Anda di halaman 1dari 8

Rotavirus

Oleh :
Sani
PO. 6224221434
• Rotavirus merupakan jenis virus yang menginfeksi usus,
juga penyebab dari penyakit diare yang terjadi pada bayi dan
anak-anak. Sebagian besar anak berusia hingga 5 tahun, pernah
terkena infeksi rotavirus. Waspada selalu penyakit rotavirus pada
bayi dan anak berusia 4 hingga 24 bulan dengan memberikan
vaksin untuk mencegahnya.
Tanda dan Gejala
Tanda awal infeksi rotavirus adalah dengan demam dan muntah-
muntah yang diikuti dengan diare selama 3 hingga 8 hari.
Waspadai gejala dehidrasi akibat terkena infeksi rotavirus yang
berupa:

- Mata menjadi cekung.


- Tidak membuang air kecil selama 12 jam atau bahkan lebih.
- Mulut dan mata menjadi kering.
- Selalu merasa rasa haus.
- Badan terasa lemas.
- Kulit yang menjadi kering atau dingin.
Segeralah interaksikan pada dokter, jika anak Anda terdapat
gejala tambahan seperti diare yang mengeluarkan darah, demam
di atas suhu 39,4 derajat celsius dan muntah tanpa henti selama
lebih dari tiga jam. Lain halnya dengan pengidap rotavirus
dewasa, yang mengharuskan Anda menghubungkan dokter jika
terdapat gejala berikut:

- Tidak bisa minum selama 24 jam.


- Adanya muntah darah.
- Demam tinggi di atas 39,4 derajat celsius.
- Muntah tanpa henti selama lebih dari 1 hingga 2 hari.
Penyebab
• Penyebab penyakit rotavirus adalah diare yang banyak terjadi
pada anak-anak dan ditularkan melalui face-oral. Virus
rotavirus bertahan hingga 10 hari sesudah gejala mereda.
Selama 10 hari, virus pun bisa menyebar dengan mudah pada
anak-anak ketika terjadi kontak melalui tangan atau mulut.
• Penularan rotavirus akan menjalar dengan cepat di tempat
penitipan dan rumah sakit anak. Penyebaran virus dapat
terjadi oleh para pekerja, jika mereka tidak mencuci tangan
setelah beraktivitas.
Kejadian Luar Biasa
• Rotavirus adalah penyebab utama diare parah pada bayi dan
anak-anak. Virus ini juga menyebar sangat cepat. Di negara-
negara miskin, angka kematian akibat rotavirus sangat tinggi
karena pasien yang dehidrasi.
• WHO memperkirakan 453.000 anak-anak di bawah usia lima
tahun meninggal dunia karena rotavirus pada 2008.
Pengobatan
• Mencegah terjadinya dehidrasi merupakan penanganan utama
yang dilakukan untuk rotavirus. Selain itu, pengobatan lainnya
dilakukan dengan cara:
- Memperbanyak asupan cairan, untuk anak yang mengidap
dehidrasi ringan.
- Tetap berada di rumah hingga kesehatannya kembali normal.
- Konsumsi makanan dengan baik dan hindari jus buah serta
• Minuman ringan untuk anak-anak agar diate tidak semakin
memburuk.
- Bagi bayi di bawah usia 3 tahun, jangan hentikan pemberian ASI.
- Pastikan popok anak selalu dalam keadaan bersih dan anak
menggunakan baju yang nyaman.
- Bagi orang dewasa yang terkena diare, hindari minuman
berkafein.
Pencegahan
• Rotavirus dapat menular dengan mudah, karena itu lakukan
hal-hal berikut untuk mencegah infeksi rotavirus masuk ke
dalam tubuh:
- Menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan.
- Vaksin rotavirus dapat mencegah hingga kira-kira 75 persen
infeksi rotavirus. Ada dua jenis vaksin rotavirus, yaitu RotaTeq
dan Rotarix.

Anda mungkin juga menyukai