PROPOSAL PENELITIAN

“HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA 6-
24 BULAN DI PUSKESMAS KARANG PULE KOTA MATARAM”

IZAR KHAIRANI
(018.06.0012)

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM AL-AZHAR
MATARAM
2022
 BAB 1
PENDAHULUAN
 1.1 Latar Belakang
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
 Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
LOREM IPSUM
 Get a modern DOLOR SIT AMET,
PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.

Diare adalah buang air besar dengan

konsistensi cair LOREM
(mencret)IPSUM DOLOR 3
sebanyak SITkali
AMET,
atau lebih dalam satu hari
 Simple (24 jam). Diare
PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
pada bayi dan balita
 Get aapabila tidak Presentation
modern PowerPoint segera that
ditangani dapat menimbulkan
 is beautifully
Simple dehidrasi yang
designed.
PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
menyebabkan kematian.
 Get a modern PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
 GlobalIPSUM DOLOR SIT AMET,
LOREM
 Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
LOREM IPSUM
 Get a modern DOLOR SIT AMET,
PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
Secara global terjadi peningkatan kejadian
diare dan kematian akibat diare pada balita
LOREM IPSUM
dari tahun 2015-2017. Pada DOLOR tahun SIT AMET,
2015,
diare menyebabkan sekitar
 Simple 688 juta orang
PowerPoint
sakit dan 499.000 kematian
Easy to change colors, photos and Text.
Get a moderndi dunia Presentation
PowerPoint terjadi that
pada anak - anak isSimple
dibawah
beautifully 5 tahun. Data
designed.
PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
WHO (2017) menyatakan,
 Get a modernhampir 1,7Presentation
PowerPoint miliar that
kasus diare terjadi pada anak dengan angka
is beautifully designed.

kematian sekitar 525.000 pada anak balita

tiap tahunnya.
 Nasional
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
 Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
LOREM IPSUM
 Get a modern DOLOR SIT AMET,
PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
Penyakit Diare merupakan penyakit endemis
yang berpotensi menimbulkan Kejadian Luar
Biasa (KLB) LOREMdan IPSUM masih DOLOR SIT AMET,
menjadi
penyumbang angka kematian
 Simple PowerPoint di Indonesia
terutama pada  Easy to change colors, photos and Text.
balita (Kementerian
Get a modern PowerPoint Presentation that
Kesehatan RI, 2011).Simple PowerPoint
 is beautifully designed.
 Easy to change colors, photos and Text.
 Get a modern PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
 KotaLOREM
Mataram
IPSUM DOLOR SIT AMET,
 Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
LOREM IPSUM
 Get a modern DOLOR SIT AMET,
PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
Berdasarkan data Riskesdas Kota Mataram
tahun 2018, prevalensi diare sebesar 6,8%
LOREM IPSUM
dan gejala yang pernah dialamiDOLOR sebesarSIT8%.
AMET,
Kelompok umur dengan prevalensi diare
Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
tertinggi yaitu pada
 Get akelompok umur
modern PowerPoint 1-4 that
Presentation
tahun sebesar 11,5% is danPowerPoint
pada
beautifully
Simple bayi sebesar
designed.
 Easy to change colors, photos and Text.
9%. Kelompok umur  Get75 tahun
a modern ke atas
PowerPoint juga that
Presentation
merupakan kelompok umur
is beautifully designed.
dengan
prevalensi tinggi (7,2%). Berdasarkan data
Dinas Kesehatan Kota Mataram tahun 2017,
kasus diare merupakan kasus tertinggi yang
terjadi di Karang Pule sebanyak 3.236
kasus.
Penyakit diare dapat terjadi akibat faktor yang langsung maupun faktor tidak langsung.
(Faktor agen, penjamu, perilaku, dan juga termasuk faktor terkait lingkungan).

-Penjamu :
Penyakit diare dapat disebabkan oleh seperti bayi yang tidak mendapatkan asi ekslusif selama
dua tahun, bayi dan balita mengalami kurang gizi, bayi dan balita mengalami penyakit campak,
dan juga dapat disebabkan oleh imonudefisiensi.

-Faktor lingkungan :
Penyebab penyakit diare dapat meliputi pengolahan sampah, sumber air yang bersih dan juga
fasilitas untuk membuang limbah.

-Faktor perilaku :
Kebiasaan ibu dan balita yang sering tidak melakukan cuci tangan saat sedang menyiapkan
makanan maupun setelah BAB (Buang Air Besar), hal ini menyebabkan makanan yang dimakan
dapat terkontaminasi langsung.

Menurut Wati (2016) diare
terjadi pada 2 tahun pertama
kehidupan. Insidensi tertinggi
terjadi pada kelompok umur
6-11 bulan pada saat
diberikan makanan
pendamping ASI.
Dalam studi yang dilakukan
oleh Kadim et al (2011) juga
didapatkan insidens diare
tertinggi pada kelompok
umur 6 – 23 bulan (78%).
Penelitian Terdahulu
Penelitian yang dilakukan
oleh Yusuf et al (2011)
menemukan jumlah pasien
diare akut yang berumur 1
bulan - <2 tahun sebanyak 76
(73,1%) pasien dan umur 2 -
<5 tahun sebanyak 19
(18,3%) pasien.
penelitian yang dilakukan
oleh Sri Wahyuni Ningsih et
al (2019) bahwa adanya
hubungan pemberian
makanan pendamping ASI
(MP-ASI) dengan kejadian
diare pada anak yaitu
hubungan kekuatan lemah.
Penelitian yang dilakukan
oleh Widowati et al (2012),
didapatkan insidens tertinggi
penderita diare pada
kelompok umur 6 bulan
sampai dengan 2 tahun
(85%).
Penelitian yang dilakukan
oleh Febrika (2010) bahwa
tidak terdapat adanya
hubungan pemberian MP-
ASI dengan kejadian diare.
 1.2 Rumusan
LOREM Masalah
IPSUM DOLOR SIT AMET,
 Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
LOREM IPSUM
 Get a modern DOLOR SIT AMET,
PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.

“Apakah terdapat hubungan

LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
pemberian makanan tambahan
 Simple PowerPoint
dengan kejadian Easy
diare pada
to change anak
colors, photosusia
and Text.
 Get a modern PowerPoint Presentation that
6-24 bulan di Puskesmas
 is beautifully
Simple Karang Pule
designed.
PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
Kota Mataram?”
Get a modern PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
 1.3 Tujuan Penelitian
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
 Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
Tujuan Umum  Get a modern PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
“Untuk mengetahui hubungan pemberian makanan
tambahan dengan kejadian diare pada anak usia 6-24
bulan di Puskesmas Karang Pule Kota Mataram”.
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
Tujuan Khusus
 Simple PowerPoint
- Memaparkan mengenai  gambaran pemberian makanan
Easy to change colors, photos and Text.
tambahan pada anak usia 6-24
Get a bulan
moderndi Puskesmas
PowerPoint Presentation that
Karang Pule Kota Mataram.
 is beautifully designed.
Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
- Memaparkan kejadiandiare pada anak usia 6-24 bulan
Get a modern PowerPoint Presentation that
di Puskesmas Karang Puleis Kota Mataram.
beautifully designed.
- Menganalisis hubungan pemberian makanan tambahan
dengan kejadian diare pada anak usia 6-24 bulan di
Puskesmas Karang Pule Kota Mataram.
 1.4 Manfaat
LOREMPenelitian
IPSUM DOLOR SIT AMET,
 Simple PowerPoint
 Easy to change colors, photos and Text.
LOREM IPSUM
 Get a modern DOLOR SIT AMET,
PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
Manfaat Teoritis
“Diharapkan dapat menjadi informasi dan
pengetahuan yang berguna bagi kajian kejadian diare
LOREM
terkait dengan hubungan IPSUMmakanan
pemberian DOLOR SIT AMET,
tambahan dengan kejadian diare pada anak usia 6-24
 Simple PowerPoint
bulan”.  Easy to change colors, photos and Text.
 Get a modern PowerPoint Presentation that
 is beautifully
Simple designed.
PowerPoint
Manfaat praktis
 Easy to change colors, photos and Text.
-Bagi Penulis  Get a modern PowerPoint Presentation that
-Bagi Institusi is beautifully designed.
-Bagi Masyarakat
 BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
DIARE
 Etiologi Diare Klasifikasi Diare
Definisi Diare

