Anda di halaman 1dari 16

ETIKA PERGAULAN

dalam konteks terang Firman Tuhan


Siapakah diri kita?

 Maz 139: 13-16: diciptakan melalui proses yang


dahsyat dan ajaib
 1 Pet 1: 18: ditebus dengan harga yang mahal
 Roma 8: 15-16: diberi pendamping
Menguasai diri
 Menguasai daya seksual
 Berperilaku bersih (Maz 119: 9)
 Berpegang pada kebenaran (Epesus 6:14)
 Dapat menguasai diri (Gal 5:23)

 Menjiwai tubuh (Maz 119:37a)


 Menguasai nafsu
 Dengan sadar
Bergaul dengan teman lain jenis

Tahap perkembangan:
 Pergaulan berkelompok
 Berpacaran
 Bertunangan (tujuan dan dasar sama)
 Pernikahan (janji setia dan tanggung jawab)
Pernikahan
 Tujuan: membentuk rumah tangga
 Dasar: Lembaga yang dibentuk dan
dikepalai ALLAH (Kej 1:28)
Idenya Tuhan (Kej 2:18);
Tuhan yang mempersatukan (Mat 19: 6);
Tuhan yang membangun (Maz 127:1);
Pasangan yang seimbang (II Kor 6: 14-16)
Pasangan Seimbang = Seiman
ALLAH TRITUNGGAL

RO
O
R

H
ROH ROH Menjadi satu roh / SEIMAN

JIWA JIWA Menjadi satu jiwa / SEHATI

TUBUH TUBUH Menjadi satu daging / SATU TUBUH


Pasangan Tidak Seiman
ALLAH

DOSA R SA
DO K

MATI Persekutuan
tk. ROH
ROH

Perasaan Pikiran Perasaan Pikiran


JIWA
Ke Persekutuan Ke
inginan tk. JIWA inginan

TUBUH
Persekutuan
tk. TUBUH

Sumber: Romatika Kehidupan Orang Muda oleh D. Scheunemann


Pilar-pilar RT Kristen
(Kej 2: 24; Mark 10: 6-8; Ep 5: 31)

1. Resmi/sah secara hukum: meninggalkan


ayah dan ibu
2. Ada kasih sayang/saling mengasihi:
bersatu
3. Kehidupan seksual: satu daging
Sah secara hukum

n
tia a
e
kes

Kehidupan
Cinta kasih
kemesraan sexual

Sumber : “JODOHKU” oleh W. Trobisch


Kenapa Berpacaran?
 Mendorong pertumbuhan masing2 ke arah
yang positif: rohani, jiwa, dan hati (seiman)
 Memenuhi kebutuhan dikasihi dan mengasihi
 Membantu proses kematangan emosi
 Media untuk menemukan teman hidup yang
ideal
Rambu-rambu
 Selektif dan sesuai kehendak Allah: karena tidak
boleh ada perceraian
Penolong yang sepadan, pasangan yang seimbang
(Kej 2: 18, II Kor 6: 14-16)
Bersih secara moral (2 Kor 5: 9)
 Tubuh kita adalah bait Roh Kudus (I Kor 6: 15-20)
Perhatikan cara berpakaian
Perhatikan kemana dan apa yang dilakukan
Mendorong pertumbuhan spiritual masing-masing
Tetaplah Kudus
1 Petrus 1:15-16

…. tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di


dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang
kudus, yang telah memanggil kamu, sebab
ada tertulis: kuduslah kamu, sebab Aku kudus.
Seksualitas

 Keseluruhan hidup adalah pemberian Allah:


meliputi intelektual, spiritual, emosional, budaya,
dan biologis (Rom 12:1)
 Sumber kegembiraan, penyembuhan, kasih,
pemeliharaan, tidak mementingkan diri sendiri
 Hubungan yang didasari kasih (1Kor 13) tidak
mengeksploitasi seks
Dampak Seks di Luar Nikah
 Ketakutan (dosa seks)
1 Korintus 6:18 Jauhkanlah dirimu dari percabulan!
Setiap dosa lain yang dilakukan manusia, terjadi di
luar dirinya. Tetapi orang yang melakukan percabulan
berdosa terhadap dirinya sendiri.
 Masa depan hancur
 Menyebabkan orang lain menderita
 Melukai atau mendukakan hati TUHAN
 Tidak menghargai diri sendiri/orang lain
 Merusak tatanan masyarakat
Homoseksualitas
Ajaran Alkitab:
 manusia diciptakan menurut gambar Allah (Kej 1: 27)
 sesuai dengan peta dan teladan Allah
 dua jenis, laki-laki dan perempuan
 setara di hadapan Allah

Tujuan penciptaan manusia:


 mengelola seluruh bumi (Kej 1: 26)
 bertambah banyak (Kej 1: 28)
Homoseksualitas vs ajaran Alkitab
 Bertentangan dengan tujuan penciptaan manusia
 Gambaran ketidakpuasan manusia atas rencana
dan campur tangan Allah dalam proses penciptaan
 Mengarah pada hubungan yang kurang
bertanggung jawab

Bagaimana sikap kita?

Anda mungkin juga menyukai