Aktivitas TUJUAN =
agar Anaknya menjadi pengacara sukses.
(Financial Asset)
AKTIVA RIIL
- Deposito
Instrumen aktiva
BERSIFAT keuangan yang - Saham
kurang >1 thn
KEUANGAN RISIKO LEBIH Instrumen yang - Obligasi
diperdagangkan di
TINGGI bersifat jangka
Pasar Uang. - Derivatif dari
(INVESTOR Panjang
saham
DAPAT SURAT diperdagangkan di
BUKTI) Pasar Modal.
SLIDESMANIA
RISIKO
INVESTASI
KONDISI DIMANA
INVESTOR BERPOTENSI
MENGALAMI KERUGIAN
DARI AKTIVITAS INVESTASI
SLIDESMANIA
JENIS-JENIS RISIKO INVESTASI
SLIDESMANIA
JENIS-JENIS RISIKO INVESTASI
SLIDESMANIA
STRATEGI
INVESTASI
1. Lump Sum
2. Dollar Cost Averaging (DCA)
3. Value Cost Averaging (VCA)
4. Constant Share
SLIDESMANIA
LUMP SUM
Contohnya:
>> Strategi investasi Lump Sum Pak Ahmad memiliki uang Rp
adalah menginvestasikan seluruh 10.000.000, lalu Pak Ahmad
dana di awal, yang kemudian tidak menginvestasikan seluruh uang
menginvestasikan dana sama sekali Rp 10.000.000 tersebut.
pada waktu berikutnya. Kemudian Pak Ahmad tidak
menambahkan lagi dana investasi.
SLIDESMANIA
DOLLAR COST AVERAGING (DCA)
>> Strategi investasi Dollar Cost Averaging (DCA) adalah investasi
bertahap setiap periode tertentu (dicicil).
Contohnya:
Seorang karyawan yang berinvestasi Rp 500.000 setiap bulannya di reksa dana, maka:
Bulan April, harga reksa dana saham ABC Rp 1.000, jika Pak Ahmad Investasi sebesar Rp 500.000, maka
Pak Ahmad mendapatkan Rp 500.000 / Rp 1.000 = 500 unit.
Bulan Mel, harga reksa dana saham ABC Rp 2.000, jika Pak Ahmad Investasi sebesar Rp 500.000, maka
Pak Ahmad mendapatkan Rp 500.000 / Rp 2.000 = 250 unit.
Bulan Juni, harga reksa dana saham ABC Rp 750, jika Pak Ahmad Investasi sebesar Rp 500.000, maka
Pak Ahmad mendapatkan Rp 500.000 / Rp 750 = 666 unit.
SLIDESMANIA
VALUE COST AVERAGING (VCA)
>> Strategi investasi Value Cost Averaging (VCA) pada dasarnya mirip dengan
DCA yaitu berinvestasi setiap periode tertentu. Seseorang yang menggunakan
strategi VCA, telah menentukan berapa jumlah unit yang harus dibeli setiap
bulannya.
Contohnya:
Pak Ahmad menentukan setiap bulannya membeli 500 unit, maka:
Bulan April, harga reksa dana saham ABC Rp 1.000, maka Pak Ahmad harus berinvestasi
sebesar 500 unit x Rp 1.000 = Rp 500.000
Bulan Mei, harga reksa dana saham ABC Rp 2.000, maka Pak Ahmad harus berinvestasi sebesar
500 unit x Rp 2.000 = Rp 1.000.000.
SLIDESMANIA
CONSTANT SHARE
Contohnya:
>> Constant Share Pak Ahmad memiliki seorang anak berusia 10 tahun.
adalah startegi 8 tahun lagi anak tersebut akan masuk kuliah. Pada
saat masuk kuliah, Pak Ahmad harus mempersiapkan
investasi yang sudah uang sebesar Rp 80.000.000. Pak Ahmad mengetahui
memiliki perhitungan bahwa rata-rata hasil investasi reksa dana saham
dan asumsi imbal adalah 15% per tahun, maka Pak Ahmad setidaknya
harus berinvestasi sebesar 8.700.000 per tahun.
hasil investasi diawal.
SLIDESMANIA
PROSES
INVESTASI
Kinerja Portofolio
PROSES INVESTASI
2. Tetapkan 4. Pemilihan
Kebijakan Investasi Aset
TANGGA
Terimakasih
SLIDESMANIA
― Irene M. Pepperberg