ( berlaku
bagi buku teks tertentu saja)
 Patokan umum seperti berikut ini
1. Pendekatan Keterampilan proses (yang berlaku sampai sekarang)
meliputi:
a. Mengamati;
b. Menginterpretasikan;
c. mengaplikasikan konsep;
d. meramalkan;
e. merencanakan dan melaksanakan penelitian;
f. mengomunikasikan hasil penelitian.
2. Tujuan meliputi berikut ini.
a. Kognitif.
b. Afektif.
c. Psikomotor.
 Patokan umum seperti berikut ini
3. Bahan pengajaran.
4. Program yang meliputi berikut ini.
a. Kelas.
b. Semester/cawu.
c. Jam pelajaran.
5. Metode.
6. Sarana dan sumber.
7. Penilaian.
8. Bahasa.
 Patokan khusus
• Patokan umum di atas dilengkapi, diisi dengan
kekhususan setiap mata pelajaran. Hal itulah
yang membedakan setiap buku teks.
 Ketentuan umum menurut Imam
Machfudz dan Solchan (1995)
Pertama, naskah yang ditulis hendaknya mempunyai
bagian-bagian yang lengkap, yaitu (1) bagian awal naskah
(halaman judul, kata pengantar, daftar isi, daftar lainnya
(jika ada), misalya daftar gambar, daftar tabel atau daftar
lampiran, (2) bagian isi naskah, dan (3) bagian akhir
naskah (daftar pustaka, dan jika ada lampiran, indeks).
Kedua, naskah yang ditulis harus asli dan belum pernah
diterbitkan. Asli, artinya bahwa uraian dan susunan
kalimat dalam menyajikan naskah merupakan hasil
formulasi penulis sendiri.
 Ketentuan khusus menurut Imam
Machfudz dan Solchan (1995)
Ketentuan khusus ini berkaitan dengan
1.keamanan nasional,
2.isi buku teks,
3.cara penyajian,
4.penggunaan bahasa, dan
5.ilustrasi
 Persyaratan Buku Teks
Persyaratan yang berhubungan dengan isi buku teks, yaitu:
1.memuat sekurang-kurangnya bahan pelajaran minimal yang harus
dikuasai siswa sesuai dengan jenjang pendidikan yang diikutinya;
2.relevan dengan tujuan pendidikan;
3.menghormati kerukunan hidup umat beragama dan antarumat
beragama;
4.tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku;
5.benar ditinjau dari segi ilmu pengetahuan;
6.sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi;
7.sesuai dengan jenjang pendidikan yang menjadi sasaran penulisan
buku teks tersebut.
 Persyaratan Buku Teks
Persyaratan yang berkaitan dengan cara penyajian, yaitu:
1.urutan uraian yang teratur;
2.penahapan dalam penyajian, dimulai dari yang sederhana ke yang
kompleks atau dari yang mudah ke yang sulit;
3.menarik minat dan perhatian siswa;
4.menantang dan merangsang siswa untuk terus mempelajari buku
teks tersebut;
5.pengorganisasian bahan pelajaran yang sistematik dan mengacu
kepada berbagai aspek kemampuan siswa (kognitif, afektif, dan
psikomotor).
 Persyaratan Buku Teks
Persyaratan yang berkaitan dengan bahasa, yaitu:
1.menggunakan bahasa Indonesia yang benar dan baku;
2.menggunakan kalimat yang sesuai dengan tingkat kematangan dan
perkembangan siswa;
3.menggunakan istilah, kosakata, dan simbol-simbol yang
mempermudah pemahaman isi buku teks;
4.menggunakan transliterasi yang telah dibakukan.
 Persyaratan Buku Teks
Persyaratan yang berkaitan dengan ilustrasi, yaitu:
1.relevan dengan isi buku teks yang bersangkutan;
2.tidak mengganggu kesinambungan antarkalimat dan antarparagraf
serta bagian keseluruhan isi buku teks;
3.merupakan bagian terpadu dari keselurahan isi buku teks;
4.jelas, baik, dan merupakan hal yang esensial untuk membantu siswa
memahami konsep atau pengertian yang diuraikan dalam buku teks
tersebut.
 BUKU TEKS MATA PELAJARAN
BAHASA INDONESIA KELAS TINGGI
• Buku teks yang digunakan adalah buku teks
wajib yang dikeluarkan oleh Kemdiknas.
Selamat memperdalam
pengetahuan!