Anda di halaman 1dari 32

Standar Akreditasi Rumah Sakit

PENDIDIKAN DALAM PELAYANAN


KESEHATAN (PPK)

Persiapan Pendampingan RS
Dr. ANDRI YUNIA KUSUMAWATI
doknia94@gmail.com
081383361414

WAKIL KETUA 2 LARSI


LAHIR :
Madiun, 27 Juni 1975

ALAMAT :
Kompleks Graha Boenga no 16, Jl Wibawa Mukti II Gg.H.Tekel
Kel. Jatiluhur Kec Jatiasih Kota Bekasi

PEKERJAAN
Direktur Pelayanan Medis RS Islam Jakarta Pondok Kopi
TUJUAN PEMBELAJARAN
a.Hasil belajar:
Setelah mengikuti mata pelatihan ini, peserta memahami bab PPK

b.Indikator Hasil Belajar:


Setelah mengikuti mata pelatihan ini peserta dapat:
1)Memahami standar akreditasi rumah sakit bab PPK
2)Menerapkan standar akreditasi rumah sakit bab PPK
• PPK 3
KEBIJAKAN
STRUKTUR
PENYELENGGARAAN STANDAR PPK
• PPK 2
• PPK 1
PENDIDIKAN

• PPK 5
KOMPETENSI DAN
• PPK 4
SUPERVISI

MUTU DAN
KESELAMATAN DALAM • PPK 6
PELAKSANAAN
PENDIDIKAN
GAMBARAN UMUM

TUJUAN DAN LATAR BELAKANG PERLUNYA PENGATURAN KHUSUS BAGI


RS YANG MENYELENGGARAKAN PENDIDIKAN
Mutu dan
Rumah Sakit Pendidikan
Keselamatan
Pasien

PPK

Peserta Didik Dalam Pelayanan


Pasien Di Rs
KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

STANDAR PPK 1
Rumah sakit menetapkan regulasi tentang
persetujuan dan pemantauan pemilik
pimpinan dalam kerja sama penyelenggaraan
pendidikan kesehatan di rumah sakit.
Elemen Penilaian PPK 1
a) Rumah sakit memiliki kerjasama resmi rumah sakit dengan
institusi pendidikan yang masih berlaku.
b) Kerja sama antara rumah sakit dengan institusi pendidikan yang
sudah terakreditasi.
c) Kriteria penerimaan peserta didik sesuai dengan kapasitas RS
harus dicantumkan dalam perjanjian kerjasama.
d) Pemilik, pimpinan rumah sakit dan pimpinan institusi pendidikan
membuat kajian tertulis sedikitnya satu kali setahun terhadap hasil
evaluasi program pendidikan kesehatan yang dijalankan di rumah
sakit.
STANDAR PPK 1
Membuat kajian tertulis terhadap hasil evaluasi program Pendidikan di RS sedikitnya satu
kali dalam setahun Kemenkes

EP d

Dilaporkan kepada Penetapan RS


Pendidikan
3.Evaluasi (penerimaan, pelaksanaan, penilaian
output berdasar kriteria yang disetujui)

Pimpinan Institusi
Perjanjian
Pemilik
Pimpinan RS
Pendidikan terakreditasi Kerjasama
2.Monitoring
EP b

Penyelenggara
an Pendidikan
Klinis di RS
1.Perencanaan

Memberikan Memberikan Memberikan


Tanggung jawab:
persetujuan: persetujuan: informasi:
Visi misi Output Output
Organisasi yang mengkoordinasi Renstra Kriteria Kriteria EP a

pendidikan klinis
Alokasi sumber penilaian penilaian
daya pendidikan pendidikan
Program mutu RS
Didelegasikan kepada

Peserta Pendidikan Klinis:


1.Trainee
Keputusan integrasi Kriteria
penerimaan 2.Fellow
penyelenggaraan Ikut bertanggung Konsisten dengan 3.Pendidikan dokter spesialis
jawab terhadap regulasi, visi misi, mutu, peserta didik
pendidikan klinis ke dalam 4.Pendidkan dokter
seluruh proses keselamatan pasien, dan sesuai
operasional RS dibuat oleh kapasitas
pedidikan klinis di kebutuuhan pasien 5.Pendidikan dokter gigi
pimpinan tertinggi RS dan RS
RS 6.Pendidikan tenaga
pimpinan institusi pendidikan EP c
kesehatan profeisonal lain
Regulasi terkait:
UU 20/2013 TENTANG PENDIDIKAN KEDOKTERAN
Regulasi terkait:
PP 93/2015 RS PENDIDIKAN
KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

