BANJIR
Kelompok 2
Banjir adalah kondisi air yang menenggelamkan atau menggenangi suatu area
atau tempat yang luas. Banjir juga dapat mengacu terendamnya daratan yang
semula tidak terendam air menjadi terendam akibat volume air yang bertambah
seperti sungai atau danau yang meluap, hujan yang terlalu lama, tidak adanya
saluran pembuangan sampah yang membuat air tertahan, tidak adanya pohon
penyerap air dan lain sebagainya.
JENIS BANJIR
1. Banjir Sungai
Terjadi karena air sungai meluap.
2 Banjir Danau
Terjadi karena air danau meluap atau bendungannya jebol.
3. Banjir Laut pasang
Terjadi antara lain akibat adanya badai dan gempa bumi.
PENYEBAB BANJIR
1. Penataan daerah aliran sungai secara terpadu dan sesuai fungsi lahan.
2. Pembangunan sistem pemantauan dan peringatan dini pada bagian sungai yang
sering menimbulkan banjir.
3. Tidak membangun rumah dan pemukiman di bantaran sungai serta daerah
rawan banjir.
4. Tidak membuang sampah ke dalam sungai.
5. Program penghijauan daerah hulu sungai harus selalu dilaksanakan serta
mengurangi aktifitas di bagian sungai rawan banjir.
DAMPAK YANG TIMBUL
2. Tahap Kesiapsiagaan
Tindakan kesiapsiagaan:
a. Pembuatan sistem peringatan dini, misalnya dengan dibuat tanda antisipasi siaga 1 penanda
bencana
b. Menyediakan obat-obatan dan p3k
c. Menyediakan matras, pos pengungsian
d. Membuat sistem penyebaran peringatan ancaman, misalnya Simak informasi terkini melalui
TV, radio atau peringatan Tim warga tentang curah hujan dan posisi air pada pintu air
e. Lengkapi dengan peralatan keselamatan seperti: senter, selimut, tikar, jas hujan, ban karet
bila ada
f. Pembuatan rencana evakuasi
g. Membuat tempat dan sarana evakuasi
h. Penyusunan rencana darurat, rencana siaga
LANJUTAN