LIMBAH COVID 19
DI RSUD. Dr. MOEWARDI
Limbah B3 Medis Padat adalah barang atau bahan sisa hasil kegiatan yang tidak
digunakan kembali yang berpotensi terkontaminasi oleh zat yang bersifat infeksius
atau kontak dengan pasien dan/atau petugas di fasyankes yang menangani
pasien.
Termometer
Limbah tajam Sumber Limbah & tabung
1% Rumah Sakit rusak
IGD, Ruang
Isolasi, ICU,
1%
Ruang Perawatan,
Limbah kimia dan Ruang
& farmasi perawatan lainnya
3%
Limbah in-
feksius & pa- Limbah
Sisa tindakan medis, masker infeksius, sarung tangan, Tisu bekas, plastik dan kertas
bekas kapas,tologi
pempers, pembalut, infusset, plabot domestik
makanan dan minuman, sisa LIMBAH
INFEKSIUS COVID
tranfusi set infeksius, urine bag, drain&naso grastic
tube 15% 80%
makanan basah/kering pasien,
kardus, baju APD (Hazmat) 19
NOSOKOMIAL INFECTION/
BAHAYA & DAMPAK LIMBAH INFEKSIUS Health Care Aquired Inf (HAI)
PENGANGKUT
AN INTERNAL
TAHAPAN
PENYIMPANA
PENGELOLAAN N
LIMBAH MEDIS DAN
LIMBAH COVID – 19 PENGOLAHAN IN-
SITE
DI RSUD Dr. MOEWARDI (Incenerator dan
Sterilwave)
PENGANGKUT
AN
EKSTERNAL
PENGOLAHAN
LUAR OFF-SITE
FASYANKES
(PT. ARAH dan PENIMBUNAN
PT. PPLI)
PEWADAHAN / PEMILAHAN
• Pemilahan dari Sumber
• Upaya minimalisasi
• Pewadahan :
Tempat limbah padat medis dilapisi kantong plastik
kuning
Safety Box: benda tajam
Berlabel
Tertutup, bersih, tidak bau
Pembersihan rutin terhadap tempat sampah
PEMILAHAN DAN PEWADAHAN
MERA
H
KUNIN
G
KUNIN
G
UNGU
COKLA
T
9
PENGUMPULAN
• Tiap hari
• Lokasi TPS
• Tidak boleh ada pencampuran (medik /
non medik)
• Kantong plastik diberi label dan diikat
Pengangkutan
1. Pengangkutan Internal
• Pengumpulan limbah minimum setiap hari atau sesuai kebutuhan.
• Setelah limbah diambil dari sumbernya
• Limbah diangkut sebelum penuh (3/4 dari volume limbah)
• Tidak dianjurkan melakukan pemadatan/penekanan pada saat pengumpulan
limbah untuk menghindari risiko tertusuk
2. Pengangkutan eksternal
Pengangkutan dilakukan oleh transporter yang berijin. Pengangkutan yang
dilakukan oleh penghasil limbah bisa menggunakan kendaraan roda 3, sesuai
ketentuan yang berlaku.
PENYIMPANAN SEMENTARA
• Waktu Penyimpanan :
1. 2 hari, pada temperature lebih besar dari 0 derajat Celcius
2. 90 hari, pada temperature sama dengan atau lebih kecil
dari 0 derajat celcius
3. 7 hari, Pada temperatur 3-8 derajat Celcius (PMK 7/2019)
PENGOLAHAN / PEMUSNAHAN LIMBAH
Penghasil-Pengolah-Pengangkut
7. Pemastiaan pemusnahan (Manifes Limbah)
8. Pemantauan lingkungan, hasil akhir pengolahan;
TAHAPAN PENGELOLAAN LIMBAH INFEKSIUS
DAN INFEKSIUS COVID-19
* Pengangkutan 3 x sehari
Sumber dari rawat inap, * Terbuat dari bahan yang
rawat jalan, kuat, cukup ringan, kedap
Tujuan : air, anti karat dan dilengkapi
* Mengurangi jumlah penutup dan beroda
limbah * Disimpan di TPS
*Mengendalikan resiko dilengkapi tulisan jenis LB3 Incenerator
* dan simbol B3 Sterilwave
* Pembersihan rutin
2. 4
PEWADAHAN PENYIMPANAN
1 5
3
PENGANGKUTAN PENGOLAHAN
PEMILAHAN INTERNAL
01 Pemilahan / 03
Pengumpulan dari setiap Pengangkutan
pewadahan
ruangan penghasil
limbah domestik covid
19 dan hrs di disinfeksi Pemusnahan limbah
dlu sebelum diikat dan di domestik di Incinerator
buang ke TPS Limbah
B3
Pengangkutan di lakukan
oleh tenaga cleaning
service 3 x sehari dan
apabila ada penumpukan
limbah di ruangan, 04
frekuensi pengambilan
02 bisa ditambah, dengan
Pengumpulan menggunakan APD Pengolahan /
sumbernya ( rawat inap, komplit pemusnahan
rawat jalan,)
LANGKAH –LANGKAH / PROSEDUR
PENGELOLAAN LIMBAH INFEKSIUS COVID 19
1. Petugas memakai APD lengkap
( coverall, google, sepatu boot, sarung tangan dan pelindung kepala )
sesuai aturan.