STANDAR PPK 2
Pelaksanaan pelayanan dalam pendidikan klinis
yang diselenggarakan di rumah sakit mempunyai
akuntabilitas manajemen, koordinasi,
dan prosedur yang jelas.
Elemen Penilaian PPK 2
a) Rumah sakit menetapkan regulasi tentang pengelolaan dan
pengawasan pelaksanaan pendidikan klinis yang telah disepakati
bersama meliputi poin a) sampai dengan c) pada maksud dan
tujuan.
b) Rumah sakit memiliki daftar lengkap memuat nama semua
peserta pendidikan klinis yang saat ini ada di rumah sakit.
c) Untuk setiap peserta pendidikan klinis terdapat dokumentasi
yang meliputi poin a) – e) pada maksud dan tujuan
Regulasi tentang pengelolaan dan pengawasan
pelaksanaan pendidikan klinis meliputi:
a) Kapasitas penerimaan peserta didik sesuai dengan kapasitas rumah
sakit yang dicantumkan dalam perjanjian kerja sama;
b) Persyaratan kualifikasi pendidik/dosen klinis; dan
c) Peserta pendidikan klinis di rumah sakit yang dipertimbangkan
berdasarkan masa pendidikan dan level kompetensi.
Dokumentasi peserta pendidikan klinis
meliputi:
a) Surat keterangan peserta didik dari institusi pendidikan;
b) Ijazah, surat tanda registrasi, dan surat izin praktik yang menjadi
persyaratan sesuai dengan peraturan perundang-undangan;
c) Klasifikasi akademik;
d) Identifikasi kompetensi peserta pendidikan klinis; dan
e) Laporan pencapaian kompetensi.
STANDAR PPK 2

Kesepakatan RS dan Institusi


Pendidikan untuk
menyelenggarakan Pendidikan
klinis di RS

Tercermin dalam:
Rumah Sakit
Menjalankan
Organisasi yang Kegiatan organisasi RS memiliki egulasi yang mengatur:
mengkoordinasi yang mengkoordinasi 1. Kapasitas peserta didiik sesuai
Pendidikan klinis Pendidikan di RS dengan kapasitas RS.
2. Persyaratan kualifikasi dosen
klinis
3. Peserta Pendidikan klinis di RS
yang dipertimbangkan
Perencanaan Pemantauan Evaluasi dan
Menetapkan berdasarkan masa pendidikan
implementasi analisis
kewenangan dan level kompetensi
EP a

Untuk setiap peserta Pendidikan klinis terdapat


Setiap peserta dokumentasi paling sedikti meliputi:
pendidikan klinis 1. Surat keterangan peserta didik dari institusi RS memiliki daftar lengkap memuat
dilakukan pemberian Pendidikan nama semua peserta pendidikan
kewenangan klinis 2. Ijazah, STR, SIP klinis yang saat ini ada di RS EP b

3. Klasifikasi akademik
4. Identifikasi kompetensi peserta didik
Mandiri Di bawah supervisi 5. Laporan capaian kompetensi EP c

PPK 5
KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

STANDAR PPK 3
Tujuan dan sasaran program pendidikan klinis di
rumah sakit disesuaikan dengan jumlah staf yang
memberikan pendidikan klinis, variasi dan jumlah
pasien, teknologi, serta fasilitas rumah sakit.
Elemen Penilaian PPK 3
a) Terdapat bukti perhitungan rasio peserta pendidikan dengan staf
pendidik klinis untuk seluruh peserta dari setiap program
pendidikan profesi yang disepakati oleh rumah sakit dan institusi
pendidikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
b) Terdapat bukti perhitungan peserta didik yang diterima di rumah
sakit per periode untuk proses pendidikan disesuaikan dengan
jumlah pasien untuk menjamin mutu dan keselamatan pasien.
c) Terdapat bukti bahwa sarana prasarana, teknologi, dan sumber
daya lain di rumah sakit tersedia untuk mendukung pendidikan
peserta didik.
STANDAR PPK 3 Pendidikan klinis di RS harus mengutamakan keselamatan pasien dan kebutuhan
pelayanan sehingga pelayanan tidak terganggu bahkan menjadi lebih baik dengan
terdapat program Pendidikan di RS

Pendidikan klinis di RS harus


terintegrasi dengan pelayanan.

