,MARS
TUJUAN MATERI
POKOK BAHASAN
MENGAPA
APA
APAKAH KESELAMATAN PASIEN ITU?
Patient Safety adalah isu terkini, global, penting (high
profile) dalam Pelayanan RS, praktis belum lama
dimulai, baru muncul setelah laporan “Landmark” IOM,
USA, “To Err is Human”, 2000
WHO baru memulai Program Patient Safety th 2004 :
“Safety is a fundamental principle of patient care and
a critical component of quality management.” (World
Alliance for Patient Safety, Forward Programme WHO,2004)
Di Rumah Sakit :
Banyaknya jenis obat,
jenis pemeriksaan dan prosedur,
serta jumlah pasien dan staf yang besar,
merupakan potensi bagi terjadinya kesalahan.
1. 12 -02-04 Alm. Lucy Maywati RS Bersalin YPK Jkt Meninggal saat melahirkan caecar Polda Metro Jaya
2. 23-04-04 Wulan Yulianti RSCM Jkt Meninggal krn operasi pd usus Polda Metro Jaya
3. 28 -04-04 Alm Lucy Maywati RS Bersalin YPK Jkt Penggelapan M/R Polda Metro Jaya
4. 07-06-04 Jeremiah RS Budi Lestari Bks Operasi caecar mengakibatkan Polda Metro Jaya
RS Hermina, Bekasi luka & cacat
5. 11 -06-04 Mindo Sihombing RS Persahabatan Jkt Gagal operasi hernia Polda Metro Jaya
9. 07 -07-04 Robinson L. Tobing RS Kodam Bkt Barisan Vegetativ State akibat operasi/ Polda Sumatra
Medan cacat permanen Utara
10. 12-07-04 Anissa Safitri Yayasan Amal Beduli Perbuatan tdk menyenangkan Polda Metro Jaya
Seribu, Jkt krn memulangkan pasien
11. 08 -07-04 Ngatmi RS Persahabatan Jkt Operasi kanker payudara Polda Metro Jaya
12. 14-07-04 Rohati RS Darmais Jkt Meninggal dunia akibat gagal Polda Metro Jaya
operasi kanker payudara
14. 18-07-04 Srifika Modeong RS CM & RS MMC Jkt Keracunan mercury & arsen Mabes Polri
15. 18 -07-04 Rasyid Rahman RS CM & RS MMC Jkt Keracunan mercury & arsen Mabes Polri
asb0404
16. 18-07-04 Juhria Ratubahe RS CM & RS MMC Jkt Keracunan Mercury & arsen Mabes Polri
Kompas, 18 Agustus 2004
Crisis In Health Care
Beyond Quality…
2LAPORAN IOM MENYIMPULKAN 4 HAL
MEDICAL MALPR
ERROR A KTEK
PASIEN
ADVERSE EVENT
CEDERA
(AE)
(KTD=Kejadian Tdk Diharapkan)
KESALAHAN MEDIS
( MEDICAL ERROR )
• # Diagnostik
– Kesalahan atau keterlambatan diagnose
– Tidak menerapkan pemeriksaan yang sesuai
– Menggunakan cara pemeriksaan yang sudah tidak
dipakai lagi (out of date)
– Tidak bertindak sesuai hasil pemeriksaan/observasi
• # Pengobatan
– Kesalahan pada prosedur pengobatan
– Kesalahan pada pelaksanaan terapi
– Kesalahan metode penggunaan obat
– Keterlambatan merespon hasil pemeriksaan
– Asuhan pasien yang tidak layak
Dimana Kemungkinan Kesalahan Bisa Terjadi?
# Preventive
- Tidak memberikan terapi profilaktik
- Monitor dan follow up yang tidak adekuat
# Lain-lain :
- Kegagalan berkomunikasi
- Kegagalan alat
- Kegagalan sistem lain
asb0404
PENYEBAB KESALAHAN MEDIS
1. MASALAH KOMUNIKASI
- VERBAL ATAU NON VERBAL
- ANTARA STAF ATAU ANTARA STAF & PASIEN
- KOMUNIKASI TEPAT WAKTU & DAPAT
DIANDALKAN SAAT PEMBERIAN HASIL
PEMERIKSAAN YANG KRITIS
6. KEGAGALAN TEHNIS
- KEGAGALAN ALAT : POMPA INFUS, MONITOR
- KOMPLIKASI/KEGAGALAN IMPLANT
- KEGAGALAN ALAT TIDAK TERIDENTIFIKASI
SECARA TEPAT
• i
Pasien p&p en mendapat
kel. sd h “a
informasi
Prins k pasien ifikasi ris sien ingi
ik o &
bila
m
terjadi t er
insiden
n
lib
• •B a y
b
a pelatihan
Dukungan,
n
an t
e n t
u id ah KP, && dorongan
asal & kel.
p a
semangat kepada
p se s
staf
roasuhanan
D/ agar
, T
K
h
T
/,
selalu
D d g n
memkepadampasien
terbuka . (dlm seluruh dproses
lm sik
pasien)
rh a dap asuhan pa s ien d i sku
te o s e s a t k a n eg era
r ib , s
dlm p erlu mel nitoring
Tim: a ik dlm
hb
•Hargait af p
•S & dukung i r i o , m o
sikketerlibatan pasienn&akel. k l e b i
anbila telah terjadi insiden
•Prioritaskan
a
s
disku i.pemberitahuan
t a n tukpd
pa sie & kel. bila terjadi insiden
pasien
• •Ha
p
em setelah
Segera
l2 in i m
a
e
K
m
TD
b
kejadian, tunjukkan empati kpd pasien & kel.
e n e rim
m
6. BELAJAR & BERBAGI PENGALAMAN TTG KP
Dorong staf anda utk melakukan analisis akar masalah
untuk belajar bagaimana & mengapa kejadian itu timbul.
