Anda di halaman 1dari 9

ELEKTRONIKA DAYA

SEMI-CONTROLLER SWITCH

PENGERTIAN THYRISTOR

KARAKTERISTIK THYRISTOR
A. PENGERTIAN THYRISTOR

Thyristor adalah salah satu tipe komponen semikondukstor daya yang paling penting
dan telah digunakan secara intensif pada rangkaian elektronika daya. Thyristor biasanya
digunakan sebagai saklar /bislabit, yang operasinya antara keadaan non konduksi dan
konduksi. Pada banyak aplikasi, thyristor dapat diasumsikan sebagai saklar ideal akan
tetapi dalam prakteknya thyristor memilki batasan dan karakteristik tertentu.
B. KARAKTERISTIK THYRISTOR

Thyristor merupakan komponen empat Gambar 1 Simbol Thyristor dan


lapis berstruktur pnpn dengan tiga tiga/w-junction
pnjunction. Komponen ini mempunyai
tiga terminal: Anode; Katode dan Gate.
Thyristor dibuat melalui difusi. Pada saat
tegangan terminal anode dibuat lebih
positif terhadap tegangan katode,
junction J1 dan J3 berada pada kondisi
forward bias, dan junction J2 berada
pada konaisi reverse bias, sehingga akan
mengalir arus bocor yang kecil antara
anode dan katode. Pada kondisi ini
thyristor dikatakan pada kondisi forward
blocking atau kondisi off-stale dan alus
bocor ini aikenal sebagai arus off-state ID.
C. JENIS – JENIS THYRISTOR

SCR (Silicon Controlled Rectifier)


merupakan alat semikonduktor empat lapis (PNPN) yang
menggunakan tiga kaki yaitu anoda (anode), katoda
(cathode), dan gerbang (gate) – dalam operasinya. SCR
adalah salah satu thyristor yang paling sering digunakan
dan dapat melakukan penyaklaran untuk arus yang besar.

SCR akan putus (OFF) dengan cara membuat potensial pada anoda
sama dengan katoda. Proses pengaliran arus listrik pada terminal
gate ini disebut penyulutan/ pemicu (triggering), sedangkan proses
pemutusan (OFF) dari kondisi ON ini disebut komutasi
(commutation).
Gambar 1. (a) Simbol SCR, (b) Karakteristik SCR (c) Karakteristik ideal SCR
sebagai sakelar
Static Induction Thyristor (SIT, SITh), Thyristor struktur gerbang terkubur di mana
elektroda gerbang ditempatkan di daerah N-Base. Elektroda gerbang harus bias
Negatif untuk menahan Off-State. 
Memiliki kebisingan rendah, distorsi rendah, kemampuan daya frekuensi audio yang
tinggi. Waktu Turn-On dan Turn-Off sangat singkat, biasanya 0,25 mikrodetik.
Teknologi listrik berdenyut mencakup teknik pulsa berdaya tinggi cepat, digunakan
dalam akselerator partikel, sumber plasma, laser gas berdenyut, sumber cahaya
panjang gelombang pendek.

TRIAC (Triode ac switch) merupakan singkatan dari Triode Alternating Current


Switch, yang berarti saklar negatif untuk arus bolak-balik. Secara elektris, TRIAC
merupakan suatu komponen yang berkelakuan seperti dua buah SCR (Thyristor)
yang digabungkan dalam hubungan negatif terbalik.
Gate Turn-off (GTO) Thyristor GTO merupakan komponen
elektronika daya yang memiliki tiga terminal, yaitu: anoda, katoda,
dan gerbang (gate). Semikonduktor daya ini termasuk dalam
keluarga thyristor. Dalam rangkaian elektronika daya

Gambar (a) Simbol GTO (b) Karakteristik GTO (c) Karakteristik ideal SCR sebagai
sakelar
MOS-Controlled Thyristor (MCT) MOS-Controlled Thyristor
(MCT) adalah merupakan kombinasi sifat-sifat regeratif
thyristor dan struktur gate thyristor.

Integrated Gate-Commutated Thyristors (IGCT)


Perangkat semikonduktor daya, yg dipakai untuk beralih arus listrik dalam
peralatan industri. 
Thyristor Gerbang Turn-Off (GTO). Dikembangkan oleh Mitsubishi serta
ABB. Seperti Thyristor GTO, IGCT yakni sakelar daya yg sepenuhnya
sanggup dikontrol, yg berarti sanggup dinyalakan serta dimatikan oleh
terminal kontrolnya (gerbang)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai