Anda di halaman 1dari 9

PEMELIHARAAN MESIN SEPEDA MOTOR

BAB 1
Prinsip Kerja dan Perawatan Mekanisme Katup

BAB 2
Prinsip Kerja dan Perawatan Sistem Pelumasan dan Pendinginan

BAB 3
Memahami Motor 4 Langkah dan motor 2 Langkah
Kelebihan Oli Full Synthetic
1. Tidak mudah menguap
2. Lebih Tahan Oksidasi
3. Pelumasan lebih merata dan
4. Mampu Bekerja paling maksimal meski temperatur tinggi

d. Oli Full Sintetis Ester.


Last but not listed adalah Oli Full Sintetic Ester, kenapa tidak masuk kategori
umum listnya kita karena penggunaan oli ini jarang untuk kita pakai dan
biasanya untuk balapan saja dengan kebutuhan mesin di rpm yang tinggi. Oli
ini merupakan pembuatan oli dengan proses terbaik saat ini, jadi diatas full
sintesis masih ada jenis ini dengan 0% shear loss (tingkat keausan) dan jauh
lebih tahan lama dibandingkan full-syntetic. Yamalube Racing pakai oli jenis
ini.
Gambar Oli Full Synthetic Ester Yamalube RS4GP
2. Oli Rem (Break Fluid)
Merupakan oli khusus yang digunakan untuk sistem rem dimana oli
ini tak sekedar berfungsi sebagai pelumas saja tetapi juga menjadi
media perantara yang mentrasmisikan tenaga hydraulic ke seluruh
sistem rem.

Gambar Oli rem untuk motor


3. Oli Gardan/Samping
Adalah oli yang digunakan di motor matic dan keberadaannya sama
pentingnya dengan oli mesin. Kesalahan dengan tidak mengganti oli
jenis ini dapat menyebabkan kerusakan pada sepeda motor matic
B. KOMPONEN SISTEM PELUMASAN
1. Oli Pelumas
Pelumas yang digunakan adalah oli mineral
dengan tambahan bahan kimia yang bervariasi.
Oli mesin dibuat dalam derajat kualitas,
viskositas atau kekentalan yang berbeda.

2. Pompa Oli
Pompa oli biasanya ditempatkan pada tutup
peti engkol untuk mensuplai oli dalam panci
oli digerakkan dari poros engkol atau poros
kam melalui perantaraan roda gigi atau
sebuah poros penggerak, tergantung dari
lokasi dan lay out mesin.
3. Klep Relief Tekanan
Klep relief tekanan oli dipasang pada bodi
pompa atau saluran utama oli.
4. Indikator Tekanan
Adalah suatu sakelar tekanan atau unit
sender/pengukur dipasang pada saluran
utama oli, menutup ke saluran pengeluaran
(outlet) pompa yang dioperasikan dengan
sebuah lampu peringatan pada panel
instrumen jika ada tekanan oli.
5. Panci Oli
Berupa tangki untuk menyimpan oli yang
diperlukan pada sistem pelumasan dan
diletakkan pada dasar mesin.

6. Batang Pemeriksa
Suatu alat yang berbentuk batang dari baja
untuk mengetahui ketinggian atau
kedalaman cadangan oli di dalam panci.
7. Tutup Saringan Oli
Dipasang untuk memungkinkan
pengisian oli dari atas mesin.
8. Saringan Oli
Digunakan untuk melepaskan
debu, kotoran, karbon, dan
partikel lain di luar bahan oli dan
menjaga kebersihan elemen.

Anda mungkin juga menyukai