Anda di halaman 1dari 14

ANALISIS LAPORAN

KEUANGAN
KELOMPOK 9 :
● Siti Marifa Aprianti (202130069)
● Tiara (202130014)
● Nurtia (202130220)
● Rina Andriany Hataul (202130213)
● Deliyanti belasa (202130413)
● Juwita Maharani Latuheru (202130150)
● Dessy Jomima Haluruk (202130052)
● Wati nurlatu (202130238)
● Muhamad Alif Syah Ingratubun (202130142)
● Steven Proym(202130246)
● Soleman B Larbona(202130242)
● Vitashela.m.izaac(202130007)
● SALMATIA LA CALI _202130133
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

DASAR-DASAR ANALISIS ANALISIS HORIZONTAL DAN ANALISIS RASIO


LAPORAN KEUANGAN VERTIKAL
- LIKUIDITAS
- PENTINGNYA - LAPORAN POSISI
- PROFITABILITAS
ANALISIS KEUANGAN
- SOLVABILITAS
PERBANDINGAN - LAPORAN LABA
- RINGKASAN
- ALAT ANALISIS RUGI
- LAPORAN SALDO
LABA
KEMAMPUAN LABA DAN KUALITAS LABA
POS-POS TIDAK BIASA

- OPERASI YANG - METODE AKUNTANSI


DIHENTIKAN ALTERNATIF
- PERUBAHAN - PENDAPATAN PRO FORMA
DALAM PRINSIP - PENGANKUAN TIDAK
AKUNTANSI WAJAR
- LABA
KOMPREHENSIF
DASAR- DASAR ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
1. PENTINGNYA ANALISIS PERBANDINGAN.
Perbandingan dapat dilakukan berdasarkan beberapa basis.
• Basis intraperusahaan. Perbandingan dalam perusahaan kerap berguna untuk mendeteksi perubahan pada posisi
keuangan dan tren yang signifikan.
• Rata-rata industri. Perbandingan dengan rata-rata industri (industry averages) menyediakan informasi mengenai
posisi relatif perusahaan di antara industri-industri lain yang sejenis.
• Intercompany basis (basis antar perusahaan). Perbandingan dengan perusahaan lain memberikan pengetahuan
mengenai posisi kompetitif perusahan.

2. ALAT ANALISIS
terdapat berbagai alat yang dapat digunakan untuk mengevaluasi seberapa penting data laporan keuangan
• Analisis Horizontal mengevaluasi serangkaian data laporan keuangan selama periode waktu tertentu.
• Analisis Vertikal mengevaluasi data lapora keuangan dengan mengungkapkan masing-masing komponen pada
laporan keuangan sebagai persentase dari nilai dasarnya.
• Analisis Rasio mengungkapkan hubungan antara komponen-komponen tertentu pada data laporan keuangan.
ANALISIS HORIZONTAL
Analisis horizontal (horizontal analysis), atau analisis tren (trend analysis), merupakan teknik untuk mengevaluasi serangkaian data
laporan keuangan selama periode waktu tertentu.
1. Laporan posisi keuanga
2. Laporan laba rugi
3. Laporan saldo laba

ANALISIS VERTIKAL
Analisis vertikal (vertical analysis), atau disebut juga common-size analysis, adalah teknik untuk mengungkapkan setiap pos
pada laporan keuangan sebagai persentase pada sebuah nilai dasar.

1. Laporan Posisi Keuangan


2. Laporan Laba Rugi
ANALISIS RASIO

1. RASIO LIKUIDITAS
Rasio likuiditas (liquidity ratio) mengukur kemampuan jangka pendek perusahan
untuk membayar utang-utang yang mendekati jatuh tempo serta memenuhi
kebutuhan kas yang tidak terduga. Rasio yang dapat digunakan untuk menentukan
kemampuan perusahaan untuk membayar utang jangka pendek adalah

• Rasio lancar.
Rasio lancar (current ratio) banyak digunakan untuk mengukur likuiditas
perusahaan dan kemampuan untuk membayar utang dalama jangka pendek.
• Rasio cepat
Rasio cepat merupakan suatu cara untuk mengukur likuiditas jangka pendek terdekat suatu
perusahaan. Rasio ini di hitung dengan cara membagi jumlah kas, investasi jangka pendek, dan
piutang neto dengan liabilitas lancar. Maka rasio cepat sangat melengkapi rasio lancar.

• Perputaran Piutang Usaha


Rasio yang di gunakan untuk mengukur likuiditas piutang yaitu perputaran piutang usaha. Rasio
tersebut mengukur berapa kali, rata rata, perusahaan memungut piutang dalam suatu periode.
Perputaran piutang di hitung dengan cara penjualan kredit neto (penjualan neto di kurangi penjualan
tunai) dengan rata rata piutang neto. Rata rata piutang neto dapa di hitung dari saldo awal dan akhir
piutang neto jika faktor musiman tidak signifikan.

