Anda di halaman 1dari 8

Teknik-teknik menganalisis

laporan keuangan perusahaan

Oleh :
Nova Ramadhani
211000462201003
Metode analisis laporan keuangan
1. Analisis tren (time series analysis)
Metode ini digunakan untuk melihat bagaimana kinerja keuangan perusahaan
dari satu waktu ke waktu lainnya. Untuk melakukan analisis ini akan
menggunakan history data dari sebuah laporan keuangan.
Cara melakukan analisis ini biasanya dengan membandingkan rasio dari
laporan keuangan di periode tahun-tahun sebelumnya. Gantinya hasil analisis
bisa dinyatakan dalam presentasi atau indeks jika lebih menggunakan dua
periode.
Dengan menjalankan analisis trend perusahaan akan mengetahui
kecenderungan dari posisi keuangan dan performa suatu perusahaan. Hal
tersebut digunakan sebagai langkah antisipasi untuk ke depannya.
2. Analisis industri
Biasanya analisis ini akan menggunakan perbandingan kondisi perusahaan
dengan kompetitor atau perusahaan lain dengan industri yang sama. Dengan
melakukan analisis seni kita dapat mengetahui cara perusahaan melakukan
perencanaan finansial dibanding perusahaan lain.
Hasilnya kita sebagai pemilik perusahaan bisa memutuskan strategi atau
perubahan secara finansial yang mungkin perlu dilakukan. Cara melakukan
analisis ini adalah dengan teknik perhitungan rasio dalam melakukan
perbandingan. Teknik perhitungan rasio keuangan biasanya digunakan untuk
analisis ini untuk melakukan perbandingan dibutuhkan nasi rata-rata perusahaan
lain di industri yang sama untuk dibandingkan dengan rasio bisnis perusahaan.
Dengan teknik ini manajemen harus yakin bahwa rasio rata-rata industri lain
tersebut telah dihitung dengan cara yang sama dengan rasio untuk perubahan
yang dihitung saat manajemen melakukan analisis industri ini.
3. Analisis modal kerja.
Analisis ini digunakan jika ingin mengetahui sumber atau alokasi modal perusahaan melalui
laporan keuangan. Rasio modal kerja adalah menggambarkan posisi keuangan jangka
pendek berupa ukuran kelancaran proses operasi suatu perusahaan dalam kurun waktu 1
tahun. Jenis-jenis rasio modal kerja :
• Currrent ratioo
Melakukan perbandingan antara jumlah aktiva lancar dengan utang lancar jika rasio yang
menunjukkan aktiva lancar dalam komposisi yang lebih besar dari utang maka perusahaan
dapat dikategorikan cukup memuaskan.
• Quick ratioo
Membandingkan antara aktiva lancar kecuali inventory atau persediaan dengan utang
jangka pendek perhitungan quick ratio bertujuan untuk mengukur kemampuan perubahan
dalam memenuhi kewajiban tanpa persediaan.
• Cash ratio
Rasio ini terdiri dari kas ditambah dengan instrumen efek atau aspek liquid yang paling
terjamin. Kak ratio yang bertambah dapat berarti jumlah uang tunai yang tersedia semakin
banyak sehingga proses pelunasan kewajiban tidak akan mengalami kesulitan
4. Analisis presentasi perubahan
Analisis ini harus menghitung tingkat pertumbuhan untuk
semua akun laporan laba rugi dan akun neraca relatif
terhadap undang-undang dasar teknik ini adalah bentuk
analis laporan keuangan yang sangat kuat dengan teknik
ini manajemen dapat melihat bagaimana berbagai akun
laporan laba rugi dan aku neraca tempo atau relatif
menurun terhadap pertumbuhan atau pembangunan
penjualan dan total aset.
5. Analisis common size
analisis common size adalah teknik analisis yang menggunakan penyederhanaan angka-angka yang
terdapat dalam laporan keuangan proses ini memerlukan angka dasar yang ditetapkan sebagai dasar
perhitungan angka konversi sehingga dapat diperoleh presentasi pos tertentu dari pos utama.
Dalam analisis common size semua aku laporan laba rugi dinyatakan sebagai peserta penjualan
semua akun neraca dinyatakan sebagai presentasi dari total aset.. Misalnya jika pada laporan laba
rugi setiap akun bank dibagi dengan penjualan maka di neraca setiap akun baris dibagi dengan total
aset.
Analisis ini memungkinkan manajemen untuk melihat laporan laba rugi dan neraca dalam format
presentasi yang mudah ditafsirkan. Dengan mempelajari laporan dengan presentasi ini dan
membandingkan dengan rata-rata industri sebagai keluhuran dari perusahaan yang sejenis akan
dapat diketahui apakah investasi kita dalam suatu aktiva melebihi batas-batas yang umum berlaku
atau justru manakah terlalu kecil dengan demikian untuk periode ketentuan yang manajemen dapat
anda kebijakan-kebijakan yang perlu dalam suatu aktivitas tidak terlalu kecil ataupun terlalu besar
6. Analisis break event
Analisis ini biasanya digunakan untuk menentukan berapa tingkat
pendapatan yang harus dicapai sebuah perusahaan.
Tujuan analisis ini untuk membantu perusahaan mengambil
keputusan integrallogi berjualan bisnis biaya supaya bisa
mendapatkan keuntungan dan meminimalisir risiko kerugian.
7. Analisis rasio keuangan

Analisis ini digunakan untuk mengetahui dan menilai kinerja perusahaan berdasarkan setiap
laporan keuangan dari satu periode. Analisis rasio keuangan akan digunakan sebagai alat ukur
perusahaan dalam mengambil langkah di periode selanjutnya. Empat alat ukur dalam analisis ini
:

• Rasio likuiditas : untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka
pendek dengan cara membandingkan kas, efek, piutang dengan utang jangka pendek

• Rasio solvabilitas : untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban


jangka panjang dengan cara membandingkan seluruh beban perusahaan terhadap aset atau
modal.

• Rasio aktivitas : untuk mengukur seberapa efektif sebuah perusahaan dalam memanfaatkan
aset yang dimiliki untuk dikonversi menjadi keuntungan .

• Rasio provabilitas : untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam mendapatkan keuntungan


yang berkaitan dengan nilai penjualan aktiva dan modal

Anda mungkin juga menyukai