1. Dimas Ainul
2. Januar Dwi Prasetyo
3. Latifatus Salamah
4. Putri Fadilah
5. Eda Wulandari
Agenda Pembasahan
01 Sejarah Neoklasik
02 Pasar Persaingan
Sempurna, Monopoli
Efficiency
05
Welfare Properti dari Pasar
Persaingan Sempurna dan
Monopoli
Sejarah perkembangan teori neoklasik
perusahaan
Teori Klasik - Adam Smith (1776)
• Adam Smith berpendapat bahwa nilai output perusahaan (harga)
ditentukan oleh Biaya Produksinya. Maksimalisasi keuntungan dilakukan
dengan meminimalkan biaya.
• Paham yang berkembang saat itu yakni Supply creates its own demand
• Melahirkan Teori Spesialisasi
Penjual dan pembeli pada pasar persaingan sempurna adalah price taker.
Dengan perilaku price-taking, setiap perusahaan menghadapi fungsi permintaan
horizontal tingkat perusahaan pada harga pasar saat ini.
Proporsi penurunan harga yang sangat kecil akan menyebabkan peningkatan
proporsional yang sangat besar dalam kuantitas yang diminta.
Ini menyiratkan elastisitas harga perusahaan persaingan sempurna sebesar
permintaan (PED).
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA (SHORT RUN)
Long Run Average Cost (LRAC) dan Long Run Marginal Cost (LRMC) merupakan penggabungan dari
SRAC dan SRMC perusahaan dalam periode waktu kedepan.
Fungsi industri jangka panjang: LRMC melandai sejalan dengan pengurangan perusahaan dalam periode
waktu kedepan mengingat mengurangnya probabilitas pada laba abnormal.
Harga pasar ekuilibrium P2 terletak di titik temu fungsi penawaran jangka pendek dan jangka panjang dengan
fungsi permintaan.
PASAR MONOPOLI
Karakteristik:
Terdapat banyak pembeli dan hanya satu penjual.
Terdapat halangan bagi perusahaan untuk keluar dan masuk industri.
Barang atau jasa yang diproduksi unik.
Penjual dan pembeli mungkin mendapatkan informasi yang sempurna ataupun tidak.
Biaya transportasi tinggi.
Penjual cenderung memaksimalkan keuntungan perusahaannya.
• MR tidak horizontal (tidak seperti di Pasar Persaingan Sempurna) karena penambahan
output akan mengurangi harga.
• Tingkat output yang memaksimalkan keuntungan perusahaan monopoli pada Q1 terletak di
persilangan MR dengan fungsi LRMC.
• Harga pasar (P1) ditentukan dari permintaan pasar atau pendapatan rata-rata (AR) di Q1.
• Biaya rata-rata (C1) perusahaan monopoli dihasilkan dari fungsi biaya rata-rata (AC) di Q1.
• Karena terdapat selisih antara biaya yg terjadi saat diproduksi C1 dengan harga yang
ditentukan pada P1, maka perusahaan monopoli mendapatkan keuntungan abnormal yang
diwakili oleh area yang diarsir.
Pasar Oligopoli
Karakteristik:
• Hanya sedikit perusahaan dalam industri.
• Produknya homogen atau terdiferensiasi.
• Pengambilan keputusan yang saling mempengaruhi.
• Kompetisi non harga.
Pada bentuk pasar oligopoli ini dimana satu produsen mendominasi industri
dengan harga harga, dan semua produsen yang lebih kecil hanya mengikuti
kebijakan harga yang ditetapkan oleh produsen pemimpin tersebut
Kurva D1-D1 adalah kurva
Kurva permintaan oligopoli yg menggambarkan
permintaan yg dihadapi
suatu perush oligopoli
apabila perusahaan lain
tidak melakukan perubahan
harga. Kurva D2-D2 adalah
kurva yg menggambarkan
permintaan yg dilakukan
oleh perusahaan pesaing
Kurva D1-D2 adalah kurva
permintaan keseimbangan
yg terbentuk karena
perusahaan pertama
mengikuti perubahan harga
yg dilakukan oleh
Perusahaan kedua
sehingga terbentuk kurva
D1-D2
Contoh Perusahaan Oligopoli
Operator telkomunikasi
Pasar semen
Pasar mobil
PASAR PERSAINGAN MONOPOLISTIK
Karakteristik
• Terdapat banyak pembeli banyak penjual.
• Terdapat Diferensiasi Produk
• Perusahaan bebas keluar masuk industri
• Produk yang dihasilkan bersifat identik (memiliki ciri khusus).
Air Mineral
Sepatu Olahraga
WELFARE PROPERTI
DARI PASAR
PERSAINGAN
SEMPURNA DAN
MONOPOLI
WELFARE DALAM
PEREKONOMIAN
Welfare dalam perekonomian dibagi menjadi 2 yaitu
surplus konsumen dan surplus produsen