Diajukan untuk Memenuhi salah satu syarat Tugas Mata Kuliah Penanggulangan
Bencana
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
Jalur Umum II – B
2017
Kegiatan dalam komponen kesiapsiagaan bencana gunung meletus:
e. Tingkat risiko : 4
Kemungkinan besar (60 – 80% terjadi tahun depan, atau sekali dalam 10
tahun). Kejadian gunung meletus terjadi 5-10 tahun sekali.
2. Perencanaan siaga (contingency planning)
Penanggulangan bencana gunung api berdasarkan sistem yang telah ada
mencakup tahapan dari sebelum hingga setelah letusan. Sebelum letusan ada hal
hal yang dapat dilakukan adalah :
a. Melakukan pemantauan dan pengamatan aktivitas semua gunung api
aktif.
b. Membuat dan menyediakan peta kawasan rawan bencana dan peta zona
risiko bahaya gunung api
c. Melaksanakan prosedur tetap penanggulangan bencana letusan gunung
api
d. Melakukan bimbingan dan pemberian informasi
e. Melakukan penyilidikan dan penelitian geologi, geofisika dan geokimia di
gunung api
f. Meningkatkan pengetahuan sumber daya manusia
Awas : menandakan gunung berapi akan segera atau sedang meletus atau ada
keadaan kritis yang menimbulkan bencana, letusan pembukaan dimulai dengan
keluarnya abu vulkanik dan asap, letusan berpeluang terjadi dalam 24 jam
Siaga : menandakan gunung berapi yang sedang bergerak ke arah letusan atau
menimbulkan bencana, peningkatkan intensif kegiatan seismik, letusan dapat
terjadi dalam waktu 2 minggu