Anda di halaman 1dari 21

Hubungan Gizi dengan

Kesehatan Reproduksi
Definisi Kesehatan Reproduksi
Suatu keadaan sejahtera fisik,mental,dan sosial secara utuh tidak semata-mata bebas dari penyakit
atau kecacatan dalam suatu yang berkaitan dengan system reproduksi, fungsi dan prosesnya (WHO)

Refrensi : http://scholar.unand.ac.id/12263/1/BAB%20I.pdf

Rohmanatul Inayati (051922025)

Definisi kesehatan reproduksi menurut ICPD Kairo (1994) yaitu suatu keadaan sejahtera fisik, mental
dan sosial secara utuh, tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan dalam semua hal yang
berkaitan dengan sistem reproduksi, serta fungsi dan prosesnya.

Referensi : Modul Field Lab Kesehatan Reproduksi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Prof. Dr. Santosa, MS.
SpOk, 2013.

Riszka Fadila Putri ( 051922029 )


Reproduksi manusia membutuhkan zat gizi yang cukup .
Asupan zat gizi harus diperhatikan agar mencapai kematangan
seksual. Gizi seimbang akan menentukan kesehatan organ
Reproduksi.

Kebutuhan gizi bagi kesehatan reproduksi sangat diperlukan


bagi perempuan. Alasannya karena perempuan akan melewati
beragam proses fisiologis dalam hidupnya, misalnya hamil,
melahirkan, dan menyusui.

Bidan, yang khususnya menangani ibu hamil dan bayi, tentu


perlu menguasai ilmu gizi ini agar dapat memberikan penyuluhan
pada pasien dan keluarganya terkait pentingnya kesehatan
reproduksi agar terwujud masyarakat yang sehat dan sejahtera
nantinya

Ratna sari siallagan (051911007)


Berikut zat gizi yang dapat berperan
dalam Kesehatan Reproduksi :
a. Karbohidrat
b. Protein
c. Vitamin
d. Lemak
e. Asam Folat
f. Kalsium
g. Magnesium
h. Seng
i. Selium

Referensi :
http://www.poltekkes-denpasar.ac.id/files/JSH/V10N2/Ni%20Made%20Dewantari1%20JSH%20V10N2.pdf

Ratna sari siallagan (0519111007)


Definisi Fertilitas

Fertilitas merupakan hasil reproduksi yang nyata dari seorang wanita atau
sekelompok wanita.sedangkan dalam bidang demografi fertilitas adalah suatu
istilah yang digunakan untuk menggambarkan jumlah anak yg benar benar
dilahirkan dalam keadaan hidup. besar kecil jumlah kelahiran dalam suatu
penduduk, tergantung pada waktu kawin pertama , banyaknya perkawinan, status
pekerjaan wanita , penggunaan alat kontrasepsi, dan pendapatan dankekayaan.
fertilitas disebut juga dengan natalitas yang mempunyai arti mencakup peranan
kelahiran padaperubahan penduduk dan reproduksi manusia
referensi : http://repository.unimus.ac.id/987/3/3.%20BAB%20II.pdf
( etik sugiyanti 051922030 )
KONSEP FERTILITAS
Definisi menurut pemeriksaan bangsa - bangsa (PBB) dan Organisasi Kesehatan Dunia
(Word Health Organization-WHO) terdapat tiga konsep mengenai kelahiran, pertama lahir
hidup ( live birth ) adalah kelahiran seorang bayi tanpa memperhitungkan lamanya didalam
kandungan. kedua adalah lahir mati, kelahiran seorang bayi dari kandungan yang berumur
paling sedikit 28 minggu tanpa menunjukkan tanda - tanda kehidupan pada saat di lahirkan.
konsep terakhir adalah aborsi, peristiwa kematian bayi dalam kandungan dengan umur
kurang dari 28 minggu baik secara sengaja maupun dengan tidak sengaja ( adioetomo dan
samosir, 2010: 73-74 ).

