NAMA : IDA KARTINA HAREFA

TINGKAT : 1 (SATU)

M.KULIAH : PSIKOLOGI KEPRIBADIAN

D.PENGAMPU : ROSDIANA PURBA M.Th

Identitas Buku

Judul Buku ; Inilah Aku

Penulis : Pdt.Roby Setiawan, Th.D.

Ukuran Buku

Tebal Buku : 1-101

ISBN :

“Laporan Bacaan”

INILAH AKU

Hubungan Antara Tipe Kepribadian dan Pola Ibadah

Tipe kepribadian dan pola ibadah adalah hal yang menarik berikut ini akan di paparkan 4 Tipe
kepribadian yang berkaitan dengan pola ibadah yang di senangi.

1.Tipe Kepribadian Rasional

Tipe kepribadian ini cenderung melihat kebenaran secara verbal atau lisan. Mereka
memahami kebenaran Agama secara rasional, menurut mereka, iman adalah tingkah laku
agamaniah yang rasional. Menjadi orang Kristen adalah percaya pada kebenaran-kebenaran
rasional dari ajaran agama Kristen. Iman yang menjadi tujuan utama dalam beragama adalah
kepuasan pemahaman rasional tentang kebenaran ilahi. Menurut tipe ini, kualitas suatu kebaktian
bergantung pada kotbahnya. Kotbah dianggap sebagai klimaks ibadah. Jikalau diminta
menyanyi, mereka melakukannya dengan kurang bersemangat. Mereka tidak senang dengan
sesuatu yang bersifat emosional, karena hal itu diidentikkan dengan sekte (aliran sesat).

2. Tipe Kepribadian Emosional

Bagi orng yang bertipe kepribadian ini pengalaman secara emosional adalah hal yang
terpenting didalam beragama. Perhatian utama mereka adalah terhadap pengalaman-pengalaman
yang menyentuh dan meningkatkan emosi. Hal-hal itu dianggap mematikan pekerjaan rohkudus.
Ciri-ciri pengkotbah yang disukai adalah yang berapi-api. Mereka senang dengan kotbah-kotbah
yang disertai dengan banyak kesaksian. Ada sebagian orang menganggap ibadah seperti “pil
ecstasy” yang dapat membawa mereka kepada suasana “surga”.

3. Tipe kepribadian Hubungan Sosial

Bagi orang yang bertipe kepribadian ini, yang terpenting adalah bagaimana menciptakan
hubungan sosial yang baik di antara sesama. Mereka tidak begitu perduli dengan apakah
kebaktiannya membawa manusia untuk bertemu dengan Tuhan atau tidak, apakah nyanyian dan
musiknya dapat menyentuh perasaan atau tidak. Yang paling penting adalah apakah hubungan
antara sesama anggota baik harmonis atau tidak. Hal-hal yang dapat merusak kerukunan dan
menyinggung perasaan orang lain sebisa mungkin tidak diberitakan, misalnya kotbah yang keras
dalam menegor dosa, seperti harus menjaga kesucian hidup. Motivasi utama untuk dating
berbakti, bagi tipe ini adalah untuk bersekutu degan saudara-saudara seiman, dan menjalani
hubungan akrap dengan mereka.
 4. Tipe Kepribadian Mistis

Yang di maksud dengan kata “mistis “ adalah Hal-hal gaib yang tidak terjangkau dengan
akal manusia biasa. Orang dengan tipe kepribadian ini sanagat senang dengan hal-hal gaib dan
yang bersifat misterius (rahasia). Orang semacam ini senang pergi kegedung-gedung gereja yang
atapnya tinggi sekali, dengan ukiran-ukiran atau gambar “orang-orang suci”, beserta nyala lampu
kuning yang agak remang-remang, asap kemenyan, dan jubah sang imam yang di hiasi dengan
simbol-simbol tertentu yang tidak di mengerti oleh jemaat. Kemudian, sebagai acara puncaknya,
sang imam mengambil roti dan anggur, memberkatinya dengan rumusan doa tertentu. Lalu,
menurut keyakinan mereka, roti dan anggur itu berubah subtansinya menjadi tubuh dan darah
yesus yang sesungguhnya.kejadian itu menjadi klimaks suasana gaib yang sudah di ciptakan
sejak awal ibadah. Setiap tipe kepribadianmempunyai kerinduan “pemenuhan diri” yang
berbeda, sehingga standart kepuasaan mereka pun berbeda juga. Namun, kepuasaan diri tidaklah
identik dengan pertumbuhan rohani.

