Anda di halaman 1dari 26

Restorasi

Indirect Pada
Gigi Anak
Kelompok 1
Dhira Archie Changgadaniswara 04031181823001
Syifa Azizah 04031181823002
Hana Salsabila Deaz Putri 04031181823004
Ragil Septiani 04031181823005
Annisa Tyas Adila 04031181823007
Rifdah Akhdani Siddik 04031181823008
Syaidah Happsi Monica 04031181823009
Maharani Khairunnisa04031181823010
Diora Islamay Tasya 04031181823011
Kinanti Eka Juniarsih 04031181823012
Nola Rizky Adhalia 04031181823013
Ananda Haura Nuradnin 04031181823014
Fitri Alifa Putri Sosro Atmojo04031181823015
Azzahra Hanan Afni Caya 04031181823016
Firma Ayna Al Mardiyyah 04031181823017
Anggun Putri Pratiwi 04031181823018
Definisi Restorasi Indirek
Restorasi indirek merupakan restorasi dimana proses pembuatannya
dilakukan di laboratorium teknik gigi dengan mencetak rahang pasien
atau dibuat diluar mulut pasien yang akan dilekatkan / disemen pada
gigi yang telah dipreparasi setelah siap dipasang.
STAINLESS
STEEL
CROWN
Definisi
Stailess Steel Crown (SSC) merupakan restorasi mahkota penuh, menutupi
gigi secara keseluruhan sehingga kemungkinan terjadinya karies sekunder
menjadi kecil. SSC mempunyai bentuk yang sesuai dengan gigi asli dan
mudah dibentuk untuk diadaptasikan pada permukaan gigi yang telah
dipreparasi. Selain itu SSC adalah restorasi yang sangat tahan lama dan juga
dapat digunakan untuk merestorasi gigi sulung yang telah mengalami karies
dengan daerah yang luas, karena jaringan gigi yang tidak cukup untuk retensi
tumpatan.
PROSEDUR PEMASANGAN SSC

Enam Tahapan Pemasangan Ssc

Locate
Size Fill and seat

Seat
Clean Wipe
further
LANGKAH-LANGKAH PEMASANGAN SSC

1. Evaluasi Oklusi Pra-Perawatan


Pemeriksaan visual dan dengan articulating paper
2. Reduksi Oklusal
Reduksi oklusal dilakukan sebesar 1-1,5 mm sepanjang Reduksi oklusal
struktur cusp
3. Reduksi Proksimal
Untuk menghilangkan kontak dengan gigi di sebelahnya.
4. Reduksi Bukal/Lingual

Reduksi proksimal
LANGKAH-LANGKAH PEMASANGAN SSC

5. Finishing
Kurangi dan tumpulkan sudut-sudut yang
tajam dari preparasi dengan menggunakan
finishing bur.
6. Perlekatan mahkota
Mencegah cedera pada anak atau
penghirupan mahkota karena tergelincir
LANGKAH-LANGKAH PEMASANGAN SSC

7. Adaptasi Mahkota
● Pasang mahkota pada sisi lingual kemudian pada sisi bukal.
Mahkota harus sedikit longgar, dengan kelebihan 2-3 mm
kelebihan pada area gingiva.
Adaptasi SSC
○ Dengan menggunakan scaler, gores di sekitar margin gingiva pada
mahkota

○ Lepaskan mahkota, lihat garis gores. potong mahkota 1 mm di bawah garis


gores.

○ Setelah itu ratakan tepinya dengan finishing bur.

○ Jika terjadi blanching pada gingivatandai kembali, potong.

○ Periksa batas gingival mahkota dengan bantuan probe; tidak boleh lebih Pemotongan Kelebihan SSC
dari 1 mm pada aspek bukal dan 0,5 mm pada sisi lingual.
LANGKAH-LANGKAH PEMASANGAN SSC

8. Countouring
Agar mengikuti kontur gigi asli
9. Crimping
Agar mahkota beradaptasi dengan baik  tidak
menjadi tempat berkumpulnya bateri. Dilakukan
pada 1/3 gingiva dari mahkota.
10.Pengecekan Adaptasi Proses Crimping

Gunakan eksplorer, periksa bagian margin


LANGKAH-LANGKAH PEMASANGAN SSC

11. Finishing
Finishing  green stone low speed, finishing burs,
rubbber wheel.
12.Sementasi mahkota
Mahkota dibersihkan dan dikeringkanlumuri
semen luting paling tidak 2/3 SSCpasang pada
bagian lingual kemudian bukal, pegang mandibula
sementasi
pasienpasien gigit perlahanbersihkan kelebihan
semen
LANGKAH-LANGKAH PEMASANGAN SSC

13. Pemolesan SSC


Poles mahkota dengan menggunakan pasta acidulated
phosphate fluoride sebelum mempersilahkan pasien
pulang. Cek kembali oklusi pasien.