Faktor Resiko Diare Manifestasi Klinis

Patofisiologi Diare
Diare

Diagnosis Diare Komplikasi Diare Tatalaksana Diare

MAKANAN
TAMBAHAN
 Definisi Makanan Tambahan Cara Pemberian Makanan Tambahan

Jenis Makanan Tambahan

Manfaat dan Tujuan Pemberian Syarat Pemberian Makanan

Makanan Tambahan Tambahan

Dampak Pemberian Makanan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi

Tambahan Pemberian Makanan Tambahan
 Hubungan Pemberian Makanan
Tambahan Dengan Kejadian Diare
Pada Anak Usia 6 - 24 Bulan
Kerangka Teori
 Terdapat adanya hubungan antara
Hipotesis Penelitian pemberian makanan tambahan dengan
kejadian diare pada anak usia 6-24 bulan.
Kerangka Konsep
 BAB 3
METODE PENELITIAN
Jenis dan Rancangan Penelitian

Tempat dan Waktu Penelitian

Populasi dan Sampel

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Besar Sampel Tehnik Sampling

Purpose Sampling
 Subjek Penelitian

Kriteria Inklusi
1.Merupakan ibu dari anak 6-24 bulan yang mengalami diare
dan melakukan pengobatan di Puskesmas Karang Pule Kota
Mataram pada bulan Mei – Juni Tahun 2022.
2.Bersedia menjadi responden penelitian.

Kriteria Eksklusi
1.Ibu yang tidak bersedia menjadi responden penelitian
2.Tidak mengisi lengkap kuisioner dan lembar informed consent
penelitian.

Variabel Penelitian

Variabel independent (bebas) berupa pemberian makanan

tambahan.

Variabel dependent (terikat) dalam penelitian ini berupa kejadian

diare pada anak usiaGet
6-24 bulan.
a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
 Definisi Operasional

Variabel Definisi Alat Cara ukur Hasil ukur Skala

ukur
Kejadian keadaan tidak normalnya Kuisioner Wawancara 1. Diare Nominal
Diare pengeluaran feses yang 2. Tidak diare
ditandai dengan
peningkatan volume dan
keenceran feses serta
frekuensi buang air besar
lebih dari 3 kali sehari
dalam kurun waktu tiga
bulan terakhir yang
dialami oleh anak dan
telah didiagnosis oleh
dokter/petugas
kesehatan.

Pemberian Untuk meningkatkan Kuesioner Wawancara 1. Ya (diberikan Nominal

Makanan status gizi anak serta makanan
Tambahan untuk mencukupi tambahan
kebutuhan zat gizi anak pada usia 6-24
sehinggga tercapainya bulan)
status gizi dan kondisi 2. Tidak
gizi yang baik sesuai (tidak diberikan
dengan usia anak makanan
tersebut. Pemberian tambahan
makanan tambahan pada usia 6-24
diberikan pada usia 6-24 bulan)
bulan.
Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
 Instrumen Penelitian

1. Lembar persetujuan (Informed consent) merupakan lembar

yang berisi persetujuan yang dilakukan langsung kepada pihak
responden yang diteliti.
2. Kuisioner ini berisi tentang sejumlah pertanyaan tertulis yang
digunakan untuk memperoleh informasi dari responden yang
berkaitan dengan pemberian makanan tambahan dan kejadian
diare dalam penelitian ini.
3. Dokumentasi merupakan alat yang digunakan untuk
pengumpulan data berupa Laptop, Handphone, Flash Disk dan
alat tulis.

