Anda di halaman 1dari 29

RESERVE AND ECONOMIC EVALUATION

Wawan Riswanto
Think Tank MGEI, CPI PERHAPI
Agus Priadi Lumbantoruan
OUTLINE
• RESERVE
• CUTOFF GRADE
• PIT DESIGN AND PHASE
• MINE PLANNING
• EQUIPMENT AND CAPITAL EXPENDITURE
• ECONOMIC EVALUATION
RESERVE
Reserves :
• A Mineral Reserve is the economically mineable part of a Measured and/or
Indicated Mineral Resource.
• It includes diluting materials and allowances for losses, which may occur when
the material is mined or extracted
• Defined by appropriate level of study at Pre-Feasibility, Feasibility, or
equivalent,
• Includes the application of Modifying Factors.
• Such studies demonstrate that, at the time of reporting, extraction could
reasonably be justified
RESERVE

Resource to Reserve
RESERVE

Modifying factors:
• Mining
• Metallurgical & Processing
• Economic
• Marketing
• Legal
• Environmental
• Infrastructure
• Social
• Government
RESERVE
Reserve Development
CUTOFF GRADE

Definition
Nilai Cut-off Grade merupakan angka yang menunjukkan titik antara dua tindakan alternatif.
Material dengan nilai di atas Cut-off ditangani dengan satu cara, sedangkan material dengan nilai di bawah Cut-off ditangani dengan
cara lain.

Secara khusus, Cut-off digunakan untuk membedakan antara Ore/Bijih dan Waste/Batuan sisa, dengan kadar di atas Cut-off adalah
Ore/Bijih dan di bawah Cut-off adalah Waste/Batuan sisa.

Merupakan jumlah metal/logam (atau product berharga lain) per unit massa dari material.

• Cut-off grade dalam unit berat logam per berat batuan (g/t, troy oz/t) atau
revenue per berat batuan ($/t)
• Cost dalam unit currency per berat batuan ($/t)
• Metal Price dalam unit currency per berat logam ($/g , $/oz)
• Process Recovery dalam percentage (%)
CUTOFF GRADE

Definition
Jenis-jenis “Cut-off Grade”
Break-even Cut-off Grade - Grade material yang mencakup operating cost
dan sustaining capital untuk penambangan, processing, biaya
overhead, penjualan dan reklamasi. Ini juga harus
memperhitungkan G & A site dan regional.

Incremental Cut-off Grade - Grade material yang mencakup biaya


(operating cost dan sustaining capital) untuk pengangkutan
sekunder, processing, biaya overhead, penjualan dan reklamasi.
Incremental cut-off grade juga harus memperhitungkan G & A
site dan regional.

Enterprise Cut-off Grade - Grade material yang mencakup semua biaya


operasional dan biaya modal yang terkait dengan
pengangkutan, processing, biaya overhead, penjualan dan
reklamasi. Ini juga harus memperhitungkan G & A site,
regional dan corporate (termasuk dividen), eksplorasi sekitar
tambang, eksplorasi global dan capital project utama. Material
di atas cut-off ini memungkinkan pertumbuhan organisasi yang
menguntungkan. Cut-off ini tidak digunakan untuk menentukan
bijih / waste di lapangan - ini hanya digunakan untuk
membantu perusahaan dalam memahami berapa banyak oz / lbs
yang tersedia untuk pertumbuhan bisnis. Ini merupakan alat
ukur seberapa sehat sites, region, dan corporate dari waktu ke
waktu
Jenis-jenis “Cut-off Grade”
Mineralized Waste Cut-off Grade - Grade material yang
mencakup biaya pengangkutan sekunder, processing
dan penjualan dengan harga logam yang lebih tinggi.
Material yang mungkin distockpile untuk potensi
processing di masa depan jika kondisi berubah. Ini
hanya akan dilakukan di tempat penyimpanan yang
memadai.

Planning Cut-off Grade - Cut-off grade yang digunakan untuk


perencanaan dan operasional. Saat ada batasan
pengolahan, cut-off ini lebih tinggi daripada Break-
even cut-off. Ini dapat ditingkatkan untuk
memaksimalkan “project return” dengan menciptakan
“operating margin” tambahan untuk menghasilkan
laba atas modal, dengan mengolah bijih berkadar lebih
tinggi (high grade), dan menunda pengolahan bijih
kadar rendah (low grade). Cut-off ini digunakan dalam
pembuatan Business Plan dan operasional Ore
Control.

Skenario operasi yang ideal akan menggunakan Planning Cut-


off grade untuk memberikan margin yang lebih tinggi,
memungkinkan stockpiling bijih tambahan untuk processing
selanjutnya, dan potensi penyimpanan material sub-grade untuk
di proses di akhir tambang.
“Grade-Tonnage Curve”
Hubungan grade-tonnage dan dampaknya terhadap volume yang dapat ditambang sangat penting saat mengerjakan project baru dan berbagai
trade-off study dilakukan untuk menentukan strategi pengembangan sumber daya yang optimal.

Perubahan signifikan pada grade-tonnage curve untuk suatu sumber daya, dapat mempengaruhi strategi cut-off grade serta rencana penambangan
dan pengolahan.

