Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Vellycia Ratri Ningsih

NIM : 011201001

SMT :7

Soal UTS Keperawatan Bencana

Buatlah sebuah perencanaan disaster preparedness dalam penanggulangan bencana baik yang
bersifat natural disaster dan made man disaster, dilihat berdasarkan fase terjadinya bencana (Fase
pre impact, fase impact dan post impact)

JAWAB
A. Disaster Preparedness Plan
1.Fase pre - impact
Kegiatan pemberian informasi mengenai potensi dan analisis resiko terjadinya
suatu bencana
2. Fase Tanggap darurat
Pada tahap ini berupa serangkaian kegiatan yang dilakukan sesegera mungkin pada saat
bencana terjadi.
3. Pasca bencana
Tahap ini berupa kegiatan yang dilakukan untuk pemulihan, rehabilitasi dan juga
rekonstruksi

Contoh Natural Disaster : Gunung Meletus


1. Fase pre – impact
a. Pemberian Informasi
Informasi terkait gunung meletus yang dapat diperoleh melalui sosialisasi dan
identifikasi titik – titik yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana gunung meletus
dari pemerintah setempat dan BMKG
b. Potensi ancaman bencana
Ancaman bencana mengenai gunung meletus dapat menyebabkan lahan menjadi
rusak dan vegetasi penutup lahan hilang. Kondisi lahan menjadi kritis yang menyebabkan
ketidakseimbangan ekosistem dan jatuhnya korban jiwa
c. Analisis resiko bencana
Analisis resiko bencana adalah perpaduan integrasi antara faktor bahaya (potensi
bencana), dikalikan dengan aspek kerentanan, seperti kepadatan penduduk, ekonomi dan
sebagainya
2. Fase Tanggap Darurat
Pada tahap ini berupa serangkaian kegiatan yang dilakukan sesegera mungkin pada saat
bencana terjadi mengenai pemberian mitigasi kepada masyarakat. Berupa tanda – tanda
terjadinya gunung meletus, cara menghadapi bencana, dan tatacara evakuasi,
3. Pasca Bencana
Kegiatan yang perlu dilakukan pasca bencana adalah edukasi terkait gunung
meletus, pemberian trauma healing dimana trauma healing adalah proses pemberian
bantuan berupa penyembuhan untuk mengatasi gangguan psikologis seperti kecemasan,
panik, dan gangguan lainnya karena lemahnya ketahanan fungsi-fungsi mental yang dimiliki
individu pasca terjadinya suatu bencana
Contoh pada Made Man Disaster : Banjir
1. Pre – impact
a. Masyarakat diberikan himbauan agar tidak membuang sampah secara sembarangan. yang
akhirnya mencemari lingkungan sekitar. Lingkungan yang kotor terutama di daerah dekat
aliran sungai dapat membuat aliran air tersumbat oleh sampah dan menyebabkan volume
sungai yang melebihi kapasitas.
b. Melakukan proses tebang pilih karena penebangan hutan akan menghilangkan pohon,
menyebabkan daerah resapan air hilang. Akibatnya, ketika musim hujan air yang
tidak terserap akan meluap dan mengakibatkan banjir.
c. Anjuran pembuatan drainase yang memadai. Kerap kali suatu permukiman atau
kawasan industri tidak memiliki drainase yang baik. Akibatnya, air tidak dapat
mengalir dengan baik sehingga meluap dan mengakibatkan banjir
2. Fase Tanggap darurat
Serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk
menangani dampak buruk yang ditimbulkan. Mengikuti arahan evakuasi yang benar, tanda –
tanda terjadinya bencana
3. Fase Post Impact
a. Evaluasi kerusakan dan kebutuhan yang di sebabkan oleh banjir
b. Memberikan pemulihan kepada korban, dukungan psikososial, pemulihan ekonomi, dan
pembangunan infrastruktur.

Anda mungkin juga menyukai