/PERTEMUAN”
○ Suasana terbuka
○ Disiplin waktu
G. Teknik Mengendalikan Rapat/ Pertemuan Dengan Baik
Secara umum, ada tiga teknik pengendalian rapat yang benar, di antaranya
adalah sebagai berikut ini:
● Pengendalian rapat bebas terbatas adalah pengendalian rapat yang memberikan
kesempatan secara bebas kepada para peserta rapat untuk mengemukakan
pendapatnya secara bergantian. Peserta rapat diperbolehkan beradu
argumentasi atau berdebat tanpa harus melalui pemimpin rapat. Pemimpin rapat
hanya bertugas mengawasi jalannya pembicaraan. Jika pembicaraan dirasa sudah
cukup, pemimpin dapat menghentikan perdebatan dan menyimpulkannya
menjadi sebuah keputusan rapat.
● Pengendalian rapat secara ketat adalah pengendalian rapat yang tidak
memberikan kesempatan bertanya atau mengeluarkan pendapat kepada para
pesertanya. Para peserta rapat boleh mengeluarkan pendapat hanya seizin
pemimpin rapat dengan waktu dan jumlah penanya yang sudah ditentukan.
● Pengendalian gabungan bebas terbatas dengan ketat adalah pengendalian rapat
yang memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada para peserta rapat untuk
mengeluarkan pendapatnya dan apabila keadaan sudah mulai kurang terkendali,
pemimpin rapat langsung menggunakan cara pengendalian ketat, sehingga
keadaan normal kembali. Jika situasi rapat sudah dianggap lancar kembali,
pemimpin rapat dapat menggunakan cara pengendalian bebas terbatas
H. Merencanakan Rapat/Pertemuan
Langkah-langkah yang perlu mendapat perhatian sekretaris dalam
merencanakan rapat yang sifatnya resmi adalah :
1. Persiapan ruangan dan tata ruang rapat ruangan untuk menyelengarakan
rapat resmi sangat menentukan kelancaran jalannya rapat.
2. Persiapan administrasi
● Membuat surat undangan rapat
● Menyusun acara/agenda rapat
● Menyusun daftar hadir
● Mempersiapkan bahan rapat
3. Persiapan peralatan rapat sekretaris perlu mengiventarisasi alat-alat yang
digunakan untuk keperluan pertemuan seperti :
● Papan dan alat tulis
● Flip chart, yaitu kertas-kertas yang digunakan dengan lengkap dengan
markernya
● OHP, slide lengkap dengan layarnya dengan program Microsoft PowerPoint
● Sound system, tape recorde
● Map atau tas untuk tempat bahan-bahan rapat
● Bock note, ball point
● Tustel handycame untuk mengabadikan rapat
● Membuat catatan hasil rapat (notulis)
KESIMPULAN
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa rapat adalah
bentuk pertemuan yang melibatkan karyawan internal ataupun pihak-
pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan/organisasi. Rapat
diadakan agar tujuan yang diagendakan dalam rapat bisa tercapai dengan
efektif. Rapat juga merupakan salah satu bentuk komunikasi kelompok.
Mempelajari rapat dalam konteks komunikasi kelompok sebagai salah
satu bentuk komunikasi, tentu saja rapat dilakukan dengan tujuan dan
melahirkan efek tertentu khususnya yang berkenaan dengan kinerja
organisasi dan arus informasi yang berjalan pada satu organisasi. Dengan
ini sangatlah jelas bahwa rapat memiliki peranan penting dalam
organisasi, terlihat dari beberapa syarat rapat yang harus dipenuhi untum
terciptanya rapat yang terfokus dan terarah dengan baik demi terciptanya
tujuan-tujuan rapat tersebut, sehingga fungsi rapat dapat terlihat dengan
sebenarnya. Rapat juga menentukan arah jalannya organisasi/perusahaan
serta membuktikan keeksistensian organisasi/perusahaan tersebut.
THANK’S