refrensi :
https://sinta.unud.ac.id/uploads/dokumen_dir/b0c27f6172fd0c3bf282592a4bfd1012.pdf

( Nur sa’idah 051911006 )


fertilitas adalah kemampuan untuk menghasilkan. Pada wanita,
fertilitas tertinggi terjadi pada usia 20-30 tahun sedangkan pada pria
masa fertilitas tertinggi terjadi antara 24-35 tahun.
fertilitas dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu :
- faktor gentika
- keturunan
- usia
- Dan status Gizi

( Shela Rahmawanti 051922038 )


Referensi :
https://www.slideshare.net/ulfasakurai/gizi-dan-fertilitas
Zat-zat Gizi Pendukung Fertilitas
Kesuburan seseorang selain dipengaruhi oleh faktor keturunan dan
faktor usia juga di pengaruhi oleh faktor gizi. faktor gizi mempunyai
peranan penting dalam mendukung kesuburan.
Berikut ini adalah zat gizi yang dapat mendukung fertilitas ;
1. Karbohidrat = Nasi, gandum , dll
2. Lemak = Alpukat dan coklat
3. Protein = untuk asam amino terdapat pada kuning telur, susu,
daging, ikan, tahu, dan tempe
4. Vitamin = Vitamin A, vitamin B compleks, vitamin C
Intan ayu safitri (051922043)
Referensi ; https://www.slideshare.net/mobile/ulfasakurai/gizi-dan-fertilitas
zat zat gizi pendukung fertilitas

1. karbohidrat contoh( nasi,roti,gandum,dan lain lain )


2. Lemak contoh ( alvukat,cokelat )
3. Protein contoh ( untuk asam amino terdapat pada kuning telur, susu, daging
segar, ikan, tempe, tahu )untuk agrinin terdapat pada( cokelat, gandum,
kacang kacangan dan seafood)sedang untuk triptofan tedapat
pada( coklat,kalkun dan susu)
4. vitamin contoh (vitamin A, VitaminB compleks, dan Vitamin C )

referensi(https://www.slideshare.net/mobile/ulfasakurai/gizi-dan-fertilitas )

rika maria ulpa ( 051922041)


Zat gizi pendukung fertilitas
Gizi atau makanan tidak saja di perlukan untuk pertumbuhan, perkembangan fisik dan mental kesehatan , tetapi di perlukan juga
untuk fertilitas atau kesuburan seseorang agar mendapatkan keturunan yang selalu di dambakan dalam keluarga. Hal-hal yang perlu
dilakukan untuk mendukung fertilisasi :

a. Mengkomsumsi makanan yang bergizi seimbang

b. Mengkomsumsi daging (seperti daging ayam,daging sapi,ikan,telur dll)

c. Mengkomsumsi buah dan sayuran segar

d. Roti dan sereal yang tidak banyak diolah (seperti roti ,bubur,biji-bijian,gandum dll)

e. Susu atau hasil olahannya (seperti keju ,yogurt)

Referensi :

Francin, P. Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. EGC, Jakarta, 2005.

Manuaba, IBG, 1999. Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Arcan. Jakarta.

( Anisa 051922036)
Zat gizi pendukung fertilitas dan
pencegahan kemandulan adalah
● Protein = dibutuhkan sebagai salah satu unsur pembentukan
hormon seperti tiroksin dan berperan dalam informasi genetik
(DNA)
● Lemak = Asupan tinggi lemak berpengaruh terhadap kadar
hormon steroid, diet rendah lemak terbukti memperpanjang
siklus menstruasi serta memperpanjang lamanya fase folikuler.
● Vitamin A = berperan untuk pembentukan sel telur pembuahan
pembentukan struktur dan organ perkembangan janin
kekurangan vitamin A diduga mengakibatkan keguguran.

(Afifah Octaviani)
Lanjutan...

