BAB V

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Statistik GCS pada Pasien Stroke Sebelum Diberikan relaksasi

instrumental weightless
Tabel 5.1
Hasil Statistik GCS pada Pasien Stroke Sebelum Diberikan
relaksasi instrumental weightless di RSUD dr. Soekardjo
Kota Tasikmalaya Tahun 2018

N Mean Std Min Mak

18 10,4 1,46 8 13

B. Hasil Statistik GCS pada Pasien Stroke Setelah Diberikan relaksasi

instrumental weightless
Tabel 5.2
Hasil Statistik GCS pada Pasien Stroke Setelah Diberikan
relaksasi instrumental weightless di RSUD dr. Soekardjo
Kota Tasikmalaya Tahun 2018

N Mean Std Min Mak

18 11,3 1,45 9 13
C. Pengaruh Terapi Musik Relaksasi Instrumental Weightless Terhadap GCS
(Glasgow Coma Scale) pada Pasien Stroke

Tabel 5.5
Pengaruh Terapi Musik Relaksasi Instrumental Weightless Terhadap
GCS (Glasgow Coma Scale) pada Pasien Stroke
di RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya
Tahun 2018
 
Mean df thitung Nilai Sig
GCS sebelum diberikan
terapi musik-GSC
0,89 17 4,189 0,001
setelah diberikan terapi
musik

Berdasarkan Tabel 5.5 menunjukkan bahwa rata-rata antara GCS sebelum dan sesudah
diberikan terapi musik relaksasi instrumental weightless sebesar 0,89 dengan nilai df
sebesar 17, dan thitung yang diperoleh 4,189, dengan nilai signifikan sebesar 0,001. Nilai
signifikan yang diperoleh lebih kecil daripada nilai  (0,05) (0,001 < 0,05), maka Ho
ditolak yang artinya bahwa terdapat pengaruh terapi musik relaksasi instrumental
weightless terhadap GCS (Glasgow Coma Scale) pada pasien stroke di RSUD dr.
Soekardjo Kota Tasikmalaya tahun 2018.
 BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Nilai GCS pada pasien stroke sebelum diberikan terapi musik instrumental weightless di RSUD

dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya sebesar 10,4 (kesadaran sopor).

2. Nilai GCS pada pasien stroke setelah diberikan terapi musik instrumental weightless di RSUD dr.

Soekardjo Kota Tasikmalaya sebesar 11,3 (kesadaran sopor)

3. Terdapat pengaruh terapi musik relaksasi instrumental weightless terhadap GCS (Glasgow Coma

Scale) pada pasien stroke di RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya tahun 2018.

B. Saran