Periode pengumpulan rata-rata Sebuah varioan populer rasio perputaran piutang adalah
mengubahnya menjadi periode pengumpulan rata rata dalam satuan hari. Untuk melakukannya, 365
hari di bagi rasio piutang. Contohnya ; 365 hari di bagi perputaran piutang 10.2 kali menghasilkan
periode pengumpulan rata rata sekitar 36 hari. Artinya, piutang di kumpulkan rata rata setiap 36 hari,
atau sekitar 5 minggu.
● Perputaran persediaan
Perputaran persediaan mengukur berapa kali, rata rata, persediaan terjual dalam periode
tertentu. Tujuannya adalah mengukur likuiditas persediaan. Perputaran persediaan di hitung
dengan cara membagi beban pokok penjualan dengan rata rata persediaan. Rata rata persediaan

dapat di hitung dari saldo awal dan akhir persediaan jika faktor musiman signifikan.

Jumlah hari persediaan Sebuah varian perputaran persediaan adalah jumlah hari
persediaan. Jumlah hari persediaan di hitung dengan cara membagi 365 hari dengan
perputaran persediaan.
Rasio Profitabilitas
Mengukur laba atau keberhasilan operasi perusahan dalam periode waktu tertentu. Laba
atau rugi mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk tumbuh.

• Margin keuntungan
Merupakan perhitungan persentase setiap euro penjualan menghasilkan laba neto.

• Perputaran aset
Mengukur seberapa afisien perusahan memanfaatkan asetnya untuk menghasilkan
penjualan. Rasio ini di peroleh dengan cara membagi penjualan neti dengan rata rata aset.

• Imbalan hasil atas aset


Sebuah perhitungan profabilitas yang menyeluruh adalah imbalan menyeluruh atas aset
(return on aset).

• Imbalan hasil atas ekuitas pemegang saham biasa


Rasio profitabilitas lain yang sering di gunakan adalah imbal hasil atas ekuitas pemegang
saham biasa. Rasio tersebut mengukur profitabilitas dari sudut pandang pemegang saham.
Rasio ini mununjukkan jumlah euro tertentu atas laba neto perusahan yang di peroleh dari
setiap euro yang di investasikan pemilik.
● Laba per lembar saham
Mengukur Besaran laba neto yang di peroleh setiap lembar saham biasa. Dapat di hitung
dengan cara membagi laba neto yang tersedia untuk pemegang saham biasa dengan
jumlah rata rata saham biasa yang beredar dalam tahun tersebut.

● Rasio harga saham terhadap laba


Merupakan cara yang sering digunakan untuk menghitung rasio harga pasara setiap
saham biasa dibandingkan dengan pendapatan perlembar saham.

● Rasio pembayaran
Mengukur persentase laba yang dibagikan dalam bentuk dividen. Kita dapat
menghitungnya dengan cara membagi dividen tunai dengan laba neto.
Rasio Solvabilitas
Mengukur kemampuan perusahaan untuk Bertahan dalam waktu yang lama. Kreditur jangka
panjang dan pemegang saham tertarik pada kemampuan perusahaan untuk membayar bunga dari
nilai nominal utang pada saat jatuh tempo. Utang pada total aset dan berapa kali bunga akan
diperoleh dua rasio yang memberikan informasi mengenai kemampuan perusahan untuk
membayar utang.

● Rasio utang terhadap total aset


Mengukur persentase total aset yang dibiayai kreditur. Rasio ini dapat dihitung dengan cara
membagi total utang ( baik liabilitas lancar maupun tidak lancar) dengan total aset.

● Rasio kelipatan bunga


Menunjukkan kemampuan perusahan untuk membayat bunga saat jatuh tempo. Rasio ini dapat di
hitung dengan cara membagi laba sebelum beban bunga dan pajak dengan bunga
KEMAMPUAN LABA DAN POS-POS TIDAK BIASA

1. OPERASI YANG DIHENTIKAN.


operasi yang dihentikan mengacu kepada penghapusan komponen yang signifikan
dalam semua bisnis, seperti eleminasi konsumen kelas tinggi, atau keseluruhan operasi.

2. PERUBAHAN DALAM PRINSIP AKUNTANSI.


untuk memudahkan perbandingan, pengguna laporan keuangan mengarapkan perusahaan
menyiapkan laporan dengan basisyang konsisten dengan periode sebelumnya.

3. LABA KOMPREHENSIF.
laporan laba rugi memuat sebagian besar pendapatan, beban, laba, dan rugi yang tercatat
selama periode tertentu.
KUALITAS LABA

● METODE AKUNTANSI ALTERNATIF


variasi diantara perusahaan-perusahaan dalam penerapan IFRS (international financial reporting
standards – standar laporan keuangan internasional) dapat menghambat perbandingan dan
mengurangi kualitaas laba.

● PENDAPATAN PRO FORMA


Perusahaan yang sahamnya terbuka untuk publik harus menyajikan laporan laba- ruginya sesuai
dengan IFRS.

● PENGAKUAN YANG TIDAK WAJAR


Karena beberapa manajer merasa tertekan oleh analisis untuk meningkatkan pendapatan secara
terus-menerus , mereka memanipulasi angka pendapatan untuk memenuhi harapan tersebut.
TERIMA KASIH !!!

Anda mungkin juga menyukai