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Alur Penelitian

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
 Rencana Analisis Data

Analisis Univariat

Tabel data analisis univariat berdasarkan usia

Frekuensi

Usia Jumlah (n) Persentase (%)

< 20 tahun

20-40 tahun

> 40 tahun

Total

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Tabel data analisis univariat berdasarkan pendidikan responden

Frekuensi

Pendidikan Jumlah (n) Persentase (%)

Tidak/Belum Pernah Sekolah

SD/MI

SMP/MTs

SMA/MA

Perguruan Tinggi

Total

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Tabel data analisis univariat berdasarkan pekerjaan responden

Frekuensi

Pekerjaan Jumlah (n) Persentase (%)

Ibu Rumah Tangga

Wiraswasta

Pegawai Swasta

Pegawai Negeri Sipil

Lainnya

Total

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Tabel data analisis univariat berdasarkan jenis kelamin anak usia 6-24
bulan

Frekuensi

Jenis Kelamin Jumlah (n) Persentase (%)

Laki-laki

Perempuan

Total

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Tabel data analisis univariat responden berdasarkan perilaku hidup bersih
dan sehat (PHBS)

Frekuensi

PHBS Jumlah (n) Persentase (%)

Dilakukan

Tidak Dilakukan

Total

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
 Tabel data analisis univariat responden berdasarkan pemberian makanan
tambahan pada anak usia 6-24 bulan

Frekuensi

Pemberian Susu Formula Jumlah (n) Persentase (%)

Diberikan

Tidak Diberikan

Total

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Tabel data analisis univariat responden berdasarkan kejadian diare pada
anak usia 6-24 bulan

Frekuensi

Kejadian Diare Jumlah (n) Persentase (%)

Diare

Tidak Diare

Total

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Analisis Bivariat

Tabel data analisis bivariat responden berdasarkan hubungan

pemberian makanan tambahan dengan kejadian diare pada anak
usia 6-24 bulan.

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
 Etika Penelitian :

1.Informed Consent
2.Anonymity
3.Justice (keadilan)
4.Balancing harms and benefis
 Jadwal penelitian

Tahun 2022
Nama Kegiatan

April Mei Juni Juli Agustus Septembe Oktober

r

Survei
pendahuluan dan
pembuatan
proposal

Seminar proposal

Mengurus
ethichal
clearance

Pengambilan
sampel

Pengolahan data
(SPSS)