● Kalsium = kalsium berperan dalam pembentukan tulang dan


pembekuan darah. Salah satu sumber kalsium yaitu susu
kacang-kacangan sayuran hijau.
● Asam folat = berperan untuk pembentukan sel darah merah
dan putih, metabolisme asam amino dan sintesis asam
nukleat. Kekurangan asam folat menyebabkan gangguan
metabolisme DNA, menghambat pertumbuhan, serta anemia
dan gangguan darah lainnya. Kebutuhannya meningkat pada
kehamilan menyusui dan pada saat mengalami anemia.

(Afifah Octaviani)

Sumber :
https://www.google.co.id/amp/s/slideplayer.info/amp/12217981/
Peran Zat Gizi untuk Fertilitas dan Pencegahan Kemandulan

Menurut Neil ( 2001 ) untuk meningkatkan kesuburan


pilihan makanan sangat penting meliputi sumber nabati seperti
kacang-kacangan, gandum dan beras merah dan sumber hewani
seperti daging, telur, ikan, susu. Oleh karena itu faktor gizi
sangat berperan penting dalam mendukung kesuburan.
Kekurangan nutrisi pada seseorang akan berdampak pada
sistem reproduksi. Pada saat pasangan suami istri memutuskan
untuk mempunyai anak perlu dipersiapkan diri antaranya
mengatur asupan nutrisi yang dapat meningkatkan fungsi
reproduksi sehingga menunjang fertilitas.

(Afifah Octaviani 051911004)


Sumber : https://www.slideshare.net/mobile/ulfasakurai/gizi-dan-fertilitas
Peran Zat Gizi untuk Fertilitas

Faktor gizi ini mempunyai peran sangat penting dalam meningkatkan kesehatan
reproduksi. Fungsi seks sangat dipengaruhi oleh glandula endokrin yang
menghasilkan hormon reproduksi. Untuk menghasilkan hormon tersebut diperlukan
gizi. Fungsi seks dan reproduksi akan berjalan baik jika memenuhi kecukupan gizi
dan apabila asupan gizi kurang akan muncul gagguan seperti tidak berkembangnya
organ seks, menopause dini, dan impotensi. Organ seks yang tidak berkembang secara
sempurna akan berdampak terhadap fertilisasi seseorang.

(Anisa Fitroh 051922037 ) Lanjutan ➡


Mencegah Kemandulan

Infertilitas merupakan ketidaksuburan yang berkaitan dengan hal yang dialami oleh
pasangan suami-istri. Infertilitas yang berdampak pada kemandulan dapat dicegah
dengan pengaturan pola makan. Pengaturan pola makan ini, harus sudah dimulai
ketika bayi masih dalam kandungan, sehingga dapat melahirkan bayi dengan berat
badan lahir normal. Karena berdasarkan hasil penelitian, bayi lahir dengan berat
badan rendah berpengaruh pada kesuburan ketika ia dewasa.

Anisa fitroh ( 05922037)

Referensi : https://www.slideshare.net/mobile/ulfasakurai/gizi-dan-fertilitas
Peran Gizi Untuk Fertilisasi

Kesuburan (fertilitas) adalah dapat bekerjanya secara optimal organ-organ reproduksi baik, pada
pria maupun wanita, sehingga dapat melakukan fungsi fertilisasi dengan baik. Banyak faktor
yang mempengaruhi kesuburan dan keberhasilan pembuahan sel telur oleh sperma, serta
tumbuh kembang janin agar lahir sebagai bayi yang normal dan sehat. Perilaku gizi dan
kesehatan merupakan faktor penting. Pada prinsipnya, seseorang berprilaku makan sehat jika
aneka menu yang dikonsumsinya memberikan gizi seimbang.

Reproduksi manusia membutuhkan zat gizi yang cukup. Asupan zat gizi harus
diperhatikan agar mencapai kematangan seksual. Gizi seimbang akan menentukan
kesehatan organ reproduksi.

Beberapa zat gizi yang berperan dalam kesehatan reproduks, yaitu :


Karbohidrat, Protein, lemak, Vitamin A, Vitamin C, Vitamin E, Asam Folat.