Memperkaya Memperkaya pengalaman pendidik klinis untuk


pengalaman dan memperhatikan prinsip pelayanan yang
kompetensi peserta didik berfokus pada pasien

Perhitungan Perhitungan Sarana prasarana,


rasio peserta peserta didik teknologi dan sumber
Pendidikan dan yang diterima di daya lain di RS
staf pendidik RS disesuaikan tersedia untuk
klinis. jumlah pasien mendukung
EP a EP b Pendidikan peserta
didik
Untuk seluruh peserta
EP c

setiap program
Pendidikan yang
disepakat RS dan
institusi Pendidikan
sesuai per-UU-ani
REGULASI TERKAIT

Standar Nasional Pendidikan Profesi Dokter


Indonesia (KKI) tahun 2019
KOMPETENSI DAN SUPERVISI

STANDAR PPK 4
Seluruh staf yang memberikan pendidikan klinis
mempunyai kompetensi sebagai pendidik klinis
dan mendapatkan kewenangan dari institusi
pendidikan dan rumah sakit
Elemen Penilaian PPK 4
a) Rumah sakit menetapkan staf klinis yang memberikan pendidikan
klinis dan penetapan penugasan klinis serta rincian kewenangan
klinis dari rumah sakit.
b) Rumah sakit memiliki daftar staf klinis yang memberikan
pendidikan klinis secara lengkap (akademik dan profesi) sesuai
dengan jenis pendidikan yang dilaksanakan di rumah sakit.
c) Rumah sakit memiliki bukti staf klinis yang memberikan
pendidikan klinis telah mengikuti pendidikan sebagai pendidikan dan
keprofesian berkelanjutan.
STANDAR PPK 4

Staf yang memberikan pendidikan klinis

Ada daftar pendidik klinis di RS Ada penetapan dari RS EP a


Ada bukti pendidik klinis
dengan seluruh gelar mengikuti pendidikan sebagai
akademis dan profesi lengkap pendidikan dan keprofesian
sesuai jenis pendidkan yang berkelanjutan
EP c

dilaksanakan di RS EP b

Penetapan staf Penugasan klinis dan


klinis yang kewenangan klinis untuk
mendidik dan memberikan
memberikan pembelajaran kllinis sesuai jenis
pendidikan pendidikan yang dilaksanakan di
klinis RS

Memenuhi syarat
kredensial
KOMPETENSI DAN SUPERVISI

STANDAR PPK 5
Rumah sakit memastikan pelaksanaan
pendidikan yang dijalankan untuk setiap jenis
dan jenjang pendidikan staf klinis di rumah
sakit aman bagi pasien dan peserta didik.
Elemen Penilaian PPK 5
a) Rumah sakit telah memiliki tingkat supervisi yang diperlukan oleh
setiap peserta pendidikan klinis di rumah sakit untuk setiap jenjang
pendidikan.
b) Setiap peserta pendidikan klinis mengetahui tingkat, frekuensi, dan
dokumentasi untuk supervisinya.
c) Rumah sakit telah memiliki format spesifik untuk
mendokumentasikan proses supervisi yang sesuai dengan kebijakan
rumah sakit, tujuan programpendidikan, serta mutu dan keselamatan
asuhan pasien.
d) Rumah sakit telah memiliki proses pengkajian rekam medis untuk
memastikan kepatuhan batasan kewenangan dan proses supervisi
peserta pendidikan yang mempunyai akses pengisian rekam medis.
STANDAR PPK 5
Menjadi tanggung Menjadi acuan
pelayanan RS agar
jawab staf klinis pasien, staf, dan
yang memberikan peserta didik
pendidikna klinis terlindungi secara
hukum