Teladan Kepribadian Yesus dan Karya Roh Kudus di dalam Tipe-Tipe

Kepribadian

Teladan kepribadian Yesus

Secara manusia, tipe kepribadian macam apakah manusia Yesus itu? Di dalam
kehidupan-Nya di dunia ini, kerumunan orang banyak (tipe extravert) untuk melayani. Namun, ia
juga bersifat introvert yang mencari tempat sunyi untuk berdoa. Terkadang Yesus bertipe
sensing. Ia senang mempelajari sejarah dan hikmah hidup orang-orang pada jaman dahulu.
Namun, ia juga daat berkata hal-hal yang akan datang, seperti yang di nyatakan di dalam banyak
nubuatanNya tentang akhir jaman. Tuhan Yesus pernah mengajar umatnya untuk berencana (tipe
judging). Ia menyusun pelayanan-Nya di bimbing bapa-Nya di sorga, ia mengatur kemana harus
pergi dan siapa yang harus di layani.jadi, tipe kepribadian manusia Yesus adalah tipe yang
sempurna. Ia bersikap secara tepat dan benar sesuai dengan kehendak Bapa-Nya di sorga guna
memenuhi kebutuhan banyak orang dan di layaninya.
 Karya Roh Kudus dan Tipe Kepribadian

Roh kudus yang sudah berada di dalam hati semua umat Tuhan terus-menerus berkarya
untuk memproses hidup mereka. Roh kudus menolong umatnya untuk menghasilkan buah roh
kudus 9 rasa, yakni: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan,
kesetiaan,kelemahlembutan, dan penguasaan diri (Gal. 5:22-23). Minimal ada 5 macam karya
Roh Kudus yang berkaitan dengan tipe kepribadian seseorang:

 Roh kudus mencegah setiap tipe kepribadian untuk menjadi ekstrim pada satu pihak.
Setiap tipe kepribadian memiliki kelebihan dan kelemahannya. Misalnya : aspek positif
dari tipe perceiving adalah fleksibilitasnya. Namu, tipe perceiving yang ekstrim tidak
akan dapat menyelesaikan tugassecara tuntas karena metreka selalu bersedia “di ganggu”
dengan hal-hal baru yang muncul begitu saja.
 Roh kudus menjadikan setiap tipe kepribadian yang unuk menjadi lebih baik sifat-
sifatnya di hadapan Tuhan. Misalnya : Roh Kudus tidak akan mengubah Andi yang
bertipe feeling menjadi Andi yang bertipe thinking. Namu, setelah di proses oleh Roh
Kudus, Andi bisa mengurangi kelemahannya yang terlalu mudah tersinggung oleh sikap
orang lain. Ia akan di bimbing untuk dapat memaafkan kesalahan yang di buat oleh
dirinya sendiri dan oleh orang lain.
 Roh Kudus menolong setiap tipe kepribadian untuk meniru sifat-sifat Yesus. Misalnya :
tipe Extravert perlu belajar dari sifat Yesus yang mendisplin diri setiap harinya untuk
menyediakan waktu yang tenang guna bersekutu dengan Bapa-Nya di sorga. Tipe
thinking perlu belajar dari sifat Yesus yang berbelas kasihan kepada banyak orang yang
sedang berbeban berat. Yesus bisa menangis dengan orang yang sedang berduka cita.
Roh kudus berkarya untuk membuang kerikil-kerikil yang menghalangi segumpal tanah
liat untuk di bentuk menjadi bejana yang indah oileh sang penjunan ( Yer. 18:1-6).
 Roh kudus mengarahkan sifat-sifat umat-Nya kearah penggunaan yang tepat. Misalnya :
sebelum di penuhi Roh kudus, tomas seorang bertipe thinking selalu meragu-ragukan
firman tuhan dan bersikap pesimis. Ia pernah salah mengerti perkataan yesus
(Yoh.11:16). Walaupun para rasul yang lain telah di yakinkan akan kebangkitan Yesus,
namun Tomas berkata, “ sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya, sekali-kali
aku tidak akanpercaya” (Yoh.20:25b).
 Roh Kudus membombing setiap tipe kepribadian untuk bertumbuh di dalam pengetahuan
firman yang menghasilkan pertumbuhan iman, seperti tertulis, “ tetapi bertumbuhlah
dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan juruslamat kita, Yesus
Kristus.