Wulan Ayu Mukti (051922042)


Refensi : http://www.poltekkes-denpasar.ac.id/files/JSH/V10N2/Ni%20Made
%20Dewantari1%20JSH%20V10N2.pdf
zat gizi fertilitas & pencegahan kemandulan
zat gizi pendukung fertilitas & pencegahan kemandulan adalah :

a. protein
b. lemak
c. Vit A
d. vit E
e. asam folat
f. kalsium
g. FE
h. seng
i. lodium

( wulan larasati 051922031)


Peran zat gizi untuk pertilitas dan mencegah kemandulan

Peran Zat Gizi untuk Fertilitas

Faktor gizi ini mempunyai peran sangat penting dalam meningkatkan kesehatan reproduksi.

Beberapa perkembangan organ seks yang dipengaruhi oleh gizi yaitu:

1. Glandula andrena!

2. Testis

3. Organ seks perempuan

4. Hormon- hormon seks

( Ermawati )
Lanjutan....

Pencegahan kemandulan

Infertilitas merupakan ketidak suburan yang berkaitan dengan hal yang dialami oleh pasangan suami-
istri. Infertilitas yang berdampak pada bayi lahir dengan berat badan rendah berpengaruh pada
kesuburan ketika ia dewasa.

Pengaturan pola makan juga diperlukan bagi balita.sehingga dapat tercapai pertumbuhan dan
perkembangan yang optimal. Ketika anak berusia remaja, pola makan betul-betul perlu diperhatikan.

Pada laki-laki penurunan kualitas sperma ditandai dengan gejala antara lain jumlah sperma menurun
(50%) dan pemendekan kromosom Y. Penurunan kualitas sperma dipengaruhi oleh beberapa faktor
seperti:
● Polutan logam berat, limbah radioaktif, bahan kimia, serta kebisingan.
● Makanan Diethylstilbestrol untuk menggemukkan ayam dan pestisida dapat mematikan sperma
muda.

Referensi : https://www.slideshare.net/mobile/ulfasakurai/gizi-dan-fertilitas
Peran Gizi Dalam Fertilitas Dan Pencegahan
Kemandulan
cara pencegahan infertilitas
zat gizi pendukung fertilitas
1. hentikan kebiasaan merokok,
untuk meningkatkan kesuburan
mengkonsumsi obat-obatan
pasangan yang terpenting adalah
mengonsumsi makanan yang terlarang atau minum-minuman
bergizi dan seimbang, sebaiknya beralkohol
menghindari makanan yang terlalu 2. kurangi konsumsi minuman
diolah atau mengandung bahan- berkafein
bahan tiruan. 3. jaga keseimbangan berat badan
4. jangan stress berlebihan
5. periode bulanan tidak teratur segera
konsultasi dengan dokter ahli
ikrima valentinha ( 051922044)
Zat Gizi Pendukung Fertilitas
Asupan Nutrisi untuk menunjang Fertilitas : Status Gizi Fertilitas :

1. Menghindari diet terlalu ketat. 1. Kurang gizi akan berdampak pada


2. Memilih makanan sehat dan seimbang. penurunan fungsi reproduksi.
3. Mengolah makanan dengan baik. 2. Pada kasus anoreksia akan terjadi
4. Makanan bervariasi. perubahan hormon - hormon tertentu.
5. Menghindari makanan yang mengandung 3. Hormon steroid mengalami perubahan,
pengawet. sehingga terjadi perubahan siklus ovulasi.
6. Olahraga teratur. 4. Pada kegemukan terjadi penikatan resiko
tinggi terhadap ovulasi infertil.
5. Kondisi kegemukan berkaitan dengan
proses perubahan androgen menjadi
estrogen.

ANISA KUSHERAWATI (051911001)


https://www.academia.edu/30175868/Gizi_dan_Fertilitas

Anda mungkin juga menyukai