Interpretasi hasil
penelitian
Lampiran
Lampiran
 DAFTAR PUSTAKA
 
Aman, M. C. U., Manoppo, J. I. C., & Wilar, R. (2015). Gambaran Gejala Dan Tanda Klinis Diare Akut Pada Anak Karena Blastocystis Hominis. E-CliniC, 3(1).
https://doi.org/10.35790/ecl.3.1.2015.7483
Cara, D. A. N., Dengan, P. M., Pada, D., Bulan, B., & Wilayah, D. I. (2021). Oleh : talitha vindy aristawati p0 5140317042.
Eptika, I., Djayusmantoko, D., & Merita, M. (2019). Hubungan Prilaku Pemberian MP-ASI dan Kejadian Diare dengan Status Gizi Bayi Usia 6-11 Bulan Di Puskesmas Simpang Kawat
Kota Jambi. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 8(2), 89–95. https://doi.org/10.36565/jabj.v8i2.18
Falabiba, N. E. (2019). Imunisasi Mataram 2016.
Hosang, K. H., Umboh, A., & Lestari, H. (2017). Hubungan Pemberian Makanan Tambahan Terhadap Perubahan Status Gizi Anak Balita Gizi Kurang di Kota Manado. E-CliniC, 5(1).
https://doi.org/10.35790/ecl.5.1.2017.14760
ibnu sina, 2017. (2017). Ibnu Sina 25 (4) 2017.pdf (pp. 1–11).
Kementerian Kesehatan RI. (2011). Situasi diare di Indonesia. Jurnal Buletin Jendela Data & Informasi Kesehatan, 2, 1–44.
Khairunnisa, D. F., Zahra, I. A., Ramadhania, B., & Amalia, R. (2020). Faktor Risiko Diare Pada Bayi Dan Balita Di Indonesia: a Systematic Review. Jurnal Seminar Nasional Kesehatan
Masyarakat, 11(1), 172–189. https://conference.upnvj.ac.id/index.php/semnashmkm2020/article/view/1060
Minarti, I. P., & Mulyani, E. Y. (2014). Hubungan Usia Pemberian MP-Asi dan Status Gizi dengan Kejadian Diare pada Balita Usia 6-24 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Jati Warna
Kota Bekasi Tahun 2013. Jurnal Nutrire Diaita, 6(2), 140–167. https://ejurnal.esaunggul.ac.id/index.php/Nutrire/article/view/1269
Mopusi, D., Lolayan, K., Bolaang, K., Induk, M., Mangkat, O., Mayulu, N., & Kawengian, S. E. S. (2016). Gambaran pemberian makanan pendamping ASi anak usia 6-24 bulan di.
Jurnal E-Biomedik (EBm), 4(2).
Mufida, L., Widyaningsih, T. D., & Maligan, J. M. (2015). Prinsip Dasar Makanan Pendamping Air Susu Ibu ( MP-ASI ) untuk Bayi 6 – 24 Bulan : Kajian Pustaka. Basic Principles of
Complementary Feeding for Infant 6 - 24 Months : A Review. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(4), 1646–1651.
Nazari, N., Saputra, D., Maira, H. Z., Studi, P., Keperawatan, I., Kedokteran, F., Abulyatama, U., & Besar, A. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pola Makan Pada Anak
Usia Prasekolah. Jurnal Aceh Medika, 2(1), 197–203.
Prabhakara, G. (2010). Health Statistics (Health Information System). In Short Textbook of Preventive and Social Medicine. https://doi.org/10.5005/jp/books/11257_5
Putra, A. M. R., Wahyuningsih, M., & Lathu, F. (2020). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Pemberian MP-ASI dengan Kejadian Diare pada Anak Usia 6-24 Bulan. Health
Care : Jurnal Kesehatan, 9(1), 34–42. https://doi.org/10.36763/healthcare.v9i1.74
Rafiuddin, A. T., & Purwanty, M. (2020). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Puuwatu Kota Kendari. MIRACLE Journal Of
Public Health, 3(1), 65–75. https://doi.org/10.36566/mjph/vol3.iss1/140
Rahayu, T., & Maulina. (2019). Tindakan Personal Hygiene Ibu Terhadap Kejadian Diare Pada Balita Di Puskesmas Kecamatan Teunom Personal. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas
Keperawatan, 4(2), 100–105.
Shobah, A. (2021). Hubungan Pemberian Mp-Asi Dengan Status Gizi Bayi 6- 24 Bulan. Indonesian Journal of Health Development, 3(1), 201–208. https://doi.org/10.52021/ijhd.v3i1.76
Utami, N., & Luthfiana, N. (2016). Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kejadian Diare pada Anak. Majority, 5, 101–106. https://www.mendeley.com/catalogue/fdd61f29-e548-30b4-9a02-
3d11c3c9b4aa/
Volume, J. S. (2013). the Factors That Influence Mother ’ S Behavior in Giving. 6(1), 99–108.
Wahyudi, A. R. P. (2018). UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Poliklinik UNIVERSITAS SUMATERA UTARA. Jurnal Pembangunan Wilayah & Kota, 3, 82–91.
Wati, C. S. (2016). Hubungan Persepsi, Tingkat Pendidikan, Dan Sosial Ekonomi Ibu Dengan Penanganan Pertama Diare Pada Balita Di Rumah Pada Wilayah Puskesmas Kemangkon.
Naskah Publikasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto, 1–15. http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/2698
Thank You
Any Questions ?