Pengecekan oklusi
INDIKASI DAN KONTRAINDIKASI
INDIKASI:
Stainless steel crown merupakan restorasi ekstra koronal yang berguna pada
restorasi:

- Gigi rusak parah - Restorasi untuk karies multisurface


- Molar sulung yang sudah menjalani - Gigi sulung dengan developmental
terapi pulpa defect
- Gigi sulung atau gigi permanen - Area dimana restorasi amalgam sering
hipoplastik gagal (sisi proksimal di luar anatomic line
- Gigi anak-anak yang memiliki angle)
risiko karies tinggi, terutama - Gigi fraktur
pada anak yang mendapatkan - Gigi dengan keausan yang luas
perawatan dengan anestesi - Abutment untuk space maintainer
umum
KONTRAINDIKASI:

- Pasien dengan alergi atau sensitivitas pada nikel


- Pasien yang tidak dapat kooperatif dengan perawatan
- Gigi sulung yang hampir eksfoliasi, pada radiograf terlihat setengah akar gigi sulung
resorpsi.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN STAINLESS STEEL
CROWN
KELEBIHAN KEKURANGAN
1. Tahan lama
1. Preparasi gigi ekstensif/
2. Melindungi dan mendukung
sejumlah besar struktur gigi
struktur gigi yang tersisa
dihilangkan
3. Dapat diselesaikan dalam satu
2. Kerjasama pasien diperlukan
kali pertemuan
3. Tidak estetis
4. Lebih sedikit memakan waktu
4. Adaptasi marginal yang buruk
daripada restorasi cor
dapat menyebabkan gingivitis
5. Tidak perlu prosedur
5. Dapat terjadi peradangan
laboratorium
gingiva karena kelebihan
6. Kurang sensitif terhadap
semen yang tidak dibuang
kelembaban
6. Margin distal yang overhanging
7. Kurang rentan terhadap patah
dapat menyebabkan impaksi
tulang
gigi molar 1 permanen
8. Hemat biaya
9. Kontak prematur ditoleransi
dengan baik oleh anak
10.Nyaman bagi pasien
POLYCARBON
ATE CROWN
Definisi
Polycarbonate crown (PCC) telah digunakan sejak bertahun-tahun
karena penampilan estetiknya. Polycarbonate crown merupakan
poliester linier aromatik dari asam karbonat. Polycarbonate crown
dibuat dalam berbagai ukuran dan digunakan untuk membuat restorasi
estetik untuk gigi anterior sulung dan dapat juga sebagai
restorasi/penutupan sementara sebelum penempatan permanen pada
gigi anterior permanen.
Prosedur Pemasangan Polycarbonate
Crown
Crown Preparation Crown
Cementation
Selection of Tooth Adaptation
Indikasi Polycarbonate Crown Kontraindikasi Polycarbonate Crown

● Karies rampan pada tiga permukaan ● Jarak antara gigi tidak adekuat
gigi ● Gigi anterior yang berjejal
● Setelah prosedur perawatan pulpa ● Abrasi pada gigi anterior
atau saluran akar ● Kebiasaan buruk bruxism yang
● Malformasi gigi parah
● Abutment space maintainer ● Overbite dalam
Kelebihan PCC Kekurangan PCC

● Estetis ● Mudah patah


● Jumlah kunjungan lebih sedikit ● Dapat terlepas
● Retensi baik ● Dapat terjadi perubahan warna
● Fleksibel
● Dapat diadaptasi dengan baik
COMPOSITE
CROWN
Definisi
Komposit adalah campuran yang dihasilkan dari setidaknya dua kelas
material yang berbeda, yaitu logam, keramik, dan polimer. Awalnya, bahan ini
dianggap sebagai bahan yang tidak memuaskan karena memiliki sifat keausan
yang berbeda dan lebih keras daripada email sulung, yang mengakibatkan
atrisi parah pada gigi sulung yang berlawanan. Namun, sistem ikatan dan
komposit sekarang telah meningkat. Sehingga resin komposit untuk restorasi
mahkota penuh gigi dapat diterima jika resin ini memiliki ketahanan aus yang
tepat dan menyebabkan sedikit atau tidak ada keausan pada email gigi yang
berlawanan serta untuk estetika pasien.
PROSEDUR
INDIKASI DAN KONTRAINDIKASI
Indikasi Composite Crown Kontraindikasi Polycarbonate Crown

1. Ketika estetika membutuhkan perhatian yang 1. Kasus bruxism (terjadi abrasi sehingga
lebih besar. resistensi buruk).
2. Struktur gigi yang adekuat harus tersedia 2. Adanya bukti abrasi gigi anterior yang
untuk etsa dan ikatan bahan komposit. berlebihan.
3. Anak yang tidak terlalu rentan terhadap 3. Gambaran overbite yang dalam
trauma.
4. Perdarahan gingiva dapat dikontrol.
Kelebihan dan kekurangan Composite Crown

Kelebihan:

● Nilai estetika yang sangat baik

Kekurangan:
Strip crown sulit untuk ditempatkan karena kompleksitas
dari:
● preparasi gigi
● Perlindungan pulpa, kontrol kelembaban
● Perlunya teknik bonding yang sempurna
TERIMAKAS
IH

Anda mungkin juga menyukai