Bagian dari proses belajar dari Diperlukan untuk


peserta didik sesuai jenjang memastikan asuhan
pembelajaran dan level kompetensi pasien aman

Supervisi dalam pendidikan klinis

RS memiliki tingkat supervisi yang RS memiliki format spesifik RS memiliki proses


untuk mendokumentasikan pengkajian RM untuk
diperlukan oleh setiap peserta memastikan batasan
didik untuk setiaP jenjang proses supervisi sesuai kewenangan dan proses
EPa1

kebijakan, tujuan, mutu dan supervisi peserta didik yang


keselamatan pasien EP c c
mempunyai akses terhadap RM
EP d

Setiap peserta didik mengetahui


tingkat, frekuensi, dan dokumentasi
untuk supervisinya. (juga mengetahui
siapa yang melakukan supervisi)
EP b
MUTU DAN KESELAMATAN DALAM PELAKSANAAN PENDIDIKAN

STANDAR PPK 6
Pelaksanaan pendidikan klinis di rumah sakit harus
mematuhi regulasi rumah sakit dan pelayanan yang
diberikan berada dalam upaya mempertahankan
atau meningkatkan mutu dan keselamatan pasien.
Elemen Penilaian PPK 6
a) Rumah sakit menetapkan unit yang bertanggung jawab untuk
mengelola pelaksanaan pendidikan klinis di rumah sakit.
b) Rumah sakit menetapkan program orientasi peserta pendidikan
klinis.
c) Rumah sakit telah memiliki bukti pelaksanaan dan sertifikat
program orientasi peserta pendidikan klinis.
Elemen Penilaian PPK 6
d) Rumah sakit telah memiliki bukti pelaksanaan dan dokumentasi
peserta didik diikutsertakan dalam semua program peningkatan mutu
dan keselamatan pasien di rumah sakit.
e) Rumah sakit telah memantau dan mengevaluasi bahwa
pelaksanaan program pendidikan kesehatan tidak menurunkan mutu
dan keselamatan pasien yang dilaksanakan sekurang-kurangnya sekali
setahun yang terintegrasi dengan program mutu dan keselamatan
pasien.
f) Rumah sakit telah melakukan survei mengenai kepuasan pasien
terhadap pelayanan rumah sakit atas dilaksanakannya pendidikan
klinis sekurang kurangnya sekali setahun.
STANDAR PPK 6
Diatur bersama
antara:
Mencakup: Pendidikan klinis senantiasa menjaga 1. Organisasi
1. Program mutu mutu dan keselamatan pasien EP a
pengelola
dan keselamatan pendidikan,
pasien 2. Pengelola mutu
2. ProgRam dan keselamatan
pengendalian pasien
infeksi 3. Kepala unit
3. Program Peserta didik diikutsertakan pelayanan
keselamatan Orientasi bagi peserta
dalam semua program PMKP
penggunaan obat Pendidikan klinis
Disesuaikan
4. Sasaran dengan jenis
keselamatan dan jenjang
pasien pendidikan

Program Bukti pelaksanaan Bukti RS memantau dan


dan sertfikat peserta pelaksanaan mengevaluasi bahwa
orientasi
EP b
orientasi EP c
dan pelaksanaan program
dokumentasi Pendidikan tidak
EP d

menurunkan mutu dan


keselamatan pasien

Survei kepuasan pasien Sekurang-kurangnya


terhadap pelayanan RS atas sekali dalam setahun
dilaksanakannya Pendidikan
klinis Terintegrasi dengan
program mutu dan
keselamatan pasien
Sekurang-kurangnya sekali
EP e

dalam setahun
EP f
Kesimpulan
• Integrasi pendidikan dalam pelayanan kesehatan harus
mengedepankan mutu dan keselamatan pasien di RS

• Untuk dapat menjalankan proses pendidikan klinis yang baik


diperlukan kerjasama yang baik antara RS dan Institusi Pendidikan
Hari Rabu belajar akreditasi
Semangat, serius santai, sambil relaksasi
Terimakasih Bapak/Ibu peserta persiapoan pendampingan LARSI
Yang telah begitu semangat melaksanakan akreditasi dan meraih prestasi

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai