PERFORMANCE REPORTS
DR. WIWIN AMINAH, SE, AKT, MM
wiwinaminah@gmail.com
2 FOKUS
Bagian 1:
Bagaimana menghitung varians/selisih antara realisasi aktual
dengan anggaran (budget) sebagai bagian dari unit bisnis
Bagian 2:
Menjelaskan bagaimana laporan-laporan varians/selisih ini
digunakan oleh Senior Manajemen untuk mengevaluasi kinerja
unit bisnis
Bagian lain:
Bagaimana ukuran kinerja non-financial dapat diikutsertakan
kedalam proses pengendalian manajemen
3 PROSES PENGENDALIAN FORMAL
Ketentuan/
TUJUAN & Infromasi
Peraturan/
STRATEGI Lainnya
Regulasi
Penghargaan
Penghargaan (Feedback)
(Feedback)
Laporan
Laporan
Kinerja Ya
Ya
Realisasi
Realisasi Kinerja
Kinerja
Perencanaan Pusat
Penganggaran
Penganggaran Vs
Vs telah
telah
Strategik Pertanggun
Rencana/ tercapai ?
gg jawaban
jawaban target
Tidak
Tidak
Revisi
Revisi Revisi
Revisi Tindakan
Tindakan
Koreksi
Koreksi Pengukuran
Pengukuran
Komunikasi
Komunikasi Feedback
Feedback
MENGHITUNG SELISIH
4
5
Total Variance
Nonmanufacturing Manufacturing
Sales
costs costs
Adminis
Marketing R&D Variable Fixed Selling
tration Volume
Costs Costs price
Mix Variance
[(Actual volume of sales) – (total actual volume of sales x Budgeted
proportion) x budgeted contribution]
Favorable or
Actual Budget Unfavorable Variances
Fixed Overhead Rp 75,000 Rp 75,000 Rp -
Selling expense 55,000 50,000 (5,000)
Administrative expense 30,000 25,000 (5,000)
Total Rp 160,000 Rp 150,000 Rp (10,000)
17 Perhitungan Variances
Analysis variance:
1. Tidak menjelaskan mengapa variance terjadi.
2. Tidak menjelaskan tingkat signifikansi variance
3. Merupakan laporan aggregat, maka:
• penyeimbangan variances akan membingungkan
pembaca laporan,
• manajer akan sangat tergantung pada keterangan
dan ramalan
4. Hanya menunjukkan apa yang terjadi, dan tidak
menunjukkan apa pengaruhnya dimasa yang akan
datang terhadap tindakan yang telah dilakukan manajer.
25 Aspek Perilaku dalam Penilaian Kinerja
Sifat-sifat pengendalian
1. Pengendalian Ketat (Tight Controls)
2. Pengendalian Longgar (Loose Controls)
Kelemahan:
5. Manajer lebih fokus pada tindakan jangka pendek
6. Untuk mencapai laba jangka pendek, manajer unit bisnis tidak
melakukan tindakan yang bermanfaat untuk jangka panjang, contoh:
Mengabaikan kegiatan pemeliharaan mesin-mesin produksi
7. Kegunaan laba yang dianggarkan sebagai tujuan yang akan dicapai,
bisa mengubah komunikasi antara manajer unit bisnis dengan
manajer puncak.
8. Manajer unit bisnis cenderung melakukan manipulasi data.
26 Aspek Perilaku dalam Penilaian Kinerja
27
28
Tugas:
1. Group:
Case 10-1: Variance Analysis Problem, Part A & Part B
Dikumpulkan Sabtu, 04 April 2015 Pukul: 24.00
2. Individu:
Baca Ch. 11 dan buatkan Resume
Resume ditulis tangan diatas kertas folio garis minimal
4 halaman.
Dikumpulkan pada saat kuliah