Anda di halaman 1dari 18

Anatomi dan Histologi Mata

Dinda Benita A. S. – 190100130


A–4
SKLERA
• Dikenal sebagai putih mata
• Merupakan 5/6 dinding luar bola mata
• Ketebalan 1 mm
• Fungsinya mempertahankan bentuk
bola mata
• Pada anak-anak, sklera mungkin
berwarna biru karena sklera tipis &
pigmen koroid di bawahnya dapat
terlihat. Pada orang dewasa 
timbunan lemak dapat memberikan
warna kuning pada sklera.
Kornea
• Selaput bening, avaskular,
membentuk 1/6 bagian depan
bola mata
• Merupakan kelanjutan sklera.
Pertemuan kornea-sklera: limbus
• Susunan: 5 lapisan : epitel,
membran Bowman, stroma,
membran Descemet, &
endotelium.
Konjungtiva
• Membran mukosa (selaput lendir) yang
melapisi kelopak & dan melindungi bola
mata bagian luar
• Konjungtiva ada 2, yaitu konjungtiva
palpebra (melapisi kelopak) &
konjungtiva bulbi (menutupi bagian
depan bola mata).
• Fungsi konjungtiva: proteksi pada sklera
& memberi pelumasan pada bola mata.
• Mengandung banyak pembuluh darah
Traktus uvealis
Lapisan tengah bola mata terdiri atas 3 bagian : iris, badan
siliar, & koroid.

Iris
• Membran sirkuler yg berwarna, terletak di belakang
kornea, tepat di depan lensa. Pada bagian pusatnya
terdapat lubang yg disebut pupil.
• Iris membagi ruangan yg berisi humor akuos antara
kornea & lensa menjadi 2, yaitu kamera anterior &
kamera posterior.
• Iris terdiri dari jaringan halus yang mengandung sel-sel
pigmen, otot polos, pembuluh darah & saraf.
• Warna iris tergantung pada susunan pigmen iris.
Badan siliar
• Menghubungkan koroid
dengan iris.
• Tersusun dalam lipatan-
lipatan yg berjalan radier ke
dalam, menyusun prosesus
siliaris yg mengelilingi tepi
lensa.
• Menghasilkan humor
aqueous
Koroid
• Membran berwarna coklat,
yg melapisi permukaan
dalam sklera.
• Mengandung banyak
pembuluh darah & sel-sel
pigmen yg memberi warna
gelap.
• Fungsi: memberi nutrisi ke
retina & badan kaca (vitreous
humor), & mencegah refleksi
internal cahaya.
Retina
• Lapisan penerima cahaya.
• Mempunyai bintik kuning (makula lutea).
• Elemen peka cahaya mengandung sel-sel
batang & kerucut. Sel batang utk
intensitas cahaya rendah. Sel kerucut:
untuk penglihatan cahaya terang &
untuk penglihatan warna. Letak di pusat
retina.
SCLERA
• Strukturnya opaque (keruh)
• Tersusun atas:
- Jaringan ikat kolagen
- Serat elastic
- Sel fibroblasts yang panjang dan
pipih

• Episclera : permukaan luar dari


sclera
• Terdapat melanosit di lapisan yang
lebih dalam
KORNEA
• Tidak berwarna dan transparant
• Tersusun atas (luar ke dalam) :
- Corneal epithelium
- Bowman’s membrane
- Stroma
- Descemet’s membrane
- Corneral endotelium.

E: epitel
S: stroma
EN: endotel
D: membran limitans posterior (Descemet) Mescher, A. L. (2013). Histologi Dasar Junqueira edisi 13. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
B: membran limitans anterior (bowman) Eroschenko, V. P. (2012). Atlas Histologi diFiore. jakarta: EGC
LIMBUS
Koroid
• Tipis, berwarna kecoklatan 
vaskularisasi tinggi
• 3 lapisan :
- Outer vessel layer  terdapat
melanosit dan jaringan ikat
- Central choriocapillary layer 
untuk nutrisi retina
- Glassy (Bruch’s) membrane 
tepat di atas retina
Ciliary Body
• Terdiri atas otot halus dan jaringan vaskular

• Ciliary processus
- Tonjolan yang keluaran dari ciliary body
- Dilapisi ciliary epithelium
- Mengandung melanosit

• Ciliary epithelium :
- Outer non pigmented cells  menghasilkan
zonula fibers  mengikat lensa
- Inner pigmented cells
Iris
• Lapisan iris :
- Anterior : mengandung melanosit
- Posterior : 2 baris sel cuboidal, dan
pigmented cells lanjutan dari cilliary
epithelium
• Dilator iris : tersusun radial, jika kontraksi 
diameter pupil bertambah
• Sphinter muscle : smooth muscle, jika
kontraksi  diameter pupil mengecil
• Memberi warna mata
Retina
• Terdiri dari:
- Outer pigment epithelium
- Inner neural epithelium

• Pigment epithelium
- Sel columnar
- Bagian apical terdapat microvili
- Banyak terdapat melanin granule

• Neural retina
- Layer of rods & cones
- External limitting membrane
- Outer nuclear layer
- Outer plexiform layer
- Inner nuclear layer
- Inner plexiform layer
- Ganglion cell layer
- Layer of nerve fiber
- Internal limitting membrane
REFERENSI
• Mescher, A. L. (2013). Histologi Dasar Junqueira edisi 13. Jakarta:
Penerbit Buku Kedokteran EGC.
• Eroschenko, V. P. (2012). Atlas Histologi diFiore. jakarta: EGC
• Netter, Frank H. ATLAS OF HUMAN ANATOMY 25th Edition. Jakarta:
EGC,. 2014

Anda mungkin juga menyukai