PERTEMUAN 9 sd 12
LOGIKA MATEMATIKA
Materi 9 “METODE PEMBUKTIAN”
Metode pembuktian
Langsung Tak langsung
Pengecekan Pengecekan Menggunakan
Kontradiksi Kontraposisi
Satu per Satu secara umum kasus
Metode
pembuktian
langsung
Pembuktian tak
langsung
Metode Kontradiksi
Pembuktian
tak langsung
METODE KONTRAPOSITIF
Materi 10 “INDUKSI MATEMATIKA”
Induksi Matematika merupakan suatu teknik yang dikembangkan untuk membuktikan pernyataan.
Pernyataan yang dimaksudkan dibatasi hanya pada pernyataan yang menyangkut bilangan
bulat.
Induksi Matematika digunakan untuk mengecek hasil proses yang terjadi secara berulang
sesuai dengan pola tertentu.
Dengan menggunakan Induksi Matematika akan mengurangi pembuktian bahwa semua
bilangan bulat positif termasuk ke dalam suatu himpunan kebenaran dengan jumlah langkah
terbatas.
Langkah-langkah Melakukan Pembuktian
Tuliskan HIPOTESA AWAL (mana yang pertama kali diketahui) dan apa yang akan dibuktikan.
Tandailah permulaan pembuktian dengan kata BUKTI, sebagai pemisah antara teorema dan
pembuktian yang dilakukan.
7
Contoh :
Karena langkah 1 dan langkah 2 keduanya telah dibuktikan benar, maka untuk semua bilangan bulat positif n,
TERBUKTI bahwa
1 + 2 + 3 + … + n = n (n + 1) /2 adalah benar.
10
Materi 11 “TEORI HIMPUNAN”
12
Himpunan kosong (null set)
Contoh :
(i) E = { x | x < x }, maka n(E) = 0
(ii) P = { orang Indonesia yang pernah ke bulan }, maka n(P) = 0
(iii) A = {x | x adalah akar persamaan kuadrat x2 + 1 = 0 }, n(A) = 0
Diagram Venn:
U
B
A
14
Himpunan yang Sama
Notasi : A = B A B dan B A
15
Himpunan Saling Lepas
Dua himpunan A dan B dikatakan saling lepas (disjoint) jika keduanya
tidak memiliki elemen yang sama.
Notasi : A // B
Diagram Venn:
U
A B
Contoh :
Jika A = { x | x P, x < 8 } dan B = { 10, 20, 30, ... }, maka
16 A // B.
Himpunan Kuasa
Himpunan kuasa (power set) dari himpunan A adalah suatu himpunan
yang elemennya merupakan semua himpunan bagian dari A,
termasuk himpunan kosong dan himpunan A sendiri.
Contoh :
Jika A = { 1, 2 }, maka P(A) = { , { 1 }, { 2 }, { 1, 2 }}
Contoh :
Himpunan kuasa dari himpunan kosong adalah P() = {}, dan
himpunan kuasa dari himpunan {} adalah P({}) = {, {}}.
17
Operasi Terhadap Himpunan
1. Irisan (intersection)
Notasi : A B = { x x A dan x B }
2. Gabungan (union)
Notasi : A B = { x x A atau x B }
3. Komplemen (complement)
Notasi : A = { x x U, x A }
4. Selisih (difference)
Notasi : A – B = { x x A dan x B } = A B
5. Beda Setangkup (Symmetric Difference)
Notasi: A B = (A B) – (A B) = (A – B) (B – A)
6. Perkalian Kartesian (cartesian product)
Notasi: A B = {(a, b) a A dan b B } 18
Perampatan Operasi Himpunan
n
A1 A2 ... An Ai
i 1
n
A1 A2 ... An Ai
i 1
n
A1 A2 ... An i
1
Ai
n
A1 A2 ... An
i 1
Ai
19
Hukum-hukum Himpunan
Disebut juga sifat-sifat (properties) himpunan
Disebut juga hukum aljabar himpunan
1. Hukum identitas: 2. Hukum null/dominasi:
A=A A=
AU=A AU=U
20
5. Hukum involusi: 6. Hukum penyerapan
( A) = A (absorpsi):
A (A B) = A
A (A B) = A
7. Hukum komutatif: 8. Hukum asosiatif:
AB=BA A (B C) = (A B)
AB=BA C
A (B C) = (A B)
C
23
1. Hukum identitas: Dualnya:
A=A AU =A
24
5. Hukum penyerapan: Dualnya:
A (A B) = A A (A B) = A
A B = A + B – A B
26
Partisi
29
Pembuktian Proposisi Himpunan
30
1. Pembuktian dengan menggunakan diagram Venn
2. Pembuktian dengan menggunakan tabel keanggotaan
3. Pembuktian dengan menggunakan aljabar himpunan
4. Pembuktian dengan menggunakan definisi
Metode ini digunakan untuk membuktikan pernyataan himpunan yang tidak
berbentuk kesamaan, tetapi pernyataan yang berbentuk implikasi. Biasanya
di dalam implikasi tersebut terdapat notasi himpunan bagian ( atau ).
31
TERIMA KASIH