RS:
• Staf terlatih mengkaji insiden secara tepat, mengidentifikasi
la h “S I A
sebab PA
• Kebijakan : kriteria pelaksanaan Analisis Akar
Analysis/RCA)eatau in g :
Failure Modes u &p e n ti
Effects
n g b u
it
k
Masalah
u
Analysis
l
n
a (Rooti”Cause
t er j
(FMEA)
a d
p
.
ataue r lu
p nt d i,i s A ha n yg
ip er j a P
GAinsidene&in si d e
Prinsanalisis
metoda
n s id lain,
e n tmencakup
i “ M N
semua
E
: t i p minimum
k a1nX, per tahun
il a
utk•proses I risiko t
tinggi.e t ap a ti k ip e r lu
B l a h ” s t em a n d
s a s i a p
yang ar secara i apa & k sb
e l a j r m a s s is d
Tim: •B , in f o a na li
• Diskusikan o
dilap dalam
r
a n a m
tim e n g
pengalaman dari hasil analisis insiden
• im
baga bagian lain yg mungkin terkena dampak & bagi pengalaman
Identifikasi
tsb.
CEGAH CEDERA MELALUI IMPLEMENTASI
7.
SISTEM KP
Gunakan informasi yang ada tentang kejadian / masalah
untuk melakukan perubahan pada sistem pelayanan.
RS ah
d
•Tentukan solusi dengan informasi dari sistem pelaporan,
kajian insiden, audit serta analisis s e h in g g a st
l
a
asesmen
e b ih
u
f m risiko,
: a ru i k &
•Solusi mencakup
kegiatan
s i p
Prin klinis,
p e
u
n
si,
n g
tipenjabaran
bu
penggunaan
a t s is t
ulang
a n
instrumeny
b
em sistem,
ng le b ih b
a yg menjamin KP.
a
penyesuaian pelatihan staf
n r is ik o , &
i so l a s uh s m e ,
• •D a r
Asesmenkrisiko
mela
s a k a n
nauntuk setiap perubahanmasu k
er oleh KKPRS
a se
k a p a n j a n g
•Sosialisasikan
n e m b a r
solusi yg dikembangkanu t
s d lm j a n g -
s
PERSI
u st a in e d
•Umpan m
•Pas
a
a balik kepada
t ik a n
s i t
s
e
t
si staf ttgmsetiap
ru s e
te
n
ru
r
s
u
e tindakaneyg
m e n r u s ( “
diambil atas insiden
Tim ievalua el a j a r
d b
•Kembangkan
te r m a u k
sasuhan pasien menjadi lebih baik & lebih aman.
)
• ar n
Telaahleperubahan i n g ” yg dibuat tim & pastikan pelaksanaannya.
•Umpan balik atas setiap tindak lanjut tentang insiden yg dilaporkan.
Catatan :
•komprehensif
7 langkah KP RS merupakan panduan yg
utk menuju KP, shg 7 langkah tsb secara
menyeluruh harus dilaksanakan oleh setiap RS.
• Dlm pelaksanaan, 7 langkah tsb tidak harus berurutan
& tidak harus serentak. Mula-mula pilih langkah2 yg
paling strategis & paling mudah dilaksanakan di RS. Bila
langkah2 ini berhasil, kemudian kembangkan langkah2
lainnya yg belum dilaksanakan.
• Bila 7 langkah ini tlh dilaksanakan dgn baik RS dapat
menambah penggunaan metoda-metoda lainnya.
• Gunakan informasi yg benar & jelas yg diperoleh dari
sistem pelaporan, asesmen risiko, kajian insiden, & audit
serta analisis, utk menentukan solusi setempat
2. 7 Manfaat Penerapan
Sistem Keselamatan Pasien
• Pertanyaan pimpinan :
– Apa yang telah terjadi ? (bukan “siapa yang melakukan
itu ?”)
– Hambatan apa yang menghalangi kemampuan anda
melaksanakan tugas secara efisien ?
asb0404
– Kejadian apalagi yang mungkin bisa timbul ?
Identifikasi
Upaya membudayakan
petugas senantiasa memeriksa
gelang identitas setiap kali
melakukan pemberian obat,
pengambilan sampel darah,
pengambilan foto radiologis,
pemberian tindakan dan lain-
lain.
Komunikasi Efektif
Pemberian Obat yg aman
NO LASA
1 Alvis - Alxil
PEMBUATAN DAFTAR OBAT “LASA” 2 Bisolvon - Bisoprolol
4 Chlorpheniramin 4 mg - Chlorpromazine
PEMBERIAN OBAT & ALKES 5 Curliv - Curvit
Morse,
Melakukan intervensi untuk