PENDAHULUAN OBAT
Turunan SalisiLat
(asam salisilat, asetosal, salisilamida)
Vitamin
(A,B,C)
BAHAN TAMBAHAN OBAT
• Padat (tablet, kapsul, pil)
Bahan pengisi, pengikat, penghancur, lubrikan, pemanis,
pewarna, penyalut, dsb.
• Larutan (sirup, eliksir, emulsi, suspensi)
Bahan pelarut, pengawer, pemanis, pendapar, pewarna,
dsb.
• Semisolida (salep, krim, pasta, gel)
Basis, pengawet, parfum, dsb
• Steril (injeksi, infus, OTM, OTT)
Bahan pelarut, pengawet, pendapar, dsb
METODE IDENTIFIKASI OBAT
• Spektrofotometri Uv-Vis
• Spektrofotometri IR
• HPLC
• TLC
• Reaksi kimia reaksi warna dan pengendapan
• Jarak lebur
• dsb
Analisis Golongan Obat
• Organoleptis
• Kelarutan
• Fluoresensi di bawah sinar uv
• Pengarangan dan pemijaran.
Pengarangan bertujuan untuk mengetahui zat yang diperikasa organik atau anorganik
Pemijaran untuk mengetahui zat yang diperiksa mengandung anion atau kation.
• Analisis elemen, untuk mengetahui unsur-unsur penyusun senyawa yaitu C, N, S, P
atau unsur halogen seperti Cl, Br, I.
• Analisis gugus, perlu diidentifikasi adanya inti benzen, fenol, alkohol polivalen,
gugus mereduksi, aldehid, amina aromatik, gugus sulfon, gugus aldehid, dll.
• Analisis pendahuluan, hal ini untuk mengetahui termasuk golongan apa senyawa
yang diselidiki: golongan karbohidrat, fenol/salisilat, anilin, barbiturat, pirazolon,
sulfonamis, alkaloid, atau piridin.
• Reaksi penjurusan, mengamati perubahan warna sampai setelah direaksikan
dengan menggunakan pereaksi Fehling A dan B, Vanilin test, Fluoresensi larutan
H2SO4 encer, Murexide, Marquis, Virtail, Kufrifil Chen & Ko
• Reaksikhusus meliputi: zwikker kardizol, Hexamin, Santosin, uji borat, dan
pengamatan bentuk kristal.
Analisa Pendahuluan
• Organoleptik
Analisa pendahuluan bahan obat berupa
organoleptik meliputi tekstur, bau, warna dan rasa
• Kelarutan
Percobaan kelarutan berupa kelarutan dalam pelarut
sesuai monografi masing-masing API
ORGANOLEPTIK (Cont.)
WARNA
Putih sekali : lidokain, teofilin, kafein
Putih kusam : sulfamerazin
Putih agak kekuningan : Vit. B1, Vit. B2
Putih mengkilat : asam benzoat
Kekuningan : kloramfenikol
Merah muda : vit. B12
Coklat : succus liq.
RASA
• Pahit : parasetamol, teofilin, loratadin
• Sangat pahit : kloramfenikol
• Asam : vit. C, asam sitrat
• Agak asam : asetosal
• Manis : gula, sakarin
BAU
• Tidak berbau : starch, sulfadiazin
• Khas : vit. C, succus
BENTUK
• Kristal : vitamin C
• Larutan : essens, alkohol
• Semisolid : adeps lanae
Kelarutan
Kelarutan (Cont.)
LANGKAH KERJA :
• Timbang zat 1 gram 2 kali
• Dalam beaker 1, masukkan 1 gram zat + 1 ml etanol
• Dalam beaker 2, masukkan 1 gram zat + 1000 ml s/d 10.000 ml
air
FENOL
• Fenol adalah senyawa turunan benzena yg atom
hidrogennya tersubtitusi oleh golongan hidroksi
• Beberapa bahan obat golongan fenol : nipagin
(metil paraben), nipasol (propil paraben),
parasetamol
Parasetamol
Nipasol
Nipagin
Fenol (Cont.)
• Uji Iodium : pada lempeng porselen, tetesi larutan zat uji dengan
larutan iodium perubahan warna
ANILIN
Contoh golongan anilin :
parasetamol
PENGUJIAN
Barbital Phenobarbital
Barbiturat (Cont.)
Sulfametoksazol Sulfadiazin
Sulfonamida (Cont.)
INH Teofilin