Source : Ministry of Health Data and Information Center: - Riskesdas 2018 & - SSGBI 2019 Source : Presidential Decree 18/2020 about RPJMN 2020-2024
Memutus mata rantai stunting
1000 HPK
: 1000 HPK
periode patologi yang dapat dicegah atau dikoreksi. Intervensi gizi
pada perempuan yang stunted saat prekonsepsi dapat
meningkatkan birth outcomes.
melalui
Maksimal stunting
Dibagi 5 tahun maka per tahun Maksimal stunting baru : 681.800
14 % = 3,409 jt
Untuk menuju 14 % maka bayi baru lahir rata-rata harus bisa mencapai angka stunting : 681.800/4.8 jt = 14.20 %
APA ITU RAN PASTI?
RENCANA AKSI NASIONAL PERCEPATAN PENURUNAN ANGKA STUNTING INDONESIA TAHUN 2021-2024
KONVERGENSI
LAYANAN TINGKAT KELUARGA
Impelementasi RAN PASTI berdasarkan tingkatan wilayah
1. membentuk TPPS yang terdiri dari lintas sektor dan pemangku kepentingan;
1. Legal aspek 2. menetapkan RAN-PASTI ke dalam Peraturan BKKBN;
3. menetapkan pedoman/petunjuk teknis
Kecamatan
4. melakukan verifikasi dan validasi data terkait Percepatan Penurunan
Stunting;
5. mengoordinasikan laporan secara periodik terkait pelaksanaan RAN-PASTI
tingkat desa/kelurahan.
Desa/kelurahan:
6. melakukan pencatatan, pengumpulan data terkait intervensi spesifik dan
sensitif melalui data rutin;
7. melakukan evaluasi pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting secara
periodik; dan
8. membuat laporan per semester, per tahun atau jika diperlukan dalam
terkait pelaksanaan RAN-PASTI di desa/kelurahan.
1. anak usia 0 bulan dengan berat
KONVERGENSI LAYANAN
badan < 2.500 gram yang
mendapatkan tatalaksana
kesehatan dan gizi.
2. anak usia 0 bulan dengan panjang
TINGKAT KELUARGA
< 48 cm yang mendapatkan
tatalaksana kesehatan dan gizi
3. bayi usia kurang dari 6 bulan
mendapat air susu ibu (ASI)
eksklusif
4. anak usia 6-23 bulan yang 1. anak usia 24-59 bulan dengan
mendapat Makanan Pendamping infeksi kronis yang 1. balita yang memperoleh imunisasi
1. menerima Tablet Tambah Air Susu Ibu (MP-ASI)
1. ibu hamil Kurang Energi Kronik mendapatkan tatalaksana dasar lengkap
5. anak usia 0-23 bulan dengan
Darah (TTD) (KEK) yang menerima tambahan infeksi kronis yang mendapatkan keseh 2. anak berusia di bawah lima tahun
2. menerima pendampingan asupan gizi. tatalaksana kesehatan 2. anak usia 24-59 bulan dengan (balita) gizi buruk yang mendapat
kesehatan reproduksi dan 2. ibu hamil yang mengonsumsi 6. anak usia 0-23 bulan dengan gizi gizi kurang yang mendapatkan pelayanan tata laksana gizi buruk
Tablet Tambah Darah (TTD) kurang yang mendapatkan tambahan asupan gizi 3. anak berusia di bawah lima tahun
edukasi gizi sejak 3 bulan tambahan asupan gizi.
minimal 90 tablet selama masa 3. anak usia 24-59 bulan dengan (balita) gizi kurang yang mendapat
pra-nikah 7. anak usia 0-23 bulan dengan gizi gizi buruk yang mendapatkan tambahan asupan gizi.
kehamilan
3. menerima layanan buruk yang mendapatkan tata
tata laksana gizi buruk 4. Balita 0-59 bulan dengan berat
3. Ibu hamil menerima laksana gizi buruk.
pemeriksaan status pendampingan. 4. anak usia 24-59 bulan yang badan dan panjang/tinggi badan
8. balita 0-23 bulan dengan berat
anemia (hemoglobin) 4. ibu hamil dengan Pertumbuhan badan dan panjang/tinggi badan diukur berat badan dan tinggi sesuai standard.
4. mendapatkan tatalaksana Janin Terhambat (PJT) yang sesuai standard. badan sesuai standar. 5. balita 0-59 bulan yang dipantau
kesehatan dan gizi. mendapat tata laksana kesehatan. mendapat pelayanan keluarga 9. balita 0-23 bulan yang dipantau 5. anak usia 24-59 bulan yang perkembangannya sesuai standard.
perkembangannya sesuai dipantau perkembangannya
berencana pasca melahirkan
standard. sesuai standar.
Ibu masa
Kelompok Catin/CaPUS/
Ibu hamil interval/pasca Balita 0-23 bulan Balita 24-59 bulan Balita (0-59 bulan)
sasaran remaja
persalinan
Jan Feb Mar Aprl Mei Juni Juli Ags Sept Okt Nov Des
SATGAS STUNTING : hingga ke tingkat layanan sesuai dengan arahan dan instruksi Ketua
Pelaksana Percepatan Penurunan Stunting
PENANGUNG LOKUS PENGELOLA - PROSES
Wilayah
JAWAB LAYANAN PELASANA
BALAI
PENYULUHAN STAFF MEETING :
/ KANTOR Ka.UPT/ Pemetaan Target
Koordinator/ dan Evaluasi
CAMAT
PKB-PLKB
KELUARGA
Keluarga Beresiko Stunting
Keluarga sasaran:
Keluarga dengan Keluarga dengan
*Catin PUS Ibu Hamil
Anak 0-23 Bulan Anak 24-59 Bulan
Faktor Resiko:
STUNTING BY
NAMA BY
ALAMAT APAKAH MEMILIKI APAKAH DATA SASARAN
FAKTOR RESIKO? WILAYAH KERJA
TERUPDATE?
• Apakah keluarga dengan calon
pengantin/ PUS/ibu hamil/balita • Apakah ada keluarga sasaran yang
memenuhi salah satu faktor resiko: beulm terdata?
- Tidak punya sumber air yang layak? • Apakah ibu A/B/C/D.... Sudah
- Tidak punya sanitasi yang layak? melahirkan? hapus dari daftar
- Punya resiko 4T? ibu hamil
• Apakah balita di wilayah kerja saya
sudah terukur semua BB/Tbnya?
UNTUK APA?
TUJUAN PENDAMPINGAN BERBASIS DATA TERKINI
Catin/ Petugas
Calon PUS Pendamping