Deskripsi Dari 16 Tipe Kepribadian

ESFP
Pengadaptasi yang realitis dalam hubungan dengan sesama manusia, ramah, tidak banyak
menuntun dari orang lain, sangat memperhatikan perasaan dan kebutuhan orang lain,
orientasinya pada hal yang praktis, ingin mengalami sesuatu secara langsung.
INTJ
Sukamenggunakan logika, suka mengupas berbagai hal secara kritis, tegas, inovator dari
ide-ide, seius, tekun, sungguh-sungguh, sangat independen, tertarik pada organisai, sering
bersikap keras kepala.
ESTJ
Senang dengan fakta, praktis, organizer, agresif, analitis, sistimatis, lebih tertarik pada
bagaimana caranya suatu tugas dapat di selesaikan dari pada perasaan orang lain.
INFP
Imajinatif, penolong yang indenpebden, reflektif, ingin tahu, empathy, setia kepda hal-hal
yang ideal, lebih tertarik kepada kemungkinan dari pada kegunaan.
INTP
Ingin tahu, suka menganalisa, reflektif, indenpenden, lebih senang mengatur ide-ide darp
pada situasi dan orang-orang.
ESFJ
Praktis, pengharmonis, suka bekerjasama dengan orang lain, suka bergaul, tertib, suka
beropini, berhati-hati, realistis, dapat menyesuaikan diri secara baik dengan situasi
sekarang dan disini.
ISTP
Penganalisa yang praktis,menghargai ketetapan, lebih tertarik mengorganisasi data dari
pada situasi atau orang-ornag, reklektif, memiliki rasa ingin tahu yang besar di dalam
mengamati kehidupan.
ENFJ
Imajinatif, pengharmonis, suka bekerjasama dengan orang lain, mudah bergaul, ekpresif,
tertib, suka beropini, berhati-hati, memiliki rasa ingin tahu terhadap ide-ide dan
kemungkinan yang baru.
ESTP
Pengadaptasi yang realistis dalam dunia materi, toleran, tidak suka repot-repot (easy-
going), berorientasi praktis, mau mengalami sesuatu hal secaralangsung, sangat
memperhatiak detil-detil.
INFJ
Analitis, manager dari fakta-fakta dan detil-detil, tegas, seksama, sistimatis, tertarik pada
sistem dan organisasi, satabil dan konservatif.
INFJ
Manager fakta dan detil-detil yang simpatik, memperhatikan kesejateraan orang lain,
dapat di sandari, tekun,
INFJ
Orien tasinya pada manusia, inovator ide-ide, serius, tenang kuat, tekun, memperhatikan
kebaikan bersama, suka menolong orang lain agar berkembang
ENFP
Perencana perubahan yang bersemangat, imajinatif, indivi-dualistis, mengejar inspirasi
dengan energi yang impulsif,berusaha untuk memahami dan memberi inspirasi bagi
orang lain.
ENTP
Berdaya-cipta, perencana perubahan yang analistis, bersemangat, independen, mengejar
inspirasi dengan energi sistimatis stabil, dan konservatif.
ENTJ
Intuitif,inovatif, organizer, agresif, analitis, sistimatis, lebih tertarik pada ide-ide dan
berbagai kemungkinan baru daripada perasaan orang lain yang impulsif, berusaha untuk
memahami dan memberi inspirasi bagi orang lain.
 ISFP
Suka memperhatikan, taat, penolong yang setia, reflektif, realistis, emphatic, sabar
dengan detil-detil, lembut, malu-malu, menghidari pertentangan, dan menikmati hidup
setiap waktu.

ESTJ

ESTJ sangat mengenal lingkungan luarnya. Ia mengenal komunitasnya dan biasanya

menjadi pilar kekuatan. Kata sifat yang tepat untuk mengambarkan tipe ini adalah: TANGGUNG
JAWAB. ESTJ senang mengevaluasi orang lain dan cenderung untuk menilai bagaimana
pekerjaan seseorang berdasarkan prosedur standard operasi. Terkadang ia bersikap kasar
terhadap mereka yang tidak mengikuti prosedur secara benar. ESTJ sering berada di posisi
tanggung jawab didalam pekerjaannya dan di dalam aktifitas agamanya. Pendekatannya kepada
sesama manusia adalah melalui tradisi dan ritual. Tradisi keluarga sangat berarti bagi ESTJ ; ia
senang memelihara tradisi itu.

ISTJ

ISTJ adalah seorang yang sangat tekun dan dapat di andalkan. Ketika mengucapkan
perkataannya, ia memberikan kehormatannya. Tipe ini dipercayai untuk memelihara sumber
penghasilan dari institusi yang di layaninya. Ia melakukan tugasnya tanpa gembar-gembor; oleh
karena itu, dedikasihnya mungkin tidak di perhatikan dan tidak di hargai oleh orang lain.

ISTJ sabar dengan pekerjaannya dan dengan prosedur di suatu institusi, meskipun ia tidak selalu
sabar dengan goal-goal individu dari pribadi-pribadi di dalam institusi itu. Menurut ISTJ,
peralatan harus berada di tempat dan waktu yang tepat, demikian pula dengan orang-orangnya.
Sebagai seorang suami atau istri, ISTJ disebut sebagai pilar kekuatan. Seperti ia menghargai
kontrak bisnis, demikian pula ia menghargai kontrak pernikahan. Ia menjadi pasangan yang
setia. KEWAJIBAN adalah kata yang di pahami oleh ISTJ.
1.
2.