2. Limbah infeksius covid 19 dimasukkan ke tempat sampah yang di
lapisi plastik kuning infeksius.
3. Pengambilan limbah infeksius covid 19 setelah ¾ penuh kemudian di
disinfeksi chlorin 0,5 % dan di ikat rapat, lakukan disinfeksi ulang
chlorin 0,5 %.
4. Pengambilan limbah dilaksanakan 3 kali sehari ( pagi, siang, malam )
dan apabila limbah menumpuk.
5. Limbah infeksius covid 19 diangkat ke tempat pemusnahan ( lokasi
incinerator ) ditimbang, di catat dan di simpan di troly khusus tertutup.
6. Bersihkan trolly tertutup limbah infeksius covid 19 setelah selesai
dipakai dan disinfeksi dengan chlorin 0,5 %.
7. Limbah infeksius covid 19 dimusnahkan oleh petugas Instalasi
Sanitasi.
8. Lepas Alat Pelindung Diri masukkan ke troly tertutup khusus
limbah infeksius covid 19.
9. Segera cuci tangan dan mandi dengan menggunakan sabun
antiseptik dan air mengalir.
10. Laksanakan disinfeksi limbah infeksius covid 19 di troly khusus
tertutup dg chlorin 0, 5 % sebelum dimusnahkan.
11. Laksanakan disinfeksi chlorin 0,5 % di area pemusnahan limbah
setiap hari2 kali ( pagi dan sore )
Jenis – jenis limbah infeksius covid 19 di RSUD dr. Moewardi
• Masker bekas
• Sarung tangan bekas
• Perban bekas
• Tissu Bekas
• Plastik bekas minuman makanan
• Kertas bekas makanan minuman
• Alat suntik bekas
• Set infus bekas
• APD ( Hazmat )
• Sisa makanan basah/ kering
• Kardus
• Bekas minuman, botol kaca dan kaleng
Jumlah Pasien Covid
RSUD. Dr. Moewardi
Mar-Des 2020
700
608
600
500
400
323
300
30,000
26,029
24,530
25,000 22,767 22,764
21,559
19,737 19,942 20,051 19,665
20,000 18,290
17,203 17,506
13,964
15,000
11,807 11,967
10,850
9,174
10,000 7,934 8,239
6,773
5,000
- - - 221
-
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sep Okt Nov Des
2,000 2,048
1,500
1,000
50,000
40,000
31,015
30,000
25,129 24,602 25,406
10,615 11,404
9,883
10,000
3,968 3,718 4,187
2,762
-
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sep Okt Nov Des
364
400 346
350
300
250
200
150
100 48
50 8
-
Jan Feb Mar Apr
30,000 26,749
25,000 21,645
20,387 20,033
20,000
15,000
10,536 10,262
10,000
5,000 2,600
1,701
-
Jan Feb Mar Apr
1
2.
PENGANGKUTAN
PENGOLAHAN OFF-SITE
EKSTERNAL
TAHAPAN PENGELOLAAN ABU RESIDU INCENERATOR
OLEH PT.PRASADA PAMUNAH LIMBAH INDUSTRI (PT.
PPLI)
1
2. 3.
PENGANGKUTAN PENIMBUNAN
PENGOLAHAN OFF-SITE
EKSTERNAL
MANIFEST