Gambar berikut menunjukkan contoh grade-tonnage curve. Dalam contoh ini, nilai cut-off grade 1,5 g/t memberikan sumber daya 1Mt pada
kadar rata-rata ~ 2,4 g/t.
PIT DESIGN AND PHASE

Pit Optimization
- Proses penentuan batas bukaan tambang (pit) yang paling optimum (NPV
and IRR)
- Dalam konteks konservasi sumberdaya dan cadangan, untuk mendapatkan
sumberdaya tertambang yang paling besar tidak selalu menghasilkan
NPV/IRR yg paling besar
- Hasil dari pit optimization adalah “selected” optimum pit shell dan series
pit shell lainnya dari menaikkan dan menurunkan harga komoditas
mineral/logam
PIT DESIGN AND PHASE

Decision Making Behaviors


- Neutral to Risk
- Averse to Risk
- Satisfying the Market thirst
(maximum reserves)
- Other
PIT DESIGN AND PHASE

Pit Shell and Sellection


• Pit Optimization menghasilkan series pits shells
• Pit shell tersebut dihasilkan dengan menaikkan atau menurunkan harga
komoditas dari asumsi harga dasar (Revenue Factor/RF)
• RF 100% adalah sama dengan harga dasar,
• Final Pit = Optimum Pit Shell, bukan Maximum Pit Shell.
• Pemilihan optimum pit shell:
• Kondisi harga dasar, RF = 100%
• Di atas harga dasar, RF > 100%, pertimbangan target jumlah cadangan dan akurasi
tingkatan study
• Di bawah harga dasar, RF < 100%, umumnya terjadi jika ada keterbatasan kapasitas
(waste dump, tailing dam, infrastructure lain)
PIT DESIGN AND PHASE

• Tonase “pit inventory”


naik dengan kenaikan RF
• Average grade “pit
inventory” turun seiring
kenaikan RF
• EBITDA naik dengan
kenaikan RF sampai titik
tertentu lalu turun.
Kurva ini Site Specific
PIT DESIGN AND PHASE
Push Back
• Untuk menurunkan stripping ratio (SR)
• Mendapatkan ore sesuai kapasitas pabrik
• Memaksimalkan NPV
• Payback Period yang lebih singkat
MINE PLANNING
Mine Planning
• Best practices: encompasses the maximizing NPV of a mine by changing mining
schedule, push backs, cut-off grades, ultimate pit designs and stockpile
management (Advance in Applied Strategic Mine Planning – Roussos
Dimitrakopoulos).
• The process to get the right material (“the optimized quality and quantity”) out
of the mine at the right time to obtain the lowest possible cost per unit of final
commodity product in order to fulfill the business targets of the company
(Russia Minex Conference 2009 – Jurgen Fuykschot, SRK Consulting, Strategic
Mine Planning)
MINE PLANNING CYCLE
MINE PLANNING

Mine Planning Objectives


MINE PLANNING

Life of Mine Plan (umumnya memiliki target sbb):


• Total material movement (ore + waste) relatif sama per periode
• Ore mining dari pit relatif sama per periode
• Ore processed (kombinasi ore mining dan stockpile) relatif sama per periode
• Stripping Ratio relatif sama per periode
• Memberikan nilai NPV paling maksimal

Salah satu atau beberapa target tsb dapat tercapai dalam sebuah rencana
produksi
MINE PLANNING
EQUIPMENT & CAPEX

Beberapa parameter dalam pemilihan alat tambang


• Analisis Geoteknik/daya dukung tanah – semua alat
• Karakteristik deposit, penyebaran, lebar/tebal bijih – alat muat
• Batasan lebar jalan (jika ada) – alat angkut
• Tinggi jenjang penambangan – alat muat dan alat pemboran
• Dig-ability – alat support, alat pemboran dan jenis peledakan
EQUIPMENT & CAPEX

Jumlah alat
• Target produksi
• Physical availability, Produktivitas, jam kerja
• Lebar tambang, vertical advance
• Jarak angkut
EQUIPMENT & CAPEX
Common Capital expenditure for a mining project
• Mining equipment capital such as excavator/shovel, dump truck, drill rig, dozer, grader,
compactor, water truck, etc
• Mining infrastructure such as waste dump structure, workshop, warehouse, mess, office and
facility, fuel tank, power house, etc
• Processing infrastructure : crusher, processing plant, water treatment, tailing facility, etc
• Environmental facilities such as sediment pond, monitoring point, drainage system, etc
• Exploration cost
• Land Compensation
• Infrastructure: haul road, bridge, river diversion, port etc
• Legal, permits, consultants, software and license
• Capital replacement
• Others and contingency
EQUIPMENT & CAPEX

Capital expenditure estimate


• Existing Database
• From previous report
• Adjustment with inflation
• Quotation from suppliers
• Internal estimations
• Engineering Consultants
ECONOMIC EVALUATION

Basic parameter for project investment dicision


• Net Present Value (NPV)
• Internal Rate of Return (IRR)
• Payback Period (PBP)
ECONOMIC EVALUATION
ECONOMIC EVALUATION
Scenarios Evaluation:
• Production size
• Production ramp-up
• Own mining vs Contractor

Sensitivity Analysis
• Commodity Prices
• Capital expenditures
• Operating Expenditures
• Recovery
• Exchange Rate
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai