Anda di halaman 1dari 10

DINAS KOPERASI, USAHA KECIL

DAN MENENGAH KABUPATEN


MINAHASA

SOS I AL ISAS I
PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 7 TAHUN 2021
TENTANG KEMUDAHAN, PELINDUNGAN, DAN PEMBERDAYAAN
KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL, DAN
MENENGAH
Disampaikan oleh:
MAUDY N. LONTAAN,S.Sos
KEPALA DINAS KOPERASI, USAHA KECIL
DAN MENENGAH KAB. MIMAHASA
11 Februari 2022

dinas koperasi dan ukm minahasa.go.id/diskopukm 1


DINAS KOPERASI DAN
USAHA KECIL DAN MENENGAH
KABUPATEN MINAHASA

KEMUDAHAN, PELINDUNGAN DAN PEMBERDAYAAN KOPERASI

Badan Hukum Teknologi Informasi [Pasal 6-9]


[Pasal 3] Rapat Pembentukan, Rapat Anggota,
Pendirian Koperasi Primer dapat dilakukan secara daring / luring,
paling sedikit oleh 9 orang, Pelaporan, Kegiatan
Dan Pendirian Koperasi Tunggal Usaha, paraf/TTD elektronik
Sekunder paling sedikit 3
koperasi

Pelindungan dan Pemberdayaan [Pasal 19 - 34]


Perlindungan bagi koperasi, Pemerintah Pusat dan Daerah
secara terpadu sesuai kewenangannya melalui :
Restrukturisasi Kredit, rekonstruksi usaha, bantuan modal,
Usaha Syariah [Pasal 13 – 18]
bantuan bentuk lain.
Koperasi dapat menjalankan
kegiatan usaha berdasarkan Regulasi terkait: Pemberdayaan bagi koperasi , Pemerintah Pusat dan
prinsip Syariah sesuai dengan Daerah secara terpadu sesuai kewenangannya di aspek :
 UU No. 11 Tahun 2020 Bab V Pasal 86 angka 1
fatwa MUI, fungsi sosial, Dewan kelembagaan, produksi,pemasaran, dan keuangan dan inovasi
–6
Pengawas Syariah, dan teknologi.
 UU No. 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian
 PP No. 9 Tahun 1995 tentang Usaha
Sektor Prioritas, bidang usaha khusus, pemulihan usaha,
Simpan Pinjam Koperasi
penumbuhan iklim, kemudahan di sektor terkait (Kelautan
 Permenkumham No 14 Tahun 2019 tentang Perikanan, pelabuhan, kehutanan, perdagangan, pertanian
Pengesahan Koperasi 2
KEMUDAHAN,
PELINDUNGAN, DAN
PEMBERDAYAAN UMKM

3
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM
REPUBLIK INDONESIA

1 Kriteria UMKM [Pasal 35-36]

1. Untuk Pendaftaran/Pendirian
2. Untuk pemberian kemudahan, pelindungan,
dan pemberdayaan
USAHA BESAR
USAHA BESAR
Modal Usaha > Rp 10 M
Hasil Penjualan Tahunan > Rp 50 M
USAHA MENENGAH
USAHA MENENGAH
Modal usaha > Rp 5 M s/d ≤ Rp 10 M
Hasil Penjualan Tahunan > Rp 15 M s/d ≤
Rp 50 M
USAHA KECIL
USAHA KECIL
Modal usaha > Rp 1 M s/d ≤ Rp 5M
Hasil Penjualan Tahunan > Rp 2 M
s/d ≤ Rp 15 M
USAHA MIKRO

Modal Usaha ≤ Rp 1 M USAHA MIKRO


Hasil Penjualan Tahunan ≤ Rp
2M
Modal us ah a merupakan modal sendiri dan modal pinjaman
untuk menjalankan kegiatan usah a.

Untuk kepentingan tertentu, K/L dapat menggunakan kriteria omzet, kekayaan bersih, nilai investasi, jumlah tenaga kerja, insentif dan disinsentif, kandungan
lokal,
dan/atau penerapan teknologi ramah lingkungan sesuai dengan kriteria setiap sektor usaha, setelah mendapatkan pertimbangan Menteri KUKM.
4
@kemenkopukm 1500 587
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM
REPUBLIK INDONESIA

KEMUDAHAN PERIZINAN
2
[Pasal 37-47]

MUATAN

Perizinan Tunggal bagi UMK


 Perizinan berbasis meliputi perizinan berusaha (OSS), SNI,
resiko dan sertifikasi jaminan produk halal
 Berlaku selama
Perizinan diprioritaskan melalui daring /
kegiatan usaha elektronik
berlangsung
 Dikecualikan u Pendaftaran perizinan dan
ntuk jaminan halal perpanjangan tidak dikenakan biaya

Kegiatan usaha memiliki resiko menengah atau tinggi


Resiko rendah : NIB sekaligus sbg perizinan tunggal WAJIB memiliki standard produk/standar usaha.
Resiko menengah: NIB + standar
Resiko tinggi: NIB + izin
Proses pembinaan dan pendampingan
bagi UMK

5
@kemenkopukm 1500 587
3
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM
REPUBLIK INDONESIA

DUKUNGAN PERKUATAN UMK


Pendampingan dan Bantuan Hukum
1 Fasilitasi dan Pendampingan di dalam da[nPasal 48 – 52]
luar pengadilan

Pemulihan Usaha UMK [Pasal 53 – 54]


2 Upaya pemulihan UMK dalam keadaan
darurat melalui program-program
rehabilitasi

3 Pengelolaan Terpadu [Pasal 68 – 78]


Melalui klaster dan terkait rantai pasok
Didorong dalam wadah koperasi

Kredit Program [Pasal 80]


4 Usaha UMK dapat menjadi jaminan kredit
program pemerintah
Pengadaan Barang Jasa Pemerintah UMK
5 Alokasi
daerah. 40% kepada UMK oleh pusat dan [Pasal 81 – 87]
Aplikasi Laporan Keuangan [Pasal 88]
6 Fasilitasi pelatihan dan Pendampingan
dan penyediaan sistem sederhadan

7 Inkubasi
standarisasi Lembaga Inkubator,
[Pasal 132 – 138]
Fasilitasi inkubasi dan pemantauan
evaluasi

DAK [Pasal 139]


8 Alokasi DAK untuk pemberdayaan dan
pengembangan UMKM dan Koperasi 6
@kemenkopukm 1500 587
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM
REPUBLIK INDONESIA

4 INFRASTRUKTUR PUBLIK [Pasal 60 – 67]

Stakeholder
• Pusat
Stasiun
• Daerah
• BUMN
• BUMD
TIP Jalan Tol
• Swasta
Termina
l
Penyediaan tempat promosi dan
pengembangan UMK paling
Bandara sedikit 30% (tiga puluh
persen) dari total luas lahan
area komersial, luas tempat
pembelanjaan, dan/atau tempat
promosi yang strategis
Pengelola TPP UMK: Pelabuhan
1. Koperasi, atau Biaya sewa paling
2. Unit Pelaksana Teknis Daerah. tinggi 30% dari harga
komersial
@kemenkopukm 1500 587 7
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM
REPUBLIK INDONESIA

6 KEMITRAAN [Pasal 102 – 123]

• Penambahan pola kemitraan rantai pasok


• Pendamping kemitraan oleh Provinsi Pemerintah Pusat mengalokasikan bidang usaha
untuk UMK serta bidang usaha untuk usaha besar
dengan syarat harus bekerja sama melalui
Pola Kemitraan kemitraan dengan UMK

Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 10 Tahun


2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal.
• bidang usaha prioritas
Pengawasan • bidang usaha yang dialokasikan atau
Kemudahan &
Insentif kemitraan dengan koperasi dan umkm
• bidang usaha dengan persyaratan tertentu
• Insentif berupa
Kegiatan usaha yang tidak menggunakan teknologi
pengurangan/keringanan • Pengawasan oleh KPPU yang
pajak / retribusi daerah,
atau yang menggunakan teknologi sederhana,
dapat dilaksanakan bersama
bantuan modal, bantuan riset dengan K/L serta kegiatan usaha yang bersifat padat karya,
dan pengembangan, • Sanksi admnistratif bagi dan memiliki warisan budaya yang berifat khusus
Fasilitasi pelatihan vokasi, Usaha Menengah dan Besar dan turun temurun
Subsidi bunga kredit
program.
@kemenkopukm 1500 587 8
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM
REPUBLIK INDONESIA

5 KEMUDAHAN & INSENTIF [Pasal 124 – 131]

Kemudahan Insentif Dukungan


• Bantuan modal
• Penyederhanaan administrasi • Insentif Pajak Penghasilan
• Bantuan riset dalam
perpajakan dalam rangka • Insentif kepabeanan
rangka pengembangan
pengajuan fasilitas pembiayaan dari • Insentif atas retribusi
UMK
pemerintah pusat
• Fasilitasi pelatihan vokasi
• penyederhanaan proses impor
• Pembiayaan melalui
bahan baku dan bahan penolong
APBN / APBD
industri
• Pembiayaan dari BUMN, swasta,
lembaga donor, sumber lainnya
9
@kemenkopukm 1500 587
DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN
MENENGAH KABUPATEN MIANAHASA

Ketentuan Peralihan
1. Pemisahan USP dengan USPPS paling lama 1 tahun
2. Penyesuaian kriteria UMKM paling lama 1 tahun.
3. Tempat pelayanan publik yang sudah beroperasi tetapi belum
mengalokasikan, paling lama 2 tahun

TERIM A KASIH
#Koperasikeren
#Koperasimodern

# UMKMnaikkela
s

10
@kemenkopukm 1500 587

Anda